Bentuk-Bentuk Asesmen Portofolio Asesmen Portofolio

akanmenjamin ketercapaian kompetensi yang menjadi kriteria keberhasilan belajar peserta didik disekolah. e. Penciptaan budaya mengajar, antara pengajaran dan asesmen portofoliotidak dapat dipisahkan. Manfaat utama asesmen portofoliosebagai diagnostik yang sangat berarti bagi guru untuk melihat kelebihan dan kelemahan siswa. f.Refleksi bersama, asesmen portofoliomemberikan kesempatan untuk melakukan refleksi bersama-sama, dimana siswa dapat merefleksikan tentang proses berfikir mereka sendiri, pemecahaan masalah atau pengambilan keputusan, dan mengamati pemahaman mereka tentang kompetensi dasar dan indikator yang telah mereka peroleh. Portofolio difokuskan pada pengalaman belajar siswa dari aspek pengetahuan, keterampilan, sikap dalam periode waktu tertentu. Jadi karya siswa dalam portofolio tersebut bukan hanya diambil pada akhir semester saja. g. Proses dan hasil, asesmen portofoliomenerapkan prinsip proses dan hasil. Proses belajar yang dinilai misalnya diperoleh dari catatan perilaku harian peserta didik anecdot mengenai sikapnya dalam belajar antusias tidaknya dalam mengikuti pelajaran, dan sebagainya. Aspek yang lain dari Asesmen portofolioadalah penilaian hasil, yaitu menilai hasil akhir tugas yang diberikan oleh guru. 27 Dengan demikian asesmen portofoliotidak hanya menilai hasil akhir pembelajaran,tetapi juga perlu memberikan penilaian terhadap proses 27 Sumarrno Surapranata Muhammad Hatta, Op.Cit. h. 77 et seqq. pembelajaran.Didalam asesmen portofolio, siswa memiliki peran penting dalam perencanaan awal sampai pelaksanannya, oleh karena itu guru harus memiliki pemahaman dasar tentang prinsip-prinsip asesmen portofoliosebelum menerapkannya supaya dapat terlaksana dengan maksimal.

5. Karakteristik Asesmen Portofolio

Salah satu hal yang sangat penting dalam asesmen portofolioadalah rasa kepemilikan, yang tidak dapat kita jumpai dalam penilaian tradisional. Melalui portofolio siswa dapat menunjukkan evidence mereka sesuai dengan kemampuannya. Menurut Barton Collins 1997 dalam SumarnaSurapranata dan Hatta, terdapat beberapa karakteristik dalam pengembangan berbagai bentuk portofolio, yaitu: a. Multi sumber Artinya portofolio memungkinkan untuk menilai berbagai macam evidence. Multisumber antara lain mencakup orang pernyataan dan observasi siswa, guru, program, orang tua, anggota masyarakat, evidence yaitu apa saja yang akan dinilai, seperti foto, rancangan, journal, audio, video tape. b. Authentic Evidence siswa haruslah autentik, artinya ditinjau dari konteks maupun fakta harus saling berkaitan satu sama lain context and evidence are direcontextual teaching and learningy linked. Contoh jika kemampuan siswadalam bermatematika diperoleh dari mengikuti les atau bimbingan tes, bukan diperoleh dari guru kelas, maka kemampuan tersebut tentunya kurang relevan dengan portofolio di sekolah. c. Dinamis Artinya portofolio mencakup perkembangan dan perubahancapturing growth and change. d. Eksplisit Portofolio haruslah jelas, artinya tujuan pembelajaran berupa kompetensi dasar dan indikator harus ditanyakan secara jelas. e. Integrasi Portofolio senantiasa berkaitan antara program yang dilakukan siswadi kelas dengan kehidupan nyata. Contoh sebagian besar siswaterbiasa menggunakan pertanian dalam kehidupan sehari-hari, maka kegiatan portofolio haruslah berkaitan dengan pertanian.

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN SELF REGULATION DENGAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK PADA SISWA KELAS VIII SMPIT DAARUL ‘ILMI BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2015/2016

0 6 82

PENGARUH INTENSITAS BELAJAR DAN PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA DALAM MATA Pengaruh Intensitas Belajar Dan Penggunaan Media Pembelajaran Terhadap Kemampuan Kognitif Siswa Dalam Mata Pelajaran Akuntansi Pada Siswa Kelas XI

0 1 16

Pengaruh Asesmen Portofolio Elektronik Terhadap Penguasaan Konsep dan Sikap Ilmiah Siswa Kelas XI Pada Mata Pelajaran Biologi di MAN 2 Bandar Lampung

4 45 160

PENGARUH PENDEKATAN DIMENSI BELAJAR TERINTEGRASI NILAI KEISLAMAN TERHADAP SIKAP DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA KELAS XI PADA MATA PELAJARAN BIOLOGI DI MA AL HIKMAH BANDAR LAMPUNG

22 123 128

Studi Deskriptif Mengenai Tipe Self-Regulation Akademik pada Siswa Kelas XI di SMAN "X" Bandung.

0 0 30

PENGARUH KEMAMPUAN ARITMATIKA DAN BERPIKIR LOGIS TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA SMP PADA MATA PELAJARAN FISIKA

0 1 18

PENGARUH PENDEKATAN SETS (SCIENCE, ENVIRONMENT,TECHNOLOGY, SOCIETY) TERHADAP KEMAMPUAN METAKOGNISI DITINJAU DARI SELF REGULATION SISWA KELAS X SMAN 12 BANDAR LAMPUNG - Raden Intan Repository

0 0 161

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN HYPNOTEACHING TERHADAP SELF REGULATION DAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMA NEGERI 1 JATI AGUNG KELAS X PADA MATA PELAJARAN BIOLOGI - Raden Intan Repository

0 6 220

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CONCEPT ATTAINMENT DENGAN TEHNIK MNEMONIC TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP DAN SELF REGULATION PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS XI SMAN 13 BANDAR LAMPUNG - Raden Intan Repository

0 4 126

Pengaruh Asesmen Portofolio Terhadap Peningkatan Aktivitas Belajar Dan Penguasaan Konsep Siswa Kelas X Pada Mata Pelajaran Biologi Di SMAN 9 Bandar Lampung - Raden Intan Repository

0 0 269