Teknik Sampling METODE PENELITIAN

113 teknik, informannarasumber yang dilibatkan adalah: 1 Dr. Ir. Rudi Laksmono, M.S., 2 Dr. Minarni Nur Trilita, M.T., 3 Dr. Pancawati Dewi, M.T. Satu diantaranya lulusan S3 Teknik Sipil ITB Bandung, dan dua lainnya dari ITS Surabaya. Ketiganya mengajar di bidang yang sama, yaitu di Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan. Pemilihan informan sebagai pembaca sasaran ini dengan pertimbangan selain sejumlah kriteria sebagaimana telah disebutkan di atas, mereka juga telah memiliki nilai setara TOEFL serendah-rendahnya 500 yang dijadikan sebagai prasyarat meraih gelar doktor di perguruan tinggi yang bersangkutan. Dengan demikian dapat diasumsikan bahwa mereka secara umum tidak mengalami kesulitan, baik dalam hal istilah-istilah khusus maupun pemahaman teksnya secara keseluruhan.

D. Teknik Sampling

Yang dimaksud dengan teknik sampling adalah teknik pengambilan sampel atau data dan sumber data yang diperlukan dalam sebuah penelitian kualitatif. Dalam hal ini teknik sampling yang digunakan adalah „purposive sampling‟ atau teknik cuplikan, yaitu teknik pemilihan sample atau pengambilan data untuk mewakili informasi yang dibutuhkan. Oleh karena itu informasi yang dibutuhkan didasarkan atas keterwakilan informasi yang tidak ditentukan oleh jumlah sumber datanya Sutopo, 1989. Dengan demikian sumber data yang digunakan lebih mementingkan kelengkapan dan kedalaman informasi yang dibutuhkan dan keterwakilan informasi yang diperlukan, dan bukan berdasarkan pada populasinya atau banyaknya data. Goets Le Comte dalam Sutopo 2006 menyebut teknik ini adalah „criterion-based selection‟. Selain itu, sumber data yang digunakan dalam penelitian kualitatif tidak mewakili populasi, akan tetapi lebih menekankan pada keterwakilan informasi yang dibutuhkan. Oleh karena itu sebelum menentukan pilihan informan atau sumber data yang dibutuhkan, peneliti harus mempertimbangkan dengan seksama kriteria-kriteria dan persyaratan khusus yang harus dipenuhi. Hal ini dilakukan commit to user 114 peneliti untuk memperoleh kelengkapan dan kedalaman informasi atau data yang benar-benar tepat dan dibutuhkan. Selanjutnya, untuk memperoleh kelengkapan dan kedalaman informasidata yang dibutuhkan, peneliti memberikan kuesiener dan melakukan interview mendalam terhadap tim penilai raters yang terdiri dari pakar penerjemahan, linguistik, maupun pembaca sasaran. Selain itu, sejumlah teks abstrak dalam bahasa Indonesia dan hasil terjemahannya juga diamati secara cermat untuk mengetahui kualitasnya. Berdasarkan uraian di atas maka dalam memilih informan, baik itu pakar penerjemahan, pakar linguistik, pembaca sasaran, maupun teks abstrak disertasi, harus dilakukan secara hati-hati dan cermat, sehingga data maupun informasi yang diperoleh benar-benar sesuai dan tepat, serta dapat dipertanggungjawabkan. Berikut ini adalah pertimbangan atau kriteria, yaitu persyaratan khusus yang harus dipenuhi dalam memilih informan yang dibutuhkan: 1 Kriteria pakar penerjemahan: a Memiliki latar belakang pendidikan S.3 bahasa Inggris. b Menguasai bahasa Indonesia dan bahasa Inggris dengan baik. c Yang bersangkutan adalah seorang akademisi dan atau praktisi di bidang penerjemahan. d Berpengalaman di bidangnya sedikitnya 15 limabelas tahun. e Informan pakar penerjemahan yang dimaksud adalah Prof. Dr. Rochayah Machali, M.A. Beliau adalah dosen tetap yang mengampu mata kuliah „interpreting and translating„ di The Universtiy of New South Wales, Sydney Australia mulai tahun 1990 sampai sekarang. Beliau sebelumnya juga pernah mengajar di beberapa perguruan tinggi negeri di Indonesia, seperti Universitas Brawijaya Malang dan Universitas Airlangga Surabaya. Pengalamannya di bidang „Interpreting and Translating„ telah dijalani di berbagai lembaga profesi penerjemahan. Dan karya-karyanya berupa buku-buku maupun karya ilmiah lainnya seputar penerjemahan sangat banyak. commit to user 115 2 Kriteria pakar linguistik: a Memiliki latar belakang pendidikan bahasa Indonesia dan atau bahasa Inggris S.3; b Memiliki pengalaman sebagai akademisi di bidang kebahasaan, utamanya linguistik sekurang-kurangnya 10 sepuluh tahun; c Menguasai bahasa Indonesia dan atau bahasa Inggris dengan baik; d Informan di bidang linguistik yang dilibatkan sebagai raters dalam penelitian ini ada 2 dua orang, yaitu Riyadi Santosa, M.A. Ph.D., dan Dr. Tri Wiratno, M.A. Keduanya merupakan staf pengajar senior bidang linguistik di Universitas Sebelas Maret Surakarta. 3 Kriteria pembaca sasaran: a Pembaca sasaran adalah mereka yang telah menyelesaikan studi S.3 di bidang kedokteran untuk pembaca teks abstrak bidang kedokteran, dan teknik sipil dan perencanaan untuk pembaca teks abstrak di bidang teknik sipil. b Berstatus sebagai tenaga dosen di perguruan tinggi dan atau praktisi di bidangnya masing-masing. c Berdomisili di Surabaya dan sekitarnya. d Adapun pembaca sasaran untuk bidang kedokteran adalah: 1 Dr. Afif Nurul H, dr. SpKK., 2 Dr. Cita Rusita S, dr. SpKKCk., 3 Dr. M. Yulianto Listyawan, dr. SpKKCk. Ketiganya merupakan tenaga medis di Rumah Sakit Dr. Soetomo Surabaya, dan sekaligus sebagai staf pengajardosen di fakultas kedokteran Universitas Airlangga Surabaya. Sedangkan untuk bidang teknik, informan yang dilibatkan adalah: 1 Dr. Ir. Rudi Laksmono, M.S., 2 Dr. Minarni Nur Trilita, M.T., 3 Dr. Pancawati Dewi, M.T. Satu diantaranya lulusan S3 teknik sipil ITB Bandung, dan dua lainnya dari ITS Surabaya. Ketiganya mengajar di bidang yang sama yaitu teknik sipil dan perencanaan. 4 Kriteria teks abstrak disertasi: Teks abstrak diambil berdasarkan kriteria kajian sesuai dengan bidang keilmuan yang telah ditentukan berdasarkan tujuan penelitian yang meliputi: a Tujuh 7 teks abstrak bidang kedokteran diambil dari disertasi yang ditulis oleh mahasiswa Unair, dan 8 delapan teks abstrak di bidang teknik sipil dan perencanaan dari ITS yang telah menyelesaikan studinya di S.3. b Teks abstrak telah dibukukan dalam sebuah disertasi, dan telah mendapat pengesahan dari perpustakaan Universitas Airlangga maupun ITS. c Teks Abstrak diambil berdasarkan bidang kajian yang disesuaikan commit to user 116 dengan program studi yang ada di Universitas Airlangga Surabaya, yaitu: teks bidang Kedokteran dan ITS untuk bidang teknik sipil dan perencanaan. d Teks abstrak diambilkan dari alumni 5 tahun terakhir, yaitu antara tahun 2007- 2012.

E. Teknik Pengumpulan Data