Teknik Pengumpulan Data METODE PENELITIAN

41 mempunyai beberapa kelebihan dan kelemahan. Kelebihan dan kelemahan yang dimaksud antara lain sebagai berikut: a. Kelebihan Bentuk Tes Esai 1 Tes esai tepat untuk menilai proses berpikir yang melibatkan aktivitas kognitif tingkat tinggi dan tidak semata-mata hanya mengingat dan memahami fakta atau konsep saja. 2 Tes esai memberi kesempatan peserta didik untuk mengemukakan jawabannya ke dalam bahasa yang runtut sesuai dengan gayanya sendiri. 3 Tes esai memaksa peserta didik untuk memergunakan pikirannya sendiri dan kurang memberikan kesempatan untuk bersikap untung-untungan. 4 Bentuk tes esai mudah disusun, maka tidak banyak menghabiskan waktu. b. Kelemahan Bentuk Tes Esai 1 Kadar validitas dan reliabilitas bentuk tes uraian rendah, dan inilah yang menurut Ebel 1979:98 merupakan kelemahan pokok. Rendahnya kadar validitas dan reliabilitas itu disebabkan i terbatasnya sampel bahan yang diteskan yang mewakili seluruh bahan, ii jawaban yang diberikan peserta didik satu dengan yang lain bervariasi, dan iii penilaian yang dilakukan bersifat subjektif. 2 Akibat terbatasnya bahan yang diteskan, dapat terjadi hal-hal yang yang juga bersifat kebetulan. Seorang peserta didik yang sebenarnya tergolong berkompeten, mungkin mengalami kegagalan karena bahan yang diteskan kebetulan yang kurang dikuasai. Sebaliknya, seorang peserta didik yang tergolong kurang berkompeten, mungkin justru memperoleh hasil yang baik karena bahan yang diteskan kebetulan saja yang banyak dipelajarinya. 42 3 Penilaian yang dilakukan terhadap jawaban peserta didik tidak mudah ditentukan standarnya. Tiap butir tes esai tentunya tidak sama persis bobotnya sehingga skor terhadapnya harus juga tidak sama. 4 Waktu yang dibutuhkan untuk memeriksa pekerjaan peserta didik relatif lama, apalagi jika jumlah peserta didik cukup besar, sehingga terasa kurang efisien. Terdapat enam soal yang mewakili tingkatan dalam kemampuan berpikir kritis kognitif yaitu mengingat, memahami, mengaplikasi, menganalisis, mengevaluasi dan mencipta. Instrumen ini digunakan oleh 3 peneliti, sehingga setiap peneliti membahas dua kemampuan saja. Tes essai yang digunakan peneliti memuat kemampuan mengingat dan memahami. Standar Kompetensi yang digunakan adalah SK.6 Memahami sifat-sifat bangun dan hubungan antar bangun dan KD yang digunakan adalah KD 6.1 Mengidentifikasi sifat-sifat bangun datar dan KD 6.4 Menyelidiki sifat-sifat kesebangunan dan simetri. Berikut ini merupakan matriks pengembangan instrument: Matriks Pengembangan Instrumen Standar Kompetensi : 6. Memahami sifat-sifat bangun dan hubungan antar bangun. Kompetensi Dasar : 6.1 Mengidentifikasi sifat-sifat bangun datar 6.4 Menyelidiki sifat-sifat kesebangunan dan simetri Tabel 3.2 Matriks Pengembangan Instrumen Variabel Elemen Indikator No Soal Mengingat Mengenali Mengenali ciri-ciri bangun trapesium dan layang-layang 1 Mengingat Kembali Menyebutkan 4 ciri bangun trapesium dan layang-layang

Dokumen yang terkait

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengingat dan memahami mata pelajaran IPA siswa kelas V SD Negeri Cebongan Yogyakarta.

0 1 2

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengingat dan memahami mata pelajaran IPA siswa kelas V SD BOPKRI Gondolayu Yogyakarta.

0 0 199

Pengaruh penerapan model pembelajaran van hiele terhadap kemampuan mengevaluasi dan mencipta pada konsep geometri bangun datar dalam mata pelajaran Matematika siswa kelas V SD Negeri Demangan Yogyakarta.

0 0 223

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengingat dan memahami pada pelajaran IPA siswa kelas V SD Sokowaten Baru Yogyakarta.

0 1 213

Pengaruh penerapan metode inkuiri pada mata pelajaran IPA terhadap kemampuan mengingat dan memahami kelas V SD Kanisius Sorowajan Yogyakarta.

1 3 182

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengingat dan memahami pada mata pelajaran IPA siswa kelas IV SD Sokowaten Baru Yogyakarta.

0 1 210

Pengaruh penerapan model pembelajaran van hiele terhadap kemampuan mengingat dan memahami pada konsep geometri bangun datar dalam mata pelajaran Matematika siswa kelas V SD Negeri Demangan Yogyakarta.

0 1 225

Pengaruh penggunaan metode inkuiri terhadap kemampuan mengingat dan memahami pada mata pelajaran IPA kelas V SD Kanisius Sorowajan-Yogyakarta.

0 0 192

Pengaruh penggunaan metode inkuiri terhadap kemampuan mengingat dan memahami pada mata pelajaran IPA kelas V SD Kanisius Sorowajan Yogyakarta

0 2 190

Pengaruh penggunaan model pembelajaran Van Hiele terhadap kemampuan memahami pada konsep geometri bangun datar dalam pelajaran matematika kelas V SD - USD Repository

0 8 257