indikator ini juga dapat meningkatkan upaya penurunan tingkat kecelakaan dan tingkat pelanggaran di jalan raya.
Upaya-upaya yang telah dilakukan untuk mendukung pencapaian target indikator kecepatan rata-rata kendaraan yang melintas di ruas
jalan arteri primer adalah sebagai berikut: Pembangunan jalan baru dan manajemen rekayasa sebagai
solusi permasalahan lalu lintas yang ada, baik berupa solusi jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang;
Survey kecepatan rata-rata kendaraan yang melintas di ruas jalan arteri primer dilakukan dalam beberapa tahap dalam
jangka waktu yang sudah ditetapkan sehingga mendapatkan hasil yang maksimal.
Capaian indikator kecepatan rata-rata kendaraan kmjam pada jalan arteri primer dilaksanakan melalui program “Pengembangan
Sistem Transportasi” dengan kegiatan sebagai berikut: Pengadaan pemeliharaan perlengkapan jalan;
Pengadaan pemeliharaan APILL; Penyelenggaraan manajemen lalu lintas;
PeningkatanPembangunan Terminal Angkutan Umum; Pengembangan Angkutan Umum Massal Perkotaan;
Pelaksanaan Pengujian Kendaraan Bermotor; Penertiban, pengawasan dan pengendalian parkir, terminal
dan LLAJ; Pengelolaan terminal angkutan umum;
Pembinaan dan Pengawasan Lalu Lintas; Pengembangan sarana prasarana perhubungan;
Keselamatan Transportasi Darat yang dibiayai dari DAK; Penyelenggaraan pelayanan perijinan angkutan umum;
Pembangunan sarana prasarana perhubungan tahun jamakmultiyears.
AKUNTABILITAS KINERJA
126
m. Kecepatan Rata-Rata Kendaraan KmJam pada Jalan Arteri Sekunder
Pada tahun 2014, kecepatan rata-rata kendaraan yang melintas di ruas
jalan arteri sekunder
sebesar 28,75
kmjam. Apabila dibandingkan dengan target sebesar 21,47 kmjam, maka capaian
kinerjanya adalah 133,91.
Perkembangan capaian
target indikator kecepatan rata-rata kendaraan di ruas jalan arteri
sekunder Surabaya selama 4 empat tahun terakhir dapat dilihat pada Grafik III.61.
Grafik III.61
Kecepatan Rata-rata Kendaraan kmjam Pada Jalan Arteri Sekunder
Dalam pencapaian
target indikator
kinerja ini
terdapat kendalahambatan yaitu kegiatan ekonomi yang semakin merata
antara di CBD maupun di luar CBD membuat jumlah perjalanan yang semakin beragam melewati setiap ruas jalan sehingga
kegiatan tidak hanya berpusat pada CBD.
Upaya-upaya yang telah dilakukan untuk mendukung pencapaian target indikator kecepatan rata-rata kendaraan yang melintas di ruas
jalan arteri sekunder adalah sebagai berikut: Pembuatan pusat kegiatan baru di setiap wilayah guna
mengurangi kegiatan yang berpusat di CBD;
142.34 142.01
132.88 133.91
132.00 134.00
136.00 138.00
140.00 142.00
144.00
2011 2012
2013 2014
C apai
an
Tahun
AKUNTABILITAS KINERJA
127
Survey kecepatan rata-rata kendaraan yang melintas di ruas jalan arteri sekunder dilakukan dalam beberapa tahap dalam
jangka waktu yang sudah ditetapkan sehingga mendapatkan hasil yang maksimal.
Capaian indikator kecepatan rata-rata kendaraan kmjam pada jalan
arteri sekunder
dilaksanakan melalui program “Pengembangan
Sistem Transportasi”
dengan kegiatan sebagaimana telah diuraikan sebelumnya.
n. Headway Angkutan Umum Menit untuk Mikrolet
Sampai dengan tahun 2014, jumlah trayek angkutan umum di Surabaya adalah sebanyak 79 trayek yang terdiri dari 58 trayek
angkutan kota dan 21 trayek bus kota. Dengan armada yang telah ada, headway angkutan umum rata-rata adalah 25,91 menit untuk
mikroletangkutan kota. Apabila
dibandingkan dengan target
sebesar 14,72 menit, maka capaian kinerjanya adalah sebesar 23,98 untuk mikroletangkutan kota. Masih rendahnya capaian
kinerja tersebut dikarenakan kualitas layanan angkutan umum yang mengalami penurunan sehingga keberadaan angkutan umum tidak
mempunyai daya tarik lagi bagi masyarakat untuk beralih moda yang semula menggunakan
kendaraan pribadi
ke mode angkutan
umum. Penurunan kualitas layanan angkutan umum tersebut merupakan salah satu penyebab menurunnya kinerja angkutan
umum sehingga headway tidak dapat tercapai sesuai target yang diinginkan.
Perkembangan capaian
target indikator headway angkutan umum di Surabaya selama 4 empat tahun terakhir dapat
dilihat pada Grafik III.62.
AKUNTABILITAS KINERJA
128