Jumlah Kelompok Seni Yang Layak Ditampilkan

Grafik III.80 Jumlah Kelompok Seni yang Layak Ditampilkan Dalam EvenFestival Seni Budaya Dalam pencapaian target indikator kinerja ini terdapat kendalahambatan yaitu: 1. Belum optimalnya kondisi pelayanan maupun sarana prasarana yang terdapat pada destinasi wisata di kota surabaya; 2. Belum optimalnya pemasaran produk seni budaya lokal dan pariwisata yang terdapat di kota surabaya. Namun demikian terdapat dukungan dari adanya kelompok seni di Surabaya. Sedangkan upaya yang telah dilakukan adalah pembinaan dan pelatihan terhadap kelompok seni sehingga layak untuk tampil pada event seni budaya. Sedangkan upaya-upaya yang telah dilakukan adalah sebagai berikut: 1. Diadakannya Forum Komunikasi pengelola obyek wisata secara berkala; 2. Diadakannya Surabaya Tourism Destination Award untuk menggugah pengelola obyek wisata agar makin meningkatkan 108.00 112.00 100.00 105.50 98.00 100.00 102.00 104.00 106.00 108.00 110.00 112.00 114.00 2011 2012 2013 2014 C apai an Tahun AKUNTABILITAS KINERJA 154 kualitas pelayanan maupun sarana prasarana yang terdapat di masing-masing obyek; 3. Dijalinnya kerjasama antara Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, instansi terkait dan stake holder pariwisata untuk lebih meningkatkan promosi produk seni budaya lokal dan pariwisata Kota Surabaya, baik di dalam maupun di luar negeri. Capaian indikator jumlah kelompok seni yang layak ditampilkan dalam evenfestival seni budaya dilaksanakan melalui “Pengelolaan Keragaman Budaya” dengan kegiatan sebagai berikut: 1. Fasilitasi penyelenggaraan festival budaya daerah; 2. Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan Daerah;

b. Terbentuknya Destinasi Wisata

Sampai dengan tahun 2014, obyek wisata Kota Surabaya yang ditingkatkan kualitasnya menjadi destinasi wisata sebanyak 19 lokasi. Dibandingkan dengan target yang telah ditetapkan yaitu 19 lokasi, maka capaian kinerjanya adalah 100. Perkembangan capaian target indikator pengembangan destinasi wisata selama 4 empat tahun terakhir dapat dilihat pada Grafik III.81. Grafik III.81 Terbentuknya Destinasi Wisata 100 100 100 100.00 20 40 60 80 100 120 2011 2012 2013 2014 C apai an Tahun AKUNTABILITAS KINERJA 155 Dalam pencapaian target indikator kinerja ini terdapat kendalahambatan yaitu: 1. Belum optimalnya kondisi pelayanan maupun sarana prasarana yang terdapat pada destinasi wisata di Kota Surabaya; 2. Belum optimalnya pemasaran produk seni budaya lokal dan pariwisata yang terdapat di Kota Surabaya. Sedangkan upaya-upaya yang telah dilakukan adalah: 1. Diadakannya Forum Komunikasi pengelola obyek wisata secara berkala; 2. Diadakannya Surabaya Tourism Destination Award untuk menggugah pengelola obyek wisata agar makin meningkatkan kualitas pelayanan maupun sarana prasaran yang terdapat di masing-masing obyek; 3. Dijalinnya kerjasama antara Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, instansi terkait dan stake holder pariwisata untuk lebih meningkatkan promosi produk seni budaya lokal dan pariwisata Kota Surabaya, baik di dalam maupun di luar negeri. Capaian indikator terbentuknya destinasi wisata dilaksanakan melalui program “Pengembangan Destinasi Pariwisata” dengan kegiatan sebagai berikut: 1. Pengelolaan Cagar Budaya; 2. Pengembangan daerah tujuan wisata.

B. REALISASI ANGGARAN

Dari beberapa sasaran dan indikator kinerja yang disampaikan sebelumnya maka total seluruh sasaran anggaran yang teralokasikan adalah sebesar Rp. 3.874.467.524.694,- sedangkan realisasi penyerapan anggaran dari yang telah teralokasikan adalah sebesar Rp. 2.977.951.173.343,- AKUNTABILITAS KINERJA 156