Terbentuknya Destinasi Wisata SASARAN TERWUJUDNYA REVITALISASI DAN KONSERVASI CAGAR BUDAYA

Dalam pencapaian target indikator kinerja ini terdapat kendalahambatan yaitu: 1. Belum optimalnya kondisi pelayanan maupun sarana prasarana yang terdapat pada destinasi wisata di Kota Surabaya; 2. Belum optimalnya pemasaran produk seni budaya lokal dan pariwisata yang terdapat di Kota Surabaya. Sedangkan upaya-upaya yang telah dilakukan adalah: 1. Diadakannya Forum Komunikasi pengelola obyek wisata secara berkala; 2. Diadakannya Surabaya Tourism Destination Award untuk menggugah pengelola obyek wisata agar makin meningkatkan kualitas pelayanan maupun sarana prasaran yang terdapat di masing-masing obyek; 3. Dijalinnya kerjasama antara Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, instansi terkait dan stake holder pariwisata untuk lebih meningkatkan promosi produk seni budaya lokal dan pariwisata Kota Surabaya, baik di dalam maupun di luar negeri. Capaian indikator terbentuknya destinasi wisata dilaksanakan melalui program “Pengembangan Destinasi Pariwisata” dengan kegiatan sebagai berikut: 1. Pengelolaan Cagar Budaya; 2. Pengembangan daerah tujuan wisata.

B. REALISASI ANGGARAN

Dari beberapa sasaran dan indikator kinerja yang disampaikan sebelumnya maka total seluruh sasaran anggaran yang teralokasikan adalah sebesar Rp. 3.874.467.524.694,- sedangkan realisasi penyerapan anggaran dari yang telah teralokasikan adalah sebesar Rp. 2.977.951.173.343,- AKUNTABILITAS KINERJA 156 Realisasi penyerapan anggaran terbesar yaitu sebesar 93,79 adalah sasaran Meningkatnya Kualitas Lingkungan. Sedangkan realisasi penyerapan terendah yaitu sebesar 42,33 adalah sasaran Meningkatkan Daya Saing Ekonomi Lokal Berbasis Komunitas. Adapun rata-rata penyerapan anggaran yang telah teralokasikan pada setiap sasaran adalah sebesar 80,00. Alokasi dan realisasi anggaran per sasaran dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel III.18 Persentase Realisasi Per Sasaran NO SASARAN STRATEGIS ALOKASI Rp REALISASI Rp REALISASI 1 Meningkatnya Kualitas Hidup Warga Kota 71,332,345,068 57,061,565,492 79.99 2 Menigkatnya Pelayanan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak 6,337,393,297 5,055,481,121 79.77 3 Meningkatnya Pelayanan Rehabilitasi Sosial, Pencegahan dan Rehabilitasi Sosial 124,494,442,976 106,232,115,478 85.33 4 Peningkatan Kualitas Pendidikan 740,495,948,607 616,088,619,635 83.20 5 Meningkatkan Derajat Kesehatan Masyarakat 544,579,413,024 451,951,893,587 82.99 6 Terwujudnya Tata Kelola Pemerintahan yang Baik yang Ditandai Dengan Peningkatan Kualitas Layanan Publik 187,386,907,624 154,390,908,671 82.39 7 Peningkatan Daya Saing Kota Untuk Mendukung Iklim Investasi 27,086,251,579 25,101,090,978 92.67 8 Mewujudkan Kemandirian Keuangan Daerah 53,611,441,602 44,568,667,934 83.13 AKUNTABILITAS KINERJA 157