Kerajaan Malaka Kerajaan Aceh

264 IPS SMPMTs Kelas VII 2 Dalam Bidang Ekonomi a Menguasai perdagangan pantai barat Sumatera b Penghasil komoditas ekspor c Pelabuhan utamapintu gerbang perairan Nusantara d Pusat pelayaran dan perdagangan baik nasional maupun internasional 3 Dalam Bidang Sosial dan Budaya a Pusat penyebaran agama Islam b Penulisan buku tentang agama Islam oleh Hamzah Fanzuri, Syamsuddin As Samatraini, dan Nuruddin Ar Raniri c Penyusunan buku hukum adat Makuta Alam d Pusat pengembangan budaya bercorak Islam d. Kemunduran Aceh Setelah Sultan Iskandar Thani wafat 1641, Kerajaan Aceh mengalami kemunduran. Faktor-faktor penyebab kemunduran Kerajaan Aceh antara lain: 1. Setelah Sultan Iskandar Thani wafat, tidak ada lagi raja-raja yang mampu mengendalikan Aceh. 2. Timbulnya pertikaian yang terus menerus antara golongan ulama dengan golongan bangsawan. 3. Daerah yang dikuasai Aceh banyak yang melepaskan diri. 4. Kekalahan Aceh melawan Portugis di Malaka 1629 mengurangi kewibawaan Aceh. 5. Belanda diberi izin mendirikan kantor dagang di Aceh. 6. Munculnya kota dagang Banten yang merupakan saingan Aceh. 7. Terjadinya perang Aceh-Belanda yang berkepanjangan.

5. Kerajaan Demak

a. Pertumbuhan Demak

Kerajaan Demak dianggap sebagai kerajaan Islam pertama di Jawa. Pendiri kerajaan ini adalah Raden Patah seorang putra Raja Majapahit, Prabu Kertabumi Brawijaya. Faktor yang mendorong tumbuhnya Kerajaan Demak adalah: 1. Letaknya strategis di pesisir utara Pulau Jawa. 2. Adanya hubungan dagang antara Jawa dan Maluku. 3. Runtuhnya Kerajaan Majapahit. 265 IPS SMPMTs Kelas VII 4. Adanya peranan Wali Songo. 5. Hasil pertanian terutama beras di daerah pedalaman sangat melimpah. 6. Didukung oleh kota-kota di pantai utara Jawa yang sudah lepas dari ikatan Majapahit. 7. Jatuhnya Malaka ke tangan Portugis 1511.

b. Pemerintahan Demak

Raja-raja yang pernah memerintah di Kerajaan Demak, antara lain sebagai berikut. 1 Raden Patah 1500 - 1518 Sebagai pendiri kerajaan ia bergelar Sultan Alam Akbar Al Falah. Raden patah berhasil menempatkan Demak sebagai pusat penyebaran agama Islam di Pulau Jawa. Dalam menyebarkan agama Islam, ia dibantu para wali Wali Songo. 2 Pati Unus 1518 - 1521 Sebelum menjadi raja, ia giat membantu ayahnya memperluas wilayah dan mempertahankan wibawa Demak sebagai kerajaan Islam. Buktinya pada tahun 1513 ia menyerang markas Portugis di Malaka. Serangan ini mengalami kegagalan. Pada tahun 1521 Pati Unus wafat dan mendapat julukan “Pangeran Sabrang Lor”. 3 Sultan Trenggana 1521 - 1546 Sultan Trenggana adalah Raja Demak yang terbesar. Pada zamannya datanglah Fatahillah Faletehan dari Pasai. Ia dinikahkan dengan adik Trenggana dan berjasa besar dalam membantu perkembangan Demak, misalnya dalam menaklukkan Banten, Cirebon, dan Panarukan. Pada tanggal 22 Juni 1527 Fatahillah berhasil merebut Sunda Kelapa dari tangan Portugis. Oleh Fatahillah nama Sunda Kelapa diganti menjadi Jayakarta.

c. Kemunduran Demak

Setelah Sultan Trenggana wafat 1546, Kerajaan Demak mengalami kemunduran. Faktor-faktor penyebab kemunduran kerajaan Demak, antara lain sebagai berikut. 1. Terjadinya perang saudara yang memperebutkan tahta Demak. 2. Adanya kelemahan struktur pemerintahan yang bersifat federasi. 3. Banyak daerah yang berusaha melepaskan diri, seperti Banten, Gresik, Tuban, dan Surabaya.

6. Kerajaan Pajang

a. Pertumbuhan Pajang

Kerajaan Pajang berkaitan dengan Kerajaan Demak. Kerajaan Pajang didirikan oleh Jaka Tingkir Mas Karebet. Setelah menjadi Raja bergelar Sultan Hadiwijaya. 266 IPS SMPMTs Kelas VII b. Pemerintahan Pajang Setelah Sultan Hadiwijaya Jaka Tingkir berhasil mengatasi kemelut politik di Demak, kemudian ia dilantik menjadi raja di Kerajaan Pajang. Ia dilantik pada tahun