PROSEDUR DANA Gambaran Penyebab Kekosongan Stok Obat Paten Dan Upaya Pengendaliannya Di Gudang Medis Instalasi Farmasi RSUD Kota Bekasi Pada Triwulan I Tahun 2015

44 4. Sumber anggaran yang berasal dari swasta antara lain CSR BUMN, donasi, dan asuransi.

2.9. KEBIJAKAN

Kebijakan menurut Carl Friedrich 2002 adalah suatu tindakan yang mengarah pada tujuan yang diusulkan oleh seseorang, kelompok atau pemerintah dalam lingkungan tertentu sehubungan dengan adanya hambatan-hambatan seraya mencari peluang-peluang untuk mencapai tujuan atau mewujudkan sasaran yang diinginkan. Sedangkan kebijakan menurut PBB 2002 adalah suatu deklarasi mengenai dasar pedoman untuk bertindak atau suatu program mengenai aktivitas-aktivitas tertentu Makinuddin dan Sasongko, 2006.

2.10. DISTRIBUTOR

Distributor Obat atau Pedagang Besar Farmasi yang selanjutnya disingkat PBF adalah perusahaan berbentuk badan hukum yang memiliki izin untuk 3 pengadaan, penyimpanan, penyaluran obat danatau bahan obat dalam jumlah besar sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. Sedangkan PBF Cabang adalah cabang PBF yang telah memiliki pengakuan untuk melakukan pengadaan, penyimpanan, penyaluran obat danatau bahan obat dalam jumlah besar sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan Depkes, 2011. Dalam Permenkes no.34 tahun 2014 tentang perizinan bagi PBF dijelaskan bahwa persyaratan administrasi dan kesesuaian dokumen yang harus dipenuhi 45 oleh distributorPBF yaitu berupa adanya NPWP, TDP, SIUP, akta notaris dan SIPA surat izin praktek apoteker.

2.11. RUMAH SAKIT

Rumah sakit merupakan institusi yang memberikan pelayanan jasa kepada pasien dalam rangka meningkatkan kesehatan pasien maupun meringankan sakit dengan pelayanan pengobatan individu. Menurut WHO : “hospital are health care institutions that have an organized medical and other professional staff, and inpatient facilities, and deliver medical, nursing and related services 24 hours per day, 7 days per week” Berdasarkan definisi diatas bahwa rumah sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang mengelola jasa kedokteran dan perawatan dengan memberikan pelayanan selama 24 jam per hari dan 7 hari dalam satu minggu. Menurut PMK no.340 tentang Klasifikasi Rumah Sakit, berdasarkan fasilitas dan kemampuan pelayanannya, rumah sakit diklasifikasikan menjadi : a. Rumah Sakit Umum Kelas A Rumah Sakit Umum Kelas A harus mempunyai fasilitas dan kemampuan pelayanan medik paling sedikit 4 empat Pelayanan Medik Spesialis Dasar, 5 lima Pelayanan Spesialis Penunjang Medik, 12 dua belas Pelayanan Medik Spesialis Lain dan 13 tiga belas Pelayanan Medik Sub Spesialis serta memiliki jumlah tempat tidur minimal 400 empat ratus buah.