Perkembangan dan Prinsip Dasar
Biot ekn olog i
173
Sumber: www.wikipedia.org; www.indobiogen.or.id
Tahun Perkembangan Bioteknologi
Tabel 7.1 Garis aktu Perkembangan Bioteknologi
Pengumpulan benih untuk ditanam kembali. Bukti bahwa bangsa Babilonia, M esir, dan Romawi telah melakukan praktik pengembangbiakan selektif seleksi
artifisal untuk meningkatkan kualitas ternak. Pembuatan bir, fermentasi anggur, membuatan roti dengan bantuan ragi
Bangsa T ionghoa membuat yoghurt dan keju dengan bakteri asam laktat Pengumpulan tumbuhan di seluruh dunia
Penemuan sel oleh Robert H ooke Inggris melalui mikroskop N ikolai I. Vavilov menciptakan penelitian komprehensif tentang pengem-
bangbiakan hewan M ikroorganisme ditemukan
Gregor M endel mengawali genetika tumbuhan rekombinan Gregor M endel menemukan hukum-hukum dalam penyampaian sifat induk ke
turunannya Karl Ereky, insinyur Hongaria, yang pertama kali menggunakan kata bioteknologi
James D. atson, M aurice
ilkins, Rosalind Franklin, dan Francis Crick mengungkap struktur DNA
Peneliti di A S berhasil menemukan enzim restriksi yang digunakan untuk memotong gen-gen
M etode produksi antibodi monoklonal dikembangkan oleh Kohler dan M ilstein. Para peneliti A S berhasil membuat insulin menggunakan bakteri yang terdapat
pada usus besar. Bioteknologi modern dicirikan oleh teknologi DN A rekombinan. M isalnya,
coli
digunakan untuk memproduksi insulin dan obat lain, setelah disisipi gen manusia. Sekitar 5 pengidap diabetes alergi terhadap insulin hewan yang
sebelumnya tersedia FDA menyetujui makanan hasil organisme modifikasi pertama dari Calgene,
yaitu tomat
flavr savr
. Ilmuwan Inggris dari Roslin Institute melaporkan domba Dolly hasil kloning
dari dua sel domba dewasa. Perampungan
H uman enome Pro ect
secara kasar Para ilmuwan berhasil memetakan gen-gen dari tanaman padi
Lima puluh tahun setelah penjelasan struktur DN A ,
H uman enome Pro ect
selesai 14 A pril 2003 8000 SM
6000 SM 4000 SM
1500 1665
1800 1880
1856 1865
1919 1953
1970 1975
1978 1980
1992 1997
2000 2002
2003
Perkembangan bioteknologi sangat dipengaruhi oleh perkembangan ilmu-ilmu dasar, sepert i perkembangan mikrobiologi, genet ika, dan
biokimia. M ikrobiologi mempunyai peranan sangat penting karena studi awal mengenai manipul asi genet ika dil akukan t erhadap kel ompok
mikroorganisme. Penelitian awal terhadap mikroorganisme relatif lebih sederhana dibandingkan kelompok makhluk hidup lainnya. Selain itu,
kelompok mikroorganisme mudah ditumbuhkan; pertumbuhannya relatif cepat , mudah dilakukan persilangan, analisis genet ika, fisiologi, dan
biokimia. Penelit ian awal mengenai makhluk hidup t ransgenik hasil persilangan gen juga dilakukan terhadap mikroorganisme.
Sekilas Biologi
Dalam
Hum an Genom e Project
, ilm uw an m encoba m enent ukan
posisi yang tepat dari masing- masing gen di dalam kromosom
manusia. Jika hal ini berhasil dilakukan, ahli genetik mampu
m enentukan gen penyebab cacat dan m enet ralisasi at au
m enggant inya.
Sumber: Jendela IPTEK: Kehidupan, 1997