Gen Letal Dominan Gen Letal
1. Abnormalitas dan Penyakit Turunan
Sifat abnormal adalah sifat yang tidak umum dalam populasi. A nda dapat mengetahui sifat abnormal sebagai ciri yang sangat berbeda. Sifat abnormal secara genetis terkadang menjadi masalah. Penyakit genetis at au t urunan merupakan kel ainan yang disebabkan ol eh gen at au kelompok gen. Penyakit ini dapat diturunkan, bersifat tetap dan tidak menular. Penyakit turunan umumnya bersifat resesif dan individu dengan sifat heterozigot carrier sering tidak menyadari bahwa mereka pembawa si fat abnormal . A khi rnya, mereka menghasi l kan ket urunan yang menderita kelainan.a. Pewarisan Penyakit Hormon M elalui Autosom
Penyakit turunan dapat diwariskan melalui autosom atau kromosom sel t ubuh. Penyakit ini di ant aranya gangguan mental , albi ni sme, brakidaktili, dan polidaktili. Kata Kunci • Alb in ism e • Brakid akt ili • Gangguan Ment al • Penyakit t urunan • Polid akt iliParts
» Materi Genetik Reproduksi Sel
» Pertumbuhan dan Perkembangan Bioteknologi • 171
» Faktor-Faktor yang Memengaruhi Bioteknologi • 171
» Pertumbuhan Primer Pertumbuhan dan Perkembangan
» Pertumbuhan Sekunder Pertumbuhan dan Perkembangan
» Asam Absisat Faktor Internal
» Metabolisme Protein dan Lemak
» Adenosin Trifosfat Molekul yang Berperan dalam Metabolisme
» Faktor yang Memengaruhi Kerja Enzim
» Siklus Krebs Respirasi Aerob
» Sistem Transfer Elektron Respirasi Aerob
» Fermentasi alkohol Respirasi Anaerob
» Fermentasi Asam Laktat Respirasi Anaerob
» Cahaya M atahari Fotosintesis
» M ekanisme Fotosintesis Fotosintesis
» Faktor-Faktor yang M emengaruhi Fotosintesis
» Penggunaan Protein dan Lemak Sebagai Sumber Energi
» Pembentukan Protein dan Lemak
» Materi Genetik B. Sintesis Protein
» Reproduksi Sel B. Pembelahan
» Pembelahan Sel pada Prokariot
» Profase I M etafase I Anafase I
» Telofase dan Sitokinesis Meiosis II
» Spermat ogenesis Gametogenesis pada Hewan
» Oogenesis Gametogenesis pada Hewan
» M ikrogamet ogenesis Gametogenesis pada Tumbuhan
» M egagamet ogenesis Gametogenesis pada Tumbuhan
» Hukum I Mendel Percobaan Mendel
» Hukum II Mendel Percobaan Mendel
» Kromosom, Meiosis, dan Pewarisan Sifat
» Epistasis dan Hipostasis Penyimpangan Semu Hukum Mendel
» Polimeri Penyimpangan Semu Hukum Mendel
» Kriptomeri Komplementer Penyimpangan Semu Hukum Mendel
» Paut an Pautan dan Pindah Silang
» Pindah Silang Pautan dan Pindah Silang
» Determinasi Seks Determinasi dan Pautan Seks
» Pautan Seks Determinasi dan Pautan Seks
» Pewarisan Penyakit Hormon M elalui Autosom
» Pewarisan Penyakit Turunan pada Gonosom
» Penyebab Mutasi C. Dampak Mutasi
» Penggantian Basa Nitrogen Mutasi Gen
» Delesi dan Insersi Basa Nitrogen
» Perubahan Struktur Kromosom Mutasi Kromosom
» Perubahan Jumlah Kromosom Mutasi Kromosom
» Mutasi Spontan Mutasi Induksi
» Teori Asal-Usul Kehidupan Teori Evolusi C. Bukti Evolusi
» Teori Abiogenesis Teori Biogenesis
» Teori Evolusi Kimia Teori Asal-Usul Kehidupan
» Teori Evolusi Biologi dan Asal-Usul Kehidupan
» Teori Evolusi Lamarck Teori Evolusi
» Perjalanan Darwin Teori Evolusi Darwin
» Teori Darwin Teori Evolusi Darwin
» Seleksi Alam Teori Evolusi Darwin
» Perbandingan Teori Darwin dan Lamarck
» Embriologi Perbandingan Bukti Evolusi
» Bukti dari Biokimia dan Genetika
» M ekanisme Spesiasi Spesiasi
» Hukum Hardy-Weinberg Proses Evolusi
» Perkembangan dan Prinsip Dasar
» Perkembangan dan Prinsip Dasar Bioteknologi
» Pengolahan Bahan Pangan Bioteknologi Konvensional
» Pet ernakan Bioteknologi Konvensional
» Pengobatan dan Kesehatan Bioteknologi Konvensional
» Bahan Bakar Alternatif Bioteknologi Konvensional
» M akanan Bioteknologi Modern
» Pet ernakan Bioteknologi Modern
Show more