Dampak Gejala Hidrosferik terhadap
217
IPS SMPMTs Kelas VII
Refleksi
Kerjakan di buku tugasmu I.
Berilah tanda silang X pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang tepat Setelah mempelajari bab ini, kamu seharusnya memenuhi tentang:
1. Permasalahan penduduk dan pusat-pusat kegiatan penduduk Indonesia.
2. Fenomena atau jejak alam yang terjadi di atmosfer.
3. Menjelaskan gejala-gejala hidrosfer di permukaan bumi.
4. Pengaruh gejala hidrosfer dan gejala yang terjadi di atmosfer.
Jika ada hal-hal yang belum kalian pahami, bacalah kembali bab ini sebelum kalian mengakhiri belajar bab ini.
1. Berikut ini yang termasuk permasalahan
kependudukan di Indonesia, kecuali .... a. persebaran penduduk yang merata
b. kelebihan jumlah penduduk c. pertumbuhan penduduk tinggi
d. urbanisasi
2. Mayoritas mata pencaharian penduduk In-
donesia sebagian besar adalah … a. Jasa
b. Pertanian c. Perdagangan
d. Industri 3.
Salah satu faktor pendorong terjadinya urbanisasi adalah …
a. Sarana prasarana yang lengkap di
perkotaan b. rendahnya gaji atau upah kerja
c. tersedianya fasilitas pendidikan dan hiburan
d. banyak tersedia lapangan pekerjaan 4.
Indikator yang dapat dijadikan untuk melihat kualitas penduduk, kecuali …
a. Tingkat kesehatan b. Tingkat pendidikan
c. Pendapatan per kapita d. Jumlah penduduk
Gejala-gejala atmosfer dan hidrosfer di bumi memengaruhi kehidupan makhluk hidup di muka bumi, baik itu berdampak positif maupun berdampak negatif. Misalnya dapat bermanfaat
sebagai sumber energi, sumber kehidupan, untuk menunjang dalam pemenuhan kebutuhan hidup, pertanian, dan dalam berbagai hal lainnya.
Uji Kompetensi
218
IPS SMPMTs Kelas VII
5. Beberapa kondisi fisik geografis berikut ini
mendukung kondisi sosial ekonomi penduduk, kecuali …
a. iklim b. perairan laut
c. hutan d. penduduk yang berkualitas
6. Atmosfer terdiri dari berbagai gas.
Kandungan gas yang terbesar di atmosfer adalah …
a. Oksigen
c. Hidrogen b. Nitrogen
d. CO
2
7. Lapisan atmosfer tempat terjadinya gejala
cuaca dinamakan lapisan ... a. troposfer
c. ionosfer b. stratosfer
d. mesosfer 8.
Alat yang digunakan untuk mengukur besar kecilnya curah hujan disebut ...
a. barometer c. termometer
b. ombrometer d. higrometer
9. Hujan yang terjadi di daerah khatulistiwa
disebut hujan … a. orografis
c. zenithal b. frontal
d. siklon 10. Angin yang berembus terus menerus dari
daerah yang bertekanan maksimum di subtropika menuju ke daerah tropis disebut
angin … a. Angin barat
c. Angin pasat b. Angin timur
d. Angin anti pasat 11.
Banyaknya jumlah air yang terdapat di daratan adalah ...
a. 0,73 c. 7,3
b. 1,9 d. 19
12. Suatu perairan semi tertutup yang memiliki air laut dengan kadar garam tinggi dapat
bercampur dengan air tawar, sehingga akan menghasilkan suatu masyarakat komu-
nitas yang khas dengan kondisi lingkungan yang bervariasi dinamakan …
a. mangrove b. estuary
c. terumbu karang d. coral reef
13. ZEE adalah kawasan perairan laut yang diukur sepanjang ...
a. 12 mil dari garis dasar pantai b. 12 km dari garis dasar pantai
c. 200 mil dari garis dasar pantai d. 200 km dari garis dasar pantai
14. Wilayah perairan laut yang terdapat ikan dan memiliki kedalaman 0-200 m dinamakan ...
a. zone neritik c. zone abbissal
b. zone bathial d. zone litoral
15. Sungai yang airnya banyak pada saat musim penghujan dan sedikit pada musim kemarau
disebut … a. sungai periodik
b. sungai intermitten c. sungai perennial
d. sungai ephimeral
II. Kerjakan soal-soal di buku tugasmu
1. Sebutkan faktor fisik apa saja yang mempengaruhi kondisi social ekonomi penduduk suatu
wilayah? 2.
mengapa persebaran penduduk di Indonesia terpusat di Pulau Jawa? 3.
Sebutkan ciri-ciri dan manfaat 5 lapisan atmosfer? 4.
Jelaskan bagian-bagian dari suatu siklus hidrologi 5.
Apakah perbedaan antara batas landas kontinen, laut territolial dan Zone Ekonomi Eksklusif ZEE?
219
IPS SMPMTs Kelas VII Gambar 10.1 Candi Prambanan merupakan peninggalan agama Hindu
Sumber: sbi-info.org
Pernahkah kalian berekreasi ke Candi Prambanan? Siapakah yang membangun Candi Prambanan? Candi Prambanan merupakan salah satu peninggalan agama
Hindu yang ada di Jawa Tengah. Agama Hindu dan Buddha masuk di berbagai tempat di Indonesia melalui berbagai jalur antara lain pendidikan, jalur perdagangan, dan
lain-lain. Agama Buddha berkembang lebih dahulu, bahkan untuk beberapa waktu, Indonesia Sriwijaya pernah menjadi pusat pendidikan dan pengetahuan agama
Buddha yang bertaraf Internasional.
Bab
X
Perkembangan Masyarakat, Kebudayaan,
dan Pemerintahan pada Masa Hindu-Buddha
220
IPS SMPMTs Kelas VII
Tujuan Pembelajaran Kata Kunci
Peta Konsep
Setelah mempelajari pelajaran ini siswa diharapkan mampu: 1.
mendeskripsikan masuk dan berkembangnya agama Hindu dan Buddha di Indonesia
2. menunjukkan pada peta daerah-daerah yang dipengaruhi unsur Hindu-Buddha di
Indonesia 3.
menyusun Kronologi perkembangan kerajaan Hindu-Buddha berbagai di Indone- sia, dan
4. mengidentifikasi dan memberi contoh peninggalan peninggalan sejarah kerajaan-
kerajaan bercorak Hindu-Buddha di berbagai daerah. patung
kerajaan kebudayaan
prasasti bangunan suci
dinasti Masa Hindu - Buddha
Indonesia
Sistem pemerintahan
Seni Sastra Seni Rupa
Seni Bangunan
Pengaruh unsur Hindu-Buddha
221
IPS SMPMTs Kelas VII
Perkembangan agama Hindu-Buddha pertama kali berlangsung di India dan sekitarnya. Kejayaan Hindu-Buddha mulai muncul semasa Dinasti Maurya berkuasa
di India. Sejak Dinasti Maurya mengalami kemunduran agama Hindu-Buddha mulai berkembang di luar India, salah satunya di Indonesia.
Akan tetapi masuknya agama dan budaya Buddha di Indonesia tidak begitu jelas, termasuk kapan, dan siapa pembawanya serta melalui cara apa agama ini masuk
ke Indonesia. Hal ini berbeda dengan agama dan budaya Hindu yang berkembang di Indonesia.
Indonesia merupakan negara kepulauan yang terletak antara Benua Asia dan Australia. Karena letaknya yang sangat strategis, maka Indonesia sejak dahulu telah
ramai dikunjungi oleh pedagang-pedagang asing, terutama pedagang-pedagang dari India dan Cina.
Pedagang-pedagang dari India dalam perjalanannya ke Cina selalu singgah beberapa waktu di Indonesia. Mula-mula mereka melalui jalan darat, tetapi setelah
dirasa kurang menguntungkan maka ditempuhlah jalan melalui laut. Jalan laut yang terdekat dari India ke Cina, yaitu melalui Selat Malaka. Kapal yang dipergunakan
adalah kapal layar tenaga angin.
Kapal-kapal banyak yang singgah di pelabuhan-pelabuhan untuk menambah perbekalan dan menanti waktu yang baik untuk berlayar. Indonesia merupakan
tempat yang baik untuk disinggahi sebab letaknya dan juga karena hasil buminya. Pada mulanya yang pertama kali datang ke Indonesia adalah pedagang dari India.
Akhirnya orang Cina juga berdagang ke Indonesia, sehingga pelabuhan-pelabuhan Indonesia bertambah ramai. Banyak orang Indonesia pergi berdagang ke India
menetap beberapa waktu di Indonesia hingga pergaulan antara orang Indonesia dengan orang-orang pendatang.
Adanya hubungan tersebut maka pengaruh agama Hindu dan Buddha masuk ke Indonesia, selain agama juga kepandaian menulis, kesusastraan, dan seni bangun
banyak berpengaruh juga. Adanya pengaruh agama Hindu-Buddha banyak dirasakan pada kerajaan-kerajaan di Indonesia
Jalur masuk dan berkembang kebudayaan Hindu-Buddha di Indonesia tidak hanya berada dari jalur pelayaran-pelayaran Asia Selatan-Asia Timur pada masa itu.
Sejak awal tahun Masehi sudah berkembang hubungan dagang antara India di Asia Selatan, Cina di Asia Timur, Indonesia di Asia Tenggara, dan Romawi di
Eropa. Hubungan dagang ini semakin ramai setelah ditemukannya jalur laut melalui Selat Malaka, India, dan Laut Tengah.
Di tempat-tempat ini para pedagang dari berbagai bangsa berinteraksi. Di sela- sela kegiatan perdagangan ini, orang-orang India juga menyebarkan agama dan
budaya Hindu-Buddha ke Indonesia. Lama kelamaan muncul kerajaan-kerajaan bercorak Hindu dan Buddha di Indonesia.
Masuk dan Berkembangnya Agama Hindu- Buddha di Indonesia
A.
222
IPS SMPMTs Kelas VII
Di Indonesia, proses masuknya pengaruh Hindu-Buddha diperkirakan terjadi sejak abad pertama Masehi. Tentang proses ini, terdapat beberapa teori, yaitu sebagai
berikut. a.
Teori Brahmana, disampaikan oleh J.C Van Leur Teori ini menyebutkan bahwa kaum Brahmana sangat berperan dalam upaya
penyebaran budaya Hindu-Buddha di Indonesia. Para Brahmana mendapat undangan dari penguasa Nusantara untuk menobatkan raja dan memimpin
upacara-upacara keagamaan.
b. Teori Ksatria, disampaikan oleh FDK. Bosch
Menurut teori ini, di masa lampau di India sering terjadi peperangan antara golongan di dalam masyarakat. Para prajurit yang kalah perang, kemudian
meninggalkan India. Di antara mereka ada yang sampai ke Indonesia. Meraka kemudian berusaha mendirikan koloni-koloni baru. Di tempat itu pun juga
terjadi proses penyebaran agama dan budaya Hindu-Buddha.
c. Teori Waisya, disampaikan oleh N.J. Krom
Menurut teori ini, yang menyebarkan agama dan budaya Hindu-Buddha adalah para pedagang para pedagang banyak berhubungan dengan para penguasa
beserta rakyatnya.
d. Teori Sudra, disampaikan oleh Von Van Faber
Teori ini menyebutkan bahwa peperangan yang terjadi di India menyebabkan golongan sudra menjadi buangan. Mereka kemudian meninggalkan India
dengan mengikuti kaum Waisya. Dengan jumlah yang besar. diduga golongan sudralah yang memberi andil dalam penyebaran budaya Hindu-Buddha ke
Indonesia.
e. Teori Arus Balik
Teori ini menyebutkan bahwa banyak pemuda Indonesia yang belajar agama Hindu-Buddha ke India. Di India mereka mendirikan organisasi yang disebut
Sanggha. Setelah memperoleh ilmu yang banyak, mereka kembali ke Indone- sia untuk menyebarkannya.