Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

3 kurikulum 2006 atau Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP. Kurikulum tersebut adalah kurikulum operasional yang disusun dan dilaksanakan oleh masing-masing satuan pendidikan. Penyusunan KTSP dilakukan oleh satuan pendidikan dengan memerhatikan dan berdasarkan standar kompetensi serta kompetensi dasar yang dikembangkan oleh Badan Standar Nasional Pendidikan BSNP Sanjaya, 2009: 128. Upaya peningkatan kualitas pendidikan akan sulit jika proses pembelajaran masih menggunakan metode konvensional. Siswa tidak diberi kesempatan untuk menemukan informasi dengan caranya sendiri. Guru menjadi satu-satunya sumber informasi di dalam kelas. Kegiatan siswa hanya mendengarkan, mencatat, dan mengerjakan soal yang diberikan oleh guru. Proses pembelajaran seperti itu tidak membantu siswa untuk memahami materi pembelajaran dengan baik, siswa hanya menghafal teori tanpa memahami. Siswa tidak memiliki kemampuan berpikir kritis dan inovatif. Siswa memerlukan pembelajaran inovatif yang dapat mengembangkan proses kognitifnya. Taksonomi Bloom membagi proses kognitif pengetahuan menjadi enam tingkatan dari yang paling rendah ke yang paling tinggi yaitu mengingat, memahami, mengaplikasi, menganalisis, mengevaluasi, dan mencipta. Siswa tidak dapat mencapai tahapan-tahapan proses kognitifnya melalui proses pembelajaran yang hanya menuntut siswa untuk menghafal dan kemudian akan lupa ketika sudah lama. Siswa memerlukan proses pembelajaran yang dapat membuatnya mengingat dan memahami materi. Kemampuan mengingat adalah mengambil pengetahuan yang dibutuhkan dari memori jangka panjang. Pengetahuan yang dibutuhkan ini boleh jadi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, atau metakognitif, atau kombinasi dari beberapa pengetahuan ini Anderson Krathwohl, 2010: 99. Kemampuan memahami adalah kemampuan mengonstruksi makna dari pesan-pesan pembelajaran, baik yang bersifat lisan, tulisan ataupun grafis, yang disampaikan melalui pengajaran, buku, atau layar komputer. Siswa memahami ketika mereka menghubungkan 4 pengetahuan “baru” dan pengetahuan lama mereka. Lebih tepatnya, pengetahuan yang baru masuk dipadukan dengan skema-skema dan kerangka- kerangka kognitif yang telah ada Anderson Krathwohl, 2010: 105. Contohnya, ketika siswa sudah pernah melihat papan tulis sebelumnya dan kemudian siswa dikenalkan bangun persegi panjang maka selanjutnya siswa akan menggabungkan pengetahuan tersebut dan tahu bahwa bentuk papan tulis adalah persegi panjang. Guru harus dapat menguasai model-model pembelajaran agar proses belajar mengajar di kelas dapat membantu siswa belajar dengan baik. Model pembelajaran adalah kerangka konseptual yang melukiskan prosedur yang sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan belajar tertentu, dan berfungsi sebagai pedoman bagi para perancang pembelajaran dan para pengajar dalam merencanakan aktivitas belajar mengajar. Dengan demikian, aktivitas pembelajaran benar-benar merupakan kegiatan bertujuan yang tertata secara sistematis Soekamto, dalam Trianto, 2009: 22. Model pembelajaran van Hiele 19551986 merupakan salah satu model pembelajaran untuk mata pelajaran Matematika pada materi geometri bangun datar. Dalam model pembelajaran ini terdapat tingkatan-tingkatan geometris van Hiele. Tiap tingkatan menggambarkan proses pemikiran yang diterapkan dalam konteks geometri Walle, 2008: 151. Peneliti ingin menguji model pembelajaran van Hiele pada mata pelajaran matematika khususnya pada materi geometri bangun datar. Model pembelajaran van Hiele mengandung teori van Hiele yang memuat tahapan- tahapan dalam belajar geometri. Tahapan-tahapan ini dimulai dari yang paling sederhana menuju ke yang rumit yaitu informasi, orientasi terarah atau terpadu, eksplisitasi, orientasi bebas, dan integrasi. Tahapan dalam model pembelajaran van Hiele tidak berdasarkan umur sehingga siswa dapat mencapai tahapan yang lebih tinggi melalui proses belajarnya. Model pembelajaran van Hiele dapat membantu proses pembelajaran materi geometri bangun datar kelas V. 5 Penelitian-penelitian terdahulu tentang model pembelajaran van Hiele dilakukan oleh Anggarani 2010 yang meneliti tentang penggunaan teori van Hiele untuk meningkatkan tingkat dan kualitas berpikir siswa. Hasil penelitian menunjukkan tingkat dan kualitas berpikir siswa dalam geometri meningkat setelah diadakan pembelajaran geometri berdasarkan teori pembelajaran van Hiele. Liah 2014 Meneliti efektivitas pembelajaran yang menggunakan teori van Hiele dalam pelajaran Matematika pada pokok bahasan kesebangunan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teori belajar van Hiele lebih efektif dibandingkan dengan pembelajaran konvensional dalam pembelajaran Matematika pada materi kesebangunan. Halat 2008 meneliti tentang perbedaan level van Hiele dan gender pada guru magang SD dan guru matematika sekolah menengah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan secara statistik antara guru magang SD dan guru magang matematika sekolah menengah berkaitan dengan penalaran bertahap dalam geometri. Penelitian ini dibatasi pada pengaruh penggunaan model pembelajaran van Hiele terhadap kemampuan mengingat dan memahami pada konsep geometri bangun datar dalam pelajaran matematika siswa kelas V SD Negeri Demangan Yogyakarta semester gasal tahun ajaran 20152016. Kemampuan mengingat dan memahami diukur dari hasil pretest dan posttest. Kelas yang dipakai dalam penelitian ini adalah kelas VA dan VB. Standar Kompetensi yang digunakan adalah SK.6 Memahami sifat-sifat bangun dan hubungan antar bangun dan KD yang digunakan adalah KD 6.1 Mengidentifikasi sifat-sifat bangun datar dan KD 6.4 Menyelidiki sifat-sifat kesebangunan dan simetri. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuasi eksperimental dengan tipe non-equivalent control group design.

1.2 Rumusan Masalah

1.2.1 Apakah penerapan model pembelajaran van Hiele berpengaruh terhadap kemampuan mengingat pada konsep geometri bangun datar dalam 6 pelajaran matematika siswa kelas V SD Negeri Demangan Yogyakarta semester gasal tahun ajaran 20152016? 1.2.2 Apakah penerapan model pembelajaran van Hiele berpengaruh terhadap kemampuan memahami pada konsep geometri bangun datar dalam pelajaran matematika siswa kelas V SD Negeri Demangan Yogyakarta semester gasal tahun ajaran 20152016?

1.3 Tujuan Penelitian

1.3.1 Mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran van Hiele terhadap kemampuan mengingat pada konsep geometri bangun datar dalam pelajaran matematika siswa kelas V SD Negeri Demangan Yogyakarta semester gasal tahun ajaran 20152016. 1.3.2 Mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran van Hiele terhadap kemampuan memahami pada konsep geometri bangun datar dalam pelajaran matematika siswa kelas V SD Negeri Demangan Yogyakarta semester gasal tahun ajaran 20152016.

1.4 Manfaat Penelitian

1.4.1 Bagi Peneliti Peneliti mendapat pengalaman baru dalam menerapkan model pembelajaran van Hiele untuk materi bangun datar sehingga peneliti dapat menguasai model pembelajaran van Hiele dan dapat diterapakan ketika mengajar di kelas. 1.4.2 Bagi Guru Guru mendapatkan pengalaman menggunakan model pembelajaran van Hiele dalam pembelajaran materi bangun datar dan diharapkan dapat diterapkan lagi untuk pembelajaran selanjutnya sehingga metode pembelajaran lebih bervariasi. 1.4.3 Bagi Siswa Siswa mendapat pengalaman belajar yang baru dengan menggunakan model pembelajaran van Hiele pada materi bangun datar dan model ini 7 dapat berpengaruh pada kemampuan mengingat dan memahami pada siswa. 1.4.4 Bagi Sekolah Dapat menjadi referensi bagi guru di suatu sekolah dalam menggunakan model pembelajaran.

1.5 Definisi Operasional

1.5.1 Model adalah suatu objek atau konsep yang digunakan untuk mempresentasikan sesuatu hal. 1.5.2 Model pembelajaran adalah kerangka konseptual yang melukiskan prosedur yang sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan belajar tertentu. 1.5.3 Model pembelajaran van Hiele adalah model pembelajaran yang dikembangkan dari teori van Hiele yang memuat tahapan-tahapan dalam belajar geometri yaitu informasi, orientasi terarah atau terpadu, eksplisitasi, orientasi bebas dan orientasi. 1.5.4 Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara. 1.5.5 Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. 1.5.6 Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan adalah kurikulum operasional yang disusun dan dilaksanakan oleh masing-masing satuan pendidikan yang diberlakukan secara nasional sejak 2006. 1.5.7 Kemampuan mengingat adalah kecakapan untuk mengenali dan mengingat peristilahan, definisi, fakta-fakta, gagasan, pola, urutan,

Dokumen yang terkait

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengingat dan memahami mata pelajaran IPA siswa kelas V SD Negeri Cebongan Yogyakarta.

0 1 2

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengingat dan memahami mata pelajaran IPA siswa kelas V SD BOPKRI Gondolayu Yogyakarta.

0 0 199

Pengaruh penerapan model pembelajaran van hiele terhadap kemampuan mengevaluasi dan mencipta pada konsep geometri bangun datar dalam mata pelajaran Matematika siswa kelas V SD Negeri Demangan Yogyakarta.

0 0 223

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengingat dan memahami pada pelajaran IPA siswa kelas V SD Sokowaten Baru Yogyakarta.

0 1 213

Pengaruh penerapan metode inkuiri pada mata pelajaran IPA terhadap kemampuan mengingat dan memahami kelas V SD Kanisius Sorowajan Yogyakarta.

1 3 182

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengingat dan memahami pada mata pelajaran IPA siswa kelas IV SD Sokowaten Baru Yogyakarta.

0 1 210

Pengaruh penerapan model pembelajaran van hiele terhadap kemampuan mengingat dan memahami pada konsep geometri bangun datar dalam mata pelajaran Matematika siswa kelas V SD Negeri Demangan Yogyakarta.

0 1 225

Pengaruh penggunaan metode inkuiri terhadap kemampuan mengingat dan memahami pada mata pelajaran IPA kelas V SD Kanisius Sorowajan-Yogyakarta.

0 0 192

Pengaruh penggunaan metode inkuiri terhadap kemampuan mengingat dan memahami pada mata pelajaran IPA kelas V SD Kanisius Sorowajan Yogyakarta

0 2 190

Pengaruh penggunaan model pembelajaran Van Hiele terhadap kemampuan memahami pada konsep geometri bangun datar dalam pelajaran matematika kelas V SD - USD Repository

0 8 257