Metode Pembelajaran Standar Kompetensi

2. Pertemuan Ke- 2

1 Pendahuluan a. Pembukaan salam, do’a, presensi b. Apersepsi Guru mengecek pengetahuan siswa mengenai materi yang sudah dipelajari di rumah. c. Motivasi Guru memotivasi siswa untuk terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran. d. Tujuan Pembelajaran Guru mengatakan bahwa materi yang akan dibahas adalah lanjutan materi dari pertemuan sebelumnya. 4 Kegiatan Inti a. Eksplorasi Guru menyampaikan materi pengantar mengenai pengertian kemandirian, ciri-ciri kemandirian, pengertian wirausaha, dan ciri-ciri wirausaha. b. Elaborasi 1. Guru membagi kelas menjadi 5-6 kelompok. 2. Guru menjelaskan langkah-langkah metode Concept Mapping. 3. Guru meminta siswa mengidentifikasi ide pokok yang berkaitan dengan materi membaca usulan peluang usaha yang sesuai dengan siswa SMP kelas VII. 4. Guru meminta siswa mengidentifikasi ide sekunder yang berkaitan dengan materi kreativitas dalam tindakan ekonomi alat dan bahan yang dibutuhkan, serta cara membuat. 5. Guru meminta siswa menempatkan ide pokok peluang usaha di di tengah atau puncak peta. 6. Guru meminta siswa mengelompokan ide-ide sekunder alat dan bahan yang dibutuhkan, serta cara membuat di sekeliling ide pokok. 7. Guru meminta siswa menghubungkan konsep-konsep itu dengan kata penghubung. 8. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk mempresentasikan peta konsep. c. Konfirmasi Guru memberi penguatan terhadap hasil karya peta konsep yang telah dibuat siswa. d. Kegiatan Penutup 1. Guru memberi kesempatan kepada siswa jika ada yang ingin ditanyakan. 2. Guru bersama siswa membuat kesimpulan. 3. Guru memberikan refleksi terhadap kegiatan yang telah dilaksanakan. 4. Guru bersama siswa mengakhiri pelajaran dengan doa dan salam.

I. Sumber Belajar

1. Tim Abdi Guru. 2007. IPS Terpadu untuk SMP kelas VII. Jakarta: Erlangga. 2. Sadali, I Wayan Badrika, dkk. 2007. Ilmu Pengetahuan Sosial Terpadu SMP MTs 1 Kelas VII. Jakarta: PT Bumi Aksara.

J. Penilaian

Indikator Pencapaian Kompetensi Penilaian Teknik Bentuk Instrumen Instrumen Mengungkapkan gagasan kreatif dalam tindakan ekonomi Tes tulis Uraian 1. Jelaskan pengertian dan ciri-ciri dari kreativitas 2. Apakah tindakan ekonomi yang kreatif itu? Bagaimana cara melakukannya? Lembar Observasi Kreativitas Siswa dalam Pembelajaran IPS No. Nama Siswa Aspek yang diamati Jumlah 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1. 2. 3. 4. 5. Keterangan: A. Aspek yang diamati 1. Siswa mengajukan pertanyaan ketika pembelajaran IPS berlangsung. 2. Siswa berusaha mencari referensi dari berbagai sumber untuk menyelesaikan tugas terkait materi IPS. 3. Siswa ingin mengetahui atau meneliti lebih dalam permasalahan tugas yang terkait dengan materi IPS. 4. Siswa mempunyai tanggapan yang berbeda dengan teman yang lain ketika mendiskusikan masalah yang terkait dengan materi IPS. 5. Siswa dapat memberikan ide yang beragam bervariasi ketika guru memberikan permasalahan IPS dari gambar, cerita atau video. 6. Siswa memberikan banyak cara atau saran kepada anggota kelompok untuk menyelesaikan tugas IPS. 7. Siswa mampu menciptakan ide yang baru dan unik ketika diberi permasalahan terkait materi IPS. 8. Siswa mempunyai cara berfikir yang berbeda dari yang lain untuk memecahkan masalah terkait materi IPS. 9. Siswa mampu menyusun ide-ide dari teman satu kelompok dan menjadikannya sebuah ide yang menarik untuk memecahkan masalah terkait materi IPS. 10. Siswa mampu menentukan apakah ide yang akan diusulkan terkait materi IPS adalah benar. 11. Siswa mengajukan pertanyaan terkait materi IPS kepada guru walaupun teman yang lain menggapnya lucu atau tidak perlu. 12. Siswa langsung menjawab pertanyaan yang terkait materi IPS dari guru meskipun jawaban itu belum tentu benar. 13. Siswa tetap berusaha untuk menyelesaikan tugas IPS yang sulit dan tidak mau menyerah begitu saja. 14. Siswa tidak senang bila guru memberi soal dan langsung membahasnya, tanpa memberi kesempatan siswa untuk mengerjakan sendiri 15. Siswa mampu membayangkan dan mencetuskan ide yang belum pernah ada untuk menyelesaikan tugas IPS. 16. Siswa mampu menganalisis tugas IPS yang diberikan guru. B. Kriteria Skor 1 = Ya melakukan 0 = Tiidak tidak melakukan Sleman, Mei 2015 Mengetahui, Guru Mata Pelajaran IPS Peneliti Leli Afita NIP. 19590409 198403 2 003 NIM: 11416241014 KREATIVITAS DALAM TINDAKAN EKONOMI A. Kreativitas 1. Pengertian Kreativitas Kreativitas adalah kemampuan seseorang dalam mempersiapkan diri untuk berkreasi atau berdaya cipta mengahsilkan suatu barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan manusia. Tinggi atau rendahnya kreativitas yang dimiliki setiap siswa dapat digunakan sebagai dasar kemandirian.

2. Ciri-ciri Kreativitas

a Bersifat ingin tahu b Sering mengajukan pertanyaan yang baik c Banyak gagasan dan usul-usul terhadap suatu masalah d Mampu menyatakan pendapat secara spontan tanpa malu-malu e Tidak mudah terpengaruh orang lain f Mampu mengajukan gagasan pendapat yang berbeda dengan orang lain g Mempunyai kebiasaan belajar sendiri h Belajar dari kegagalan i Belajar dari pengalaman orang lain

B. Inovasi

1. Pengertian Inovasi

Inovasi adalah hasil dari sebuah proses kreatif yang berasal dari pengembangan dan pemanfaatan berdasarkan ilmu pengetahuan serta ketrampilan teknis dan pengalaman yang pada akhirnya akan memperbaiki ataupun menciptakan produk barang atau jasa yang baru dan mempunyai manfaat ataupun tambahan manfaat baru. Jadi inovasi yang dilakukan terhadap suatu produk akan dapat memunculkan suatu produk baru atau produk lama dengan tambahan manfaat baru. Contoh: mesin penanak nasi rice cooker yang dengan inovasi sekarang juga dapat berfungsi sebagai penghangat nasi magic jar.

2. Tujuan Inovasi dari Sebuah Perusahaan

a Membuat desain dan model yang menarik selera konsumen b Menghasilkan barang yang berkualitas bagus c Membuat nyaman dan memberi kepuasan pada konsumen d Mempunyai ciri khas dari produk dari perusahaan lain e Produknya memiliki dayaguna dan serbaguna f Menghasilkan produk dengan harga bersaing.

C. Kemandirian

1. Pengertian Kemandirian

Kemandirian adalah hasil dari suatu proses belajar dan kerja keras yang membentuk seseorang atau sekelompok orang menjadi lebih kuat dan tidak lagi bergantung kepada orang lain. Tidak bergantung pada orang lain bukan berarti tidak membutuhkan orang lain, tetapi bebas untuk melakukan suatu hal tanpa terpengaruh orang lain. Kemandirian mendorong seseorang untuk berprestasi dan berkreasi. Manusia akan produktif didorong oleh kemauan diri sendiri.

2. Siswa yang Mempunyai Ciri-ciri Kemandirian

a Mengerjakan tugas tanpa disuruh oleh orang tua b Di rumah mencuci baju seragam sendiri c Pada saat ulangan ada kemauan belajar sendiri d Pada saat mengerjakan PR tidak menyontek dari temannya.

3. Unsur-unsur Kemandirian

a Bebas, setiap tindakan dilakukan atas kehendak sendiri tanpa ada perintah dari orang lain. b Inisiatif , selalu melakukan kegiatan atas kemauan sendiri. c Progresif dan ulet , setiap tindakan selalu berpikir ke depan dan tidak cepat putus asa bila mengalami kegagalan. d Pengendalian diri , ada kemauan untuk mengatasi setiap amsalah yang dihadapi dan berusaha menyelesaikannya. e Kemantapan diri , selalu memiliki rasa percaya diri atas tindakan yang dilakukan sehingga kalau berhasil akan mendatangkan kepuasan. Setiap siswa, termasuk siswa SMP sesungguhnya memiliki kesempatan atau peluang yang sangat banyak untuk mengembangkan kreativitasnya dalam kehidupan ekonomi, yaitu melalui pengembangan berbagai ilmu pengetahuan dan keterampilan yang memiliki hasil bernilai jual ekonomi yang tinggi. Contoh: Ani mempunyai keterampilan menjahit, Ani dapat membuat aksesoris berbahan kain flanel. Alat dan bahan yang dibutuhkan mudah didapat, harganya murah, cara membuatnya sangat sederhana, hasilnya memiliki nilai jual, dan dapat dikerjakan oleh Ani yang merupakan siswa kelas VII SMP.

D. Wirausaha

1. Pengertian Wirausaha

Wirausaha merupakan buah dari kemandirian ekonomi, artinya berusaha untuk memenuhi kebutuhan ekonomi dengan usaha sendiri. Sedangkan wirausahawan atau entrepeneur adalah orang yang berusaha sendiri tidak bekerja pada orang lain dengan kemampuannya untuk memaksimalkan potensi yang ada serta melihat dan memanfaatkan peluang yang diberikan kepadanya, bahkan dalam perkembangannya akan dapat membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain. Seorang wirausahawan adalah seorang yang berani mengambil keputusan dalam hidupnya, oleh karena itu wirausahawan memiliki kompetensi kemampuan atau nilai diri agar bisa berhasil dalam bidang yang ditekuninya.

2. Ciri-ciri Wirausaha

a Memiliki ide yang bernilai. b Berani mengambil atau menghadapi resiko. c Mampu membaca peluang ekonomi. d Berjiwa inovatif tinggi. e Mampu mengembangkan usaha.

E. Kreativitas pada Masyarakat Umum

1. Pertanian

Petani dapat membaca peluang atau permintaan pasar yang tepat. Contoh: menjelang hari raya Idul Fitri, konsumen pada umumnya membutuhkan cabe untuk memasak dalam jumlah lebih banyak daripada biasanya. Petani hendaknya menentukan pola tanam yang tepat sehingga hasilnya bernilai jual tinggi.

2. Perkebunan

Pengelola perkebunan membudidayakan tanaman perkebunan yang tepat dan bernilai ekonomi tinggi yaitu dengan menggunakan bibit unggul atau merehabilitasi tanaman yang kurang produktif sehingga memiliki hasil bernilai jual tinggi, seperti perkebunan kelapa sawit di Sumatera.

3. Kehutanan

Pengelola hutan mengembangkan dan memberdayakan potensi hutan secara tepat, sehingga menjadi peluang usahasumber penghasilan dengan tetap memperhatikan kelestarian hutan. Contoh kreativitas kehutanan ialah memanfaatkannya untuk objek wisata, objek penelitian ilmiah, taman bumi perkemahan, dan sejenisnya. Siswa yang memiliki kreativitas untuk berkreasi, berdaya cipta, dan berkemampuan menghasilkan suatu barangjasa yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhannya dapat disebut sebagai siswa yang telah mencapai kemandirian sesuai dengan harapan. Dengan demikian kelak para siswa diharapkan mampu menciptakan lapangan kerja untuk dirinya sendiri maupun orrang lain yang mendukung usahanya.

4. Perikanan Darat

Nelayan atau pengelola perikanan darat memadukan kegiatannya dalam bentuk paket wisatajasa. Contoh: kolam pemancingan yang disertai jasa pengolahannya rumah makan dan sarana bermain anak- anak.

5. Industri

Industri kecil dan rumah tangga menghasilkan barang-barang ekonomi yang dibutuhkan konsumen. Contoh: industri anyaman, kerajinan kulit, kain batik, kerajinan logam, gerabah, dan berbagai jenis makanan dan minuman.

6. Perdagangan

Perdagangan adalah suatu kegiatan penjualan dan pembelian transaksi barang dengan tujuan menyampaikan barang dari penghasil produsen kepada pengguna konsumen. Contoh: pedagang HP senantiasa mengikuti perkembangan kebutuhan konsumen dan selalu memperhatikan peluang pasar dengan menggunakan prinsip ekonomi, yaitu terus memperbarui model. Contoh lain yaitu pedagang restoran cepat saji dengan layanan pesan antar delivery order. Lampiran 2. Lembar Rencana Peleksanaan Pembelajaran Kelas Eksperimen 2 Project Based Learning RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP PENERAPAN METODE PROJECT BASED LEARNING Nama Sekolah : SMP Negeri 2 Gamping Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas Semester : VII 2 Alokasi waktu : 4 x 40 menit

A. Standar Kompetensi

6. Memahami kegiatan ekonomi masyarakat.

B. Kompetensi Dasar

6.4 Mengungkapkan gagasan kreatif dalam tindakan ekonomi untuk mencapai kemandirian dan kesejahteraan.

C. Indikator

1. Menjelaskan pengertian dan ciri-ciri orang kreativitas. 2. Mendeskripsikan pengertian dan tujuan inovasi 3. Menjelaskan pengertian dan ciri-ciri kemandirian. 4. Mengungkapkan pengertian dan ciri-ciri wirausaha. 5. Mengungkapkan gagasan kreatif dalam tindakan ekonomi.

D. Tujuan Pembelajaran

Setelah selesai melakukan kegiatan pembelajaran dengan penerapan metode Project Based Learning, siswa mampu: 1. Menjelaskan pengertian dan ciri-ciri orang kreativitas. 2. Mendeskripsikan pengertian dan tujuan inovasi 3. Menjelaskan pengertian dan ciri-ciri kemandirian. 4. Mengungkapkan pengertian dan ciri-ciri wirausaha. 5. Mengungkapkan gagasan kreatif dalam tindakan ekonomi.

E. Nilai Karakteristik yang Diharapkan

1. Berpikir kreatif. 2. Mandiri. 3. Peka terhadap lingkungan.

F. Materi Pembelajaran

Kreativitas dalam tindakan ekonomi.

G. Metode Pembelajaran

Project Based Learning

H. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

1. Pertemuan Ke- 1

a. Pendahuluan 1 Pembukaan salam, do’a, presensi 2 Apersepsi Guru mengecek pengetahuan siswa mengenai materi yang sudah dipelajari di rumah. 3 Motivasi Guru memotivasi siswa untuk terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran. 4 Tujuan Pembelajaran Guru mengatakan bahwa materi yang akan dibahas adalah kreativitas dalam tindakan ekonomi. b. Kegiatan Inti 1 Eksplorasi Guru menyampaikan materi pengantar mengenai pengertian dan ciri-ciri kreativitas, serta pengertian dan tujuan inovasi. 2 Elaborasi a Guru membagi kelas menjadi 5-6 kelompok. b Guru menjelaskan langkah-langkah metode Project Based Learning. c Guru meminta siswa memunculkan masalah yang berkaitan dengan materi. Contoh: banyak sampah dari gelas botol plastik yang bisa di daur ulang. d Guru meminta siswa memikirkan sebuah ideproyek yang berupa produk atau karya pemikiran sebagai alternatif pemecahan masalah. Contoh: membuat usulan kreasiinovasi barang dari sampah menjadi barang yang memiliki nilai jual. e Guru meminta setiap kelompok untuk saling bekerja sama dalam membuat proyek yang diusulkan. f Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk mempresentasikan hasil proyek. 3 Konfirmasi Guru memberi penguatan terhadap hasil proyek yang telah dibuat siswa. 4 Kegiatan Penutup 1 Guru memberi kesempatan kepada siswa jika ada yang ingin ditanyakan. 2 Guru bersama siswa membuat kesimpulan. 3 Guru memberikan refleksi terhadap kegiatan yang telah dilaksanakan. 4 Guru bersama siswa mengakhiri pelajaran dengan doa dan salam.

2. Pertemuan Ke- 2

a. Pendahuluan 1 Pembukaan salam, do’a, presensi 2 Apersepsi Guru mengecek pengetahuan siswa mengenai materi yang sudah dipelajari di rumah. 3 Motivasi Guru memotivasi siswa untuk terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran.

Dokumen yang terkait

Upaya peningkatan hasil belajar IPS melalui project based learning (pembelajaran berbasis proyek) pada siswa kelas V di SD Islam Al-Syukro Universal

1 26 253

PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIKA MELALUI METODE PROBLEM BASED LEARNING PADA SISWA KELAS VII Peningkatan Kemampuan Komunikasi Matematika Melalui Metode Problem Based Learning Pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 2 Banyudono Tahun Aja

0 3 15

IMPLEMENTASI METODE CONCEPT MAPPING DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEBAGAI IMPLEMENTASI METODE CONCEPT MAPPING DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEBAGAI UPAYAPENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR MATEMATIKA (PTK Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Gondangrejo).

0 1 9

IMPLEMENTASI METODE CONCEPT MAPPING DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEBAGAI IMPLEMENTASI METODE CONCEPT MAPPING DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEBAGAI UPAYAPENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR MATEMATIKA (PTK Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Gondangrejo).

0 1 152

PENINGKATAN KREATIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATKA SISWA DENGAN PROJECT BASED LEARNING Peningkatan Kreativitas Dan Prestasi Belajar Matematka Siswa Dengan Project Based Learning ( Ptk Pembelajaran Matematika Siswa Kelas Viie Semester Genap Smp Negeri

0 1 18

APLIKASI METODE IMAGE STREAMING DALAM PEMBELAJARAN SENI TARI UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS SISWA KELAS VII DI SMP NEGERI 14 BANDUNG.

0 13 48

PENDAHULUAN PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE PROJECT-BASED LEARNING (PTK di Kelas VII C SMP Negeri 4 Wonogiri).

0 1 6

Penerapan Model Project Based Learning untuk Meningkatkan Kreativitas Siswa Kelas VII SMP RSBI.

0 0 1

Perbedaan Efektivitas Penggunaan Metode Mind Mapping Dan Metode Problem Solving (Pemecahan Masalah) Dalam Meningkatkan Kreativitas Pada Pembelajaran IPS Siswa Kelas VIII SMP Negeri 3 Pajangan.

0 10 185

MENINGKATKAN KREATIVITAS SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS MELALUI PENERAPAN METODE DISCUSSION GROUP (DG)-GROUP PROJECT (GP) KELAS VII B SMP NEGERI 11 YOGYAKARTA.

1 3 236