Spesifikasi Produk yang Dikembangkan Asumsi dan Keterbatasan Pengembangan

f. Media Cetak Kirigami Pop Up dapat digunakan untuk periode-periode selanjutnya dengan materi yang sama. 2. Keterbatasan pengembangan ini yaitu: a. Materi yang dikembangkan sebagai Media Cetak Kirigami Pop Up terbatas, yaitu pada materi Perkembangan Kebudayaan Pengaruh Islam di Indonesia dengan hal-hal penting saja. b. Uji produk dilakukan oleh ahli yang jumlahnya terbatas. c. Produk Media Cetak Kirigami Pop Up yang dihasilkan diuji cobakan kepada peserta didik satu kelas yang jumlahnya terbatas. d. Keterbatasan biaya dan waktu dalam mengembangkan media. e. Media Cetak Kirigami Pop Up harus disampaikan terlebih dahulu materinya oleh guru IPS. 10

BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Kajian Teori

1. Media Pembelajaran

a. Pengertian Media Pembelajaran

Kata media berasal dari bahasa Latin medius yang secara harfiah berarti „tengah‟, „perantara‟ atau „pengantar‟. Medŏë adalah perantara atau pengantar pesan dari pengirim ke penerima pesan Sadiman, 2011: 6. Uno 2010: 122 menyatakan bahwa media merupakan segala bentuk alat komunikasi yang dapat digunakan untuk menyampaikan informasi dari sumber ke peserta didik yang bertujuan untuk merangsang peserta didik dalam mengikuti pembelajaran. Sukiman 2012: 29 menyatakan bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan dari pengirim ke penerima sehingga merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan minat serta kemampuan peserta didik sedemikian rupa sehingga proses belajar terjadi dalam rangka mencapai tujuan pembelajaran secara efektif. Berdasarkan pendapat para ahli di atas dapat dirujuk bahwa media merupakan segala bentuk alat komunikasi yang digunakan sebagai perantara atau pengantar pesan dalam berkomunikasi baik untuk menyampaikan informasi, merangsang pikiran, perasaan, perhatian serta minat agar tercapai tujuan pembelajaran yang diinginkan.

b. Ciri–ciri Media Pembelajaran

Media pembelajaran memiliki ciri-ciri yang digunakan untuk petunjuk mengapa media digunakan dan hal-hal apa saja yang tidak mampu guru lakukan . Gerlach dan Ely 1980: 244-246 mengemukakan tiga ciri media antara lain: 1 Ciri Fiksatif Fixative Property Ciri fiksatif merupakan kemampuan media dalam hal merekam, menyimpan, melestarikan, dan mengkondisikan suatu peristiwa atau objek. Ciri ini memungkinkan suatu rekaman peristiwa yang terjadi dalam satu waktu dihubungkan tanpa mengenal waktu. Ciri ini penting bagi guru karena peristiwa yang telah direkam dalam bentuk media, dapat digunakan setiap saat bahkan dapat dikirim ke dalam bentuk lainnya. Peristiwa yang hanya sekali dapat diabadikan dan disusun kembali untuk keperluan kegiatan pembelajaran. 2 Ciri Manipulatif Manipulative Property Transformasi suatu kejadian atau objek dimungkinkan karena media memiliki ciri manipulatif. Kejadian yang memakan waktu lama dapat ditampilkan kepada peserta didik dalam waktu singkat dengan teknik pengambilan gambar time-laps recording. Manipulasi kejadian atau obyek dengan cara mengedit hasil rekaman dapat menghemat waktu saat proses pembelajaran. 3 Ciri Distributif Distributive Property Ciri distributif menjadikan suatu peristiwa atau objek yang terpisah jarak atau ruang dihadirkan kepada peserta didik dengan stimulus pengalaman yang relatif sama mengenai kejadian itu. Sekali informasi direkam dalam format media apa saja maka dapat diproduksi lebih banyak dan konsistensi informasi yang telah direkam akan terjamin sama atau hampir sama dengan aslinya. Azhar Arsyad 2011: 6-7 mengemukakan ciri umum dari media antara lain: 1 Media dapat dilhat, didengar, atau diraba dengan panca indera. 2 Media mengandung pesan yang isinya ingin disampaikan pada peserta didik. 3 Media menekankan pada visual dan juga audio. 4 Media membantu proses pembelajaran baik di dalam kelas maupun di luar kelas. 5 Media sebagai sarana komunikasi dan interaksi antara guru dengan peserta didik saat proses pembelajaran. 6 Media dapat digunakan secara massal sehingga memudahkan dalam proses pembelajaran. 7 Media menjadi sikap, perbuatan, organisasi, strategi, dan manajemen dalam penerapan suatu ilmu.

Dokumen yang terkait

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR PADA MATERI SEBARAN BARANG TAMBANG DI INDONESIA MATA PELAJARAN IPS TERPADU Pengembangan Bahan Ajar Pada Materi Sebaran Barang Tambang Di Indonesia Mata Pelajaran Ips Terpadu Kelas VII SMP.

0 2 11

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR PADA MATERI SEBARAN BARANG TAMBANG DI INDONESIA MATA PELAJARAN IPS TERPADU Pengembangan Bahan Ajar Pada Materi Sebaran Barang Tambang Di Indonesia Mata Pelajaran Ips Terpadu Kelas VII SMP.

0 2 16

PENDAHULUAN Pengembangan Bahan Ajar Pada Materi Sebaran Barang Tambang Di Indonesia Mata Pelajaran Ips Terpadu Kelas VII SMP.

0 3 5

PENGEMBANGAN MEDIA MATERI KEADAAN ALAM DI INDONESIAMENGGUNAKAN PERANGKAT LUNAK VIDEOSCRIBE PADA MATA Pengembangan Media Materi Keadaan Alam Di Indonesia Menggunakan Perangkat Lunak Videoscribe Pada Mata Pelajaran Ips Kelas Vii.

0 2 10

BAB 1PENDAHULUAN Pengembangan Media Materi Keadaan Alam Di Indonesia Menggunakan Perangkat Lunak Videoscribe Pada Mata Pelajaran Ips Kelas Vii.

0 3 5

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PADA MATA PELAJARAN IPS MATERI POTENSI SUMBER DAYA ALAM DI PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PADA MATA PELAJARAN IPS MATERI POTENSI SUMBER DAYA ALAM DI INDONESIA KELAS VII SMP NEGERI 2 AMPEL.

0 3 12

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PADA MATA PELAJARAN IPS MATERI POTENSI SUMBER DAYA ALAM DI PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PADA MATA PELAJARAN IPS MATERI POTENSI SUMBER DAYA ALAM DI INDONESIA KELAS VII SMP NEGERI 2 AMPEL.

0 3 15

PENDAHULUAN PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PADA MATA PELAJARAN IPS MATERI POTENSI SUMBER DAYA ALAM DI INDONESIA KELAS VII SMP NEGERI 2 AMPEL.

0 3 6

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN VIDEO MATERI KEUNGGULAN TANAH DI INDONESIA MATA PELAJARAN IPS PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN VIDEO MATERI KEUNGGULAN TANAH DI INDONESIA MATA PELAJARAN IPS TERPADU KELAS VIII.

0 2 9

PENGEMBANGAN MATERI KEBENCANAAN PADA BAHAN AJAR SMP KELAS VII MATA PELAJARAN IPS PADA KONSEP Pengembangan Materi Kebencanaan Pada Bahan Ajar SMP Kelas VII Mata Pelajaran IPSPada Konsep Keruangan Dan Konektifitas.

0 4 10