Perairan Tergenang Lentik Karakteristik Perairan Danau 1. Pemantauan Kualitas Air
                                                                                Perilaku sistem diartikan sebagai status sistem dalam suatu periode waktu tertentu, dimana perubahan status sistem tersebut diamati melalui dinamika
outputnya. Status sistem dapat berkeadaan  transien  yaitu adanya perubahan output di setiap satuan waktu  atau berkeadaan berkeseimbangan  steady state
yaitu adanya keseimbangan aliran masuk dan keluar. Status sistem juga berkaitan dengan apakah tertutup  closed system     dimana interaksi dengan lingkungan
sangat kecil sehingga bisa diabaikan, dan atau terbuka  open system  dimana paling sedikit satu elemennya berinteraksi dengan lingkungannya.  Dalam
kenyataan sistem tertutup tidak pernah ada, hanya ada dalam anggapan dan kajian analisis Muhamadi,  Aminulah, dan Soesilo  2001.  Berdasarkan sifatnya sistem
dapat dibagi menjadi dua yaitu sistem dinamik dan sistem statis Djojomartono dan Pramudya 1983 dalam Kholil  2005.  Sistem dinamik memiliki sifat yang berubah
menurut waktu, jadi merupakan fungsi dari waktu. Sistem dinamik ditandai dengan adanya  ”time delay”    yang menggambarkan ketergantungan  out put  terhadap
variabel input pada periode waktu tertentu. Sedangkan sistem statis adalah sistem yang nilai out putnya tidak tergantung pada nilai inputnya.  Secara lengkap
karakteristik pendekatan sistem adalah : 1 kompleks, dimana interaksi antar elemen cukup rumit, 2 dinamis, dalam arti faktor yang ada berubah menurut waktu
dan ada pendugaan ke masa depan, dan 3 probabilistik, yaitu diperlukannya fungsi peluang dalam inferensi kesimpulan maupun rekomendasi Eriyatno 1999 dan
Kholil 2005. Penyelesaian persoalan melalui pendekatan sistem menekankan pada tiga
filosofi dikenal dengan SHE, yaitu Sibernetik goal oriented, Holistik  dan Efektivitas. Sibernetik goal oriented  artinya dalam penyelesaian permasalahan tidak
berorientasi pada ”problem oriented”, tetapi lebih ditekankan pada ” apa tujuan” dari penyelesaian masalah tersebut.  Efektivitas  maksudnya sebuah sistem yang telah
dikembangkan haruslah dapat dioperasikan. Oleh karena itu sistem haruslah merepresentasikan kondisi nyata yang sebenarnya terjadi, dan  holistik
mengharuskan merepresentasikan penyelesaian permasalahan secara utuh, menyeluruh dan terpadu.
                