H. Penelitian Yang Relevan
Penelitian yang disusun oleh Kristin Prasetyo Dewi, FKIP, Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma dengan judul
“Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together NHT Sebagai Upaya Meningkatkan Keterampilan Sosial
dan Pemahaman Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Kelas X di SMA 6 Yogyakarta.
” Penelitian tersebut dilakukan pada bulan April-Mei. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model
pembelajaran kooperatif tipe numbered head together dari siklus 1 sampai siklus 2 dapat meningkatkan keterampilan sosial dan
pemahaman siswa pada materi indeks harga dan fungsi konsumsi. Sehingga telah memenuhi kriteria tujuan yang telah ditetapkan dalam
proses pembelajaran sebelumnya. Pada siklus pertama peningkatan keterampilan sosial sebesar 28,1 dan siklus kedua sebesar 21,5.
Pada siklus pertama pemahaman meningkat sebesar 28,13 87,5 siswa tuntas dan pada siklus kedua meningkat sebesar 12,5 100
siswa tuntas
I. Kerangka Berfikir
Peneliti akan meneliti mengenai peningkatan partisipasi dan prestasi belajar siswa setelah penerapan model kooperatif tipe
Numbered Head Together atau kepala bernomor. Maka terlebih dahulu akan didefinisikan hal-hal sebagai berikut:
1. Partisipasi Belajar
Partisipasi belajar adalah suatu keterlibatan mental dan emosi serta fisik peserta dalam memberikan respon terhadap
kegiatan yang dilaksanakan dalam proses belajar mengajar serta mendukung pencapaian tujuan yang bertanggungjawab atas
keterlibatannya. Model pembelajaran NHT dirasa sesuai untuk membantu
mengembangkan aspek partisipasi siswa di kelas. Pada umumnya NHT digunakan untuk melibatkan siswa pada saat
penguatan prestasi pembelajaran siswa terhadap materi pembelajaran. Melihat pentingnya materi pengahapusan
piutang pada mata pelajaran akuntansi, dan rendahnya partisipasi siswa dalam proses pembelajaran sehingga metode
ini sangat sesuai untuk diterapkan di kelas XI Akuntansi SMK Sanjaya Pakem. Metode ini dapat meningkatkan partisipasi dan
kerjasama diskusi siswa selama kegiatan pembelajaran. Dengan diskusi, siswa akan saling berinteraksi baik itu
bertanya, menjelaskan, memberi arahan, memotivasi dan sebagainya, sehingga mereka akan berusaha berpartisipasi.
Partisipasi meningkat dikarenakan siswa terlibat secara langsung dalam kegiatan pembelajaran. Dengan metode ini
diharapkan dapat menarik dan mengarahkan perhatian siswa pada materi yang sedang dipelajari. Dengan metode