Kelas terhindar dari kebisingan

Lampiran 19 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Pertemuan Pertama Sekolah : SMK Sanjaya Pakem Mata Pelajaran : Akuntansi Kelas Semester : XI Satu Tema Materi Pokok : Penghapusan Piutang Alokasi Waktu : 6 JP 4 kali pertemuan A. Kompetensi Inti KI KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin,tanggungjawab, peduli gotong royong, kerjasama, toleran, damai, santun responsif dan proaktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam semesta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. KI 3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, proseduralberdasrkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni budaya , dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidangkerja yang spesifik untuk memecahkan masalah. KI 4 : Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu melaksankan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. B. Kompetensi Dasar dan Indikator Kopetensi Dasar Indikator Pencapaian 1.1 Mensyukuri karunia Tuhan Yang Maha Esa, atas pemberian amanah untuk mengelola administrasi keuangan entitas. 1.2 Mengamalkan ajaran agama dalam memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk menghasilkan informasi keuangan yang mudah dipahami, relevan, andal dan dapat diperbandingkan. 1.1.1. Berdoa sebelum dansesudah belajar agar dapat mendapatkan rahmat dari Tuhan Yang Maha Esa. 1.2.1 Belajar dengan sungguh-sungguh sebagai wujud syukur atas karunia Tuhan. 2.1 Memiliki motivasi internal dan menunjukkan rasa ingin tahu dalam menemukan dan memahami rasa pengetahuan dasar tentang komputer akuntansi. 2.2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1.1 Memiliki motivasi internal dalam memahami pengetahuan dasar tentang komputer akuntansi secara dalam. tanggungjawab, santun, responsif dan pro-aktif dalam berinteraksi secara efektif dalam lingkungan sosial sesuai dengan prinsip etika profesi bidang komputer akuntansi. 2.3 Menghargai kerja individu dan kelompok serta mempunyai kepedulian yang tinggi dalam menjaga keselarasan lingkungan sosial, lingkungan kerja dan alam. 2.2.1 Jujur dalam mengerjakan tugas- tugas yang di berikan pada saat mengerjakan ujian. 2.2.2 Disiplin selama kegiatan pembelajaran berlangsung. 2.2.3 Memiliki rasa tanggung jawab terhadap tugas yang di berikan mengenai pencatatan penghapusan piutang dengan metode langsung, metode tidak langsung, termasuk pencatatan penerimaan piutang yang telah dihapus tetapi dapat ditagih kembali. 2.3.1 Peduli terhadap teman pada saat berdiskusi dalam kelompok. 3.9 Menjelaskan pencatatan akuntansi terhadap piutang tak tertagih dengan metode langsung termasuk piutang yang telah dihapus tetapi dapat ditagih kembali. 3.9.1 Menjelaskan bagaimana munculnya penghapusan piutang tak tertagih. 3.9.2 Menyebutkan metode penghapusan piutang usaha. 3.9.3 Menjelaskan definisi metode penghapusan piutang secara langsung. 4.9 Mencatat akuntansi terhadap piutang tak tertagih dengan metode langsung dan metode penyisihan cadangan termasuk piutang yang telah dihapus tetapi dapat ditagih kembali. 4.9.1 Mampu mencatat penghapusan piutang dengan metode langsung termasuk piutang yang telah dihapus tetapi dapat ditagih kembali secara benar.

C. Tujuan Pembelajaran

1.1.1 Melalui ajakan dan bimbingan guru, siswa berdoa sebelum dan sesudah belajar 1.1.2 Melalui bimbingan guru, siswa belajar dengan sungguh-sungguh mengenai pencatatan akuntansi terhadap piutang tak tertagih dengan metode langsung, dan metode penyisihan cadangan termasuk piutang yang telah dihapus tetapi dapat ditagih kembali. 2.1.1 Setelah mengetahui pencatatan akuntansi terhadap piutang tak tertagih dengan metode-metode yang digunakan, siswa mampu memanfaatkan komputer akuntansi. 2.2.1 Setelah memahami pencatatan akuntansi terhadap piutang tak tertagih dengan metode-metode yang digunakan, siswa mampu bersikap jujur dalam mengerjakan tugas yang di berikan dan pada saat mengerjakan ujian. 2.2.2 Melalui bimbingan guru, siswa mampu menjadi pribadi yang disiplin selama pembelajaran berlangsung. 2.2.3 Melalui tugas yang di berikan guru, siswa memiliki rasa tanggung jawab dalam mengerjakan tugas-tugas mengenai pencatatan akuntansi terhadap piutang tak tertagih dengan metode langsung, dan metode penyisihan cadangan termasuk piutang yang telah dihapus tetapi dapat ditagih kembali. 2.3.1 Melalui diskusi kelompok, siswa memiliki rasa peduli terhadap sesama teman bagi yang belum memahami pencatatan akuntansi terhadap piutang tak tertagih dengan metode langsung, dan metode penyisihan cadangan termasuk piutang yang telah dihapus tetapi dapat ditagih kembali. 3.9.1 Melalui membaca dan berdiskusi, siswa mampu menjelaskan bagaimana munculnya penghapusan piutang tak tertagih. 3.9.2 Melalui membaca dan berdiskusi, siswa mampu menyebutkan metode penghapusan piutang. 3.9.3 Melalui membaca dan berdiskusi, siswa mampu menjelaskan definisi metode penghapusan piutang secara langsug. 4.9.1 Melalui penjelasan dari guru, siswa mampu mencatat pengahapusan piutang dengan metode langsung termasuk piutang yang telah dihapus tetapi dapat ditagih kembali secara benar.

D. Materi Pembelajaran

1. Metode penghapusan piutang tidak tertagih: a. Metode langsung 2. Pencatatan penghapusan piutang dengan metode langsung termasuk pencatatan piutang yang telah dihapus tetapi dapat ditagih kembali.

E. Pendekatan dan Metode Pembelajaran

1. Pendekatan pembelajaran : Scientific ilmiah 2. Model pembelajaran : Pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together

F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran

1. Media : LCD, laptop, papan, Nomor NHT 2. Alat dan Bahan : Kertas Folio, Spidol 3. Sumber belajar : Toto Sucipto, dkk. 2011. Siklus Akuntansi Tingkat Menengah Intermediate Drs. Hendi Soemantri. 2007. Memahami Akuntansi SMK seri B

G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Pertama Siklus I Pelaksanaan Tindakan, Observasi, Refleksi = 3 x 45 menit Kegiatan Kegiatan Pembelajaran Alokasi Waktu Pendahuluan 1. Guru memberi salam. 2. Guru melakukan presensi dan memeriksa kesiapan ruangan kelas, alat dan media pembelajaran serta kesiapan siswa. 3. Mengulas kembali materi pelajaran sebelumnya. 4. Memotivasi siswa dengan menyampaikan pentingnya mempelajari pencatatan akuntansi terhadap piutang tak tertagih dengan metode langsung dalam kehidupan sehari-hari 5. Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan memberikan ilustrasi tentang model pembelajaran yang akan di terapkan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together 7 menit Inti Mengamati 1. Siswa membaca modulteks yang di berikan guru maupun sumber lain. 2. Siswa memusatkan perhatian pada guru saat menjelaskan. Menanya Siswa menanyakan apabila ada yang belum jelas atau yang belum dipahami. Mengeskplorasi 1. Membaca buku modul pengahapusan piutang dan berbagai sumber lainnya yang terkait. 2. Sebelumnya siswa sudah dibagi menjadi 5 kelompok yang masing-masing kelompoknya terdiri dari 4 anggota. Setiap kelompok terdiri dari siswa yang mempunyai kemampuan tinggi dan rendah. Kemudian masing-masing siswa dalam kelompok diberi nomor oleh guru. 3. Dalam kelompok yang telah di bentuk, siswa saling berbagi informasi untuk menjawab pertanyaan-pertannyaan yang di susun oleh guru. 25 menit 3 menit 5 menit Mengasosiasi Melalui diskusi kelompok siswa menjawab pertanyaan-pertannyaan yang di berikan oleh guru. Di dalam masing- masing kelompok sudah disiapkan soal dan lembar jawab untuk diisi. Mengkomunikasikan 1. Guru memberikan soal dan lembar jawab yang sudah disiapkan sebelumnya kepada masing-masing kelompok 2. Guru menyediakan waktu kepada masing-masing kelompok selama 19 menit untuk berdiskusi. 3. Setiap kelompok mulai berdiskusi untuk menemukan jawaban yang dianggap paling tepat dan memastikan semua anggota kelompok memahami hasil kerja mereka. 4. Setelah diskusi selesai sesuai dengan waktu yang sudah ditentukan, kemudian guru memanggil salah satu nomor secara acak. 5. Siswa dengan nomor yang dipanggil mempresentasikan jawaban dari hasil diskusi kelompok mereka. seluruh siswa diberi kesempatan utuk mempresentasikan jawabannya 70 menit Penutup 1. Siswa melakukan evaluasi Tes prestasi I, refleksi dan kuesioner dari kegiatan pembelajaran yang telah berlangsung 2. Guru merencanakan tindak lanjut pembelajaran untuk pertemuan selanjutnya yaitu dengan memberikan tugas kepada siswa untuk dikerjakan di rumah. 25 menit Jumlah 135 menit Yogyakarta, 25 November 2014 Observer Guru Mata Pelajaran Septi Ane Tanjung Triswinarti, S.Pd Lampiran 20 Contoh Papan Nama Kelompok: Kelompok 1 1A. Dominica Rusti 1B. Cecilia Oktaviani 1C. Richo M. 1D. Nurul Puji

Dokumen yang terkait

Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif Model Numbered Head Together (NHT) terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Sosiologi Kelas X (Studi Kasus: SMA Negeri 8 Kota Tangerang Selatan

0 4 169

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe numbered head together (NHT) terhadap hasil belajar fisika siswa pada konsep fluida dinamis

0 8 192

Pengaruh metode Numbered Head Together (NHT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di SMP Al-Zahra Indonesia Pamulang

0 4 177

Effect of Method Numbered Head Together (NHT) to the Student Results on Subjects of Fiqh at Al-Zahra Indonesian Junior Pamulang.

0 25 177

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS X AKUNTANSI C SMK WIKARYA KARANGANYAR TAHUN AJARAN 2010 2011

0 4 88

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT (NUMBERED HEAD TOGETHER) TERHADAP HASIL BELAJAR Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT (Numbered Head Together) Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau Dari Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMK Pe

0 2 14

Implementasi metode pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw untuk meningkatkan minat dan prestasi belajar siswa mata pelajaran akuntansi SMK Sanjaya Pakem kelas XI akuntansi : penelitian dilaksanakan pada siswa kelas XI akuntansi semester 1 SMK Sanjaya Pakem.

0 8 211

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD) dalam meningkatkan partisipasi belajar dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran akuntansi siswa kelas XI akuntansi SMK Sanjaya Pakem.

1 1 237

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS X AKUNTANSI 1 SMK NEGERI 1 YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2013/2014.

4 80 195

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DALAM MENINGKATKAN PARTISIPASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI SISWA KELAS XI AKUNTANSI SMK SANJAYA PAKEM YOGYAKARTA SKRIPSI

0 5 235