Keuntungan dan Kelemahan Numbered Head Together

h Hasil belajar lebih tinggi. i Nilai-nilai kerja sama antar siswa lebih teruji. j Kreatifitas siswa termotivasi dan wawasan siswa berkembang, karena mereka harus mencari informasi dari berbagai sumber. Selain memiliki kelebihan penerapan metode numbered head together dalam pembelajaran juga memiliki kelemahan. Adapun Kekurangan metode numbered heads together adalah, Setiap model dan metode yang kita pilih, tentu memiliki kekurangan dan kelebihan sendiri-sendiri. Salah satu kekurangan dari metode ini ialah kelas cenderung jadi ramai, dan jika guru tidak dapat mengkondisikan dengan baik, keramaian itu dapat menjadi tidak terkendali. Apalagi jika yang kita hadapi siswa setingkat SMP. Sehingga mengganggu proses belajar mengajar, tidak hanya di kelas sendiri, tetapi bisa juga mengganggu ke kelas lain. Terutama untuk kelas-kelas dengan jumlah murid yang lebih dari 35 orang.Tidak semua nomor dipanggil oleh guru.danBagi siswa yang tidak terpanggil akan menjadi jenuh dan cenderung kembali pasif.

4. Cara mengatasi Kelemahan Metode Numbered Head

Together Setiap model memiliki spesifikasi masing-masing. Suatu model pembelajaran tertentu efektif jika digunakan untuk mengajarkan metode tertentu, bukan berarti model itu efektif untuk menyampaikan topik yang lain, oleh karena itu metode ini janganlah terlalu sering digunakan pada kapasitas jumlah peserta didik yang sangat banyak

D. Partisipasi Belajar

1. Pengertian Partisipasi dalam Belajar

Proses pembelajaran yang dilakukan dalam kelas merupakan aktivitas mentrasnformasikan pengetahuan, sikap, dan keterampilan. Pengajar diharapkan mengembangkan kapasitas belajar, kompetensi dasar, dan potensi yang dimiliki oleh siswa secara penuh. Pembelajaran yang dilakukan lebih berpusat pada siswa, sehingga siswa ikut berpartisipasi dalam proses pembelajaran, dan mengembangkan cara-cara belajar mandiri, berperan dalam perencanaan, pelaksanaan, penilaian proses pemeblajaran itu sendiri, maka disini pengalaman siswa lebih diutamakan dalam memutuskan titik tolak kegiatan. Belajar adalah proses mengubah pengalaman menjadi pengetahuan, pengetahuan menjadi pemahaman, pemahaman menjadi kearifan, dan kearifan menjadi keaktivan Dave Meier, 2002 : 75 Menurut ahli psikologi Hamalik, 2003:171 bahwa setiap manusia memiliki berbagai kebutuhan, meliputi kebutuhan jasmani, rohani, dan sosial. Kebutuhan menimbulkan dorongan untuk berbuat. Perbuatan-perbuatan yang dilakukan, termasuk perbuatan belajar dan bekerja, dimaksudkan untuk memuaskan kebutuhan tertentu dan untuk mencapai tujuan tertentu. Menurut Mulyasa 2009:241 “Partisipasi siswa dalam pembelajaran sering juga diartikan sebagai keterlibatan siswa dalam perencanaan, pelak sanaan, dan evaluasi pembelajaran”.

2. Faktor-faktor yang Mendorong Partispasi

Menurut Malone Yuditya, 2010:29 agar peserta didik terdorong untuk berpartisipasi aktif dan efisien dalam belajar diperluakan beberapa faktor yaitu : a Harus memilikinya motivasi, alasaan dan tujuan belajar yang jelas dan dibantu oleh guru mereka. b Harus ada tujuan pembelajaran yang jelas, peserta didik akan belajar secara efektif karena mereka memilki gambaran umum tentang topik yang dipelajari. c Tujuan pembelajaran yang jelas beserta jadwal pencapaian juga dapat berfungsi sebagai sebuah rencana yang harus dilaksanakan oleh peserta didik. d Peserta didik memerlukan umpan balik selama proses pembelajaran untuk menegtahui perekembangan keberhasilan yang telah dicapai. e Apa yang dipelajarinya harus memilki relevansi dengan kebutuhan mereka. f Peserta didik memerlukan dorongan agar mampu menerapakan.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif Model Numbered Head Together (NHT) terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Sosiologi Kelas X (Studi Kasus: SMA Negeri 8 Kota Tangerang Selatan

0 4 169

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe numbered head together (NHT) terhadap hasil belajar fisika siswa pada konsep fluida dinamis

0 8 192

Pengaruh metode Numbered Head Together (NHT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di SMP Al-Zahra Indonesia Pamulang

0 4 177

Effect of Method Numbered Head Together (NHT) to the Student Results on Subjects of Fiqh at Al-Zahra Indonesian Junior Pamulang.

0 25 177

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS X AKUNTANSI C SMK WIKARYA KARANGANYAR TAHUN AJARAN 2010 2011

0 4 88

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT (NUMBERED HEAD TOGETHER) TERHADAP HASIL BELAJAR Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT (Numbered Head Together) Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau Dari Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMK Pe

0 2 14

Implementasi metode pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw untuk meningkatkan minat dan prestasi belajar siswa mata pelajaran akuntansi SMK Sanjaya Pakem kelas XI akuntansi : penelitian dilaksanakan pada siswa kelas XI akuntansi semester 1 SMK Sanjaya Pakem.

0 8 211

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD) dalam meningkatkan partisipasi belajar dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran akuntansi siswa kelas XI akuntansi SMK Sanjaya Pakem.

1 1 237

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS X AKUNTANSI 1 SMK NEGERI 1 YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2013/2014.

4 80 195

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DALAM MENINGKATKAN PARTISIPASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI SISWA KELAS XI AKUNTANSI SMK SANJAYA PAKEM YOGYAKARTA SKRIPSI

0 5 235