Deskripsi Data Hasil PengamatanHasil Intervensi Tindakan

B. Kegiatan inti

1. Mempresentasikan langkah-langkah model pembelajaran kooperatif 2. Membimbing siswa melakukan kegiatan 3. Melatih keterampilan kooperatif 4. Mengawasi setiap kelompok secara bergiliran 5. Memberikan bantuan kepada kelompok yang mengalami kesulitan 3 3 3 3 3 2 3 2 3 2 2 3 2 3 2

C. Penutup

1. Membimbing siswa membuat rangkuman 2. Memberikan evaluasi 3 3 3 3 3 3 I Pengelolaan Waktu 3 3 3 III Antusiasme Kelas 1. Siswa antusias 2. Guru antisias 3 3 3 3 2 3 Jumlah 43 39 39 Keterangan : Kriteria Nilai 1 : Tidak Baik 2 : Kurang Baik 3 : Cukup Baik 4 : Baik Berdasarkan tabel di atas aspek-aspek yang mendapatkan kriteria kurang baik adalah Mempresentasikan langkah-langkah model pembelajaran kooperatif, Melatih keterampilan kooperatif, Memberikan bantuan kepada kelompok yang mengalami kesulitan, dan antusias siswa. Keempat aspek yang mendapat nilai kurang baik di atas, merupakan suatu kelemahan yang terjadi pada siklus I dan akan dijadikan bahan kajian untuk refleksi dan revisi yang akan dilakukan pada siklus II. 2. Aktivitas Guru dan Siswa Hasil observasi aktivitas guru dan siswa seperti tampak pada tabel berikut : Tabel 4.5 Aktivitas Guru dan Siswa Pada Siklus I No Aktivitas Guru yang diamati Presentase 1 Menyampaikan tujuan pembelajaran 7,5 2 Memotivasi siswa 7 3 Apersepsi Mengaitkan dengan pelajaran sebelumnya 7,7 4 Menyampaikan materilangkah-langkahstrategi 7 5 Menjelaskan materi yang sulit 7 6 Membimbing dan mengamati siswa dalam menemukan konsep 7 7 Meminta siswa menyajikan dan mendiskusikan hasil kegiatan pembelajaran 7,5 8 Memberikan umpan balik 8 9 Membimbing siswa merangkum pelajaran 7 Aktivitas siswa yang diamati 1 Mendengarkan memperhatikan penjelasan guru 8,3 2 Membaca buku 7 3 Bekerja dengan sesama anggota kelompok 7 4 Diskusi antar siswa antara siswa dengan guru 7 5 Menyajikan hasil pembelajaran 7,5 6 Menyajikan menanggapi pertanyaan ide 7 7 Menulis yang relevan dengan KBM 7 8 Merangkum pembelajaran 8 9 Mengerjakan tes evaluasi 8 Berdasarkan tabel di atas tampak bahwa aktivitas guru yang paling dominan pada siklus I adalah memberikan umpan balik, yaitu 8 . Aktivitas lain yang presentasinya cukup besar adalah Apersepsi mengaitkan dengan pelajaran sebelumnya 7 . Sedangkan aktivitas siswa yang paling dominan adalah Mendengarkanmemperhatikan penjelasan guru yaitu 8,3 . Aktivitas lain yang presentasinya cukup besar adalah merangkum pembelajaran, dan mengerjakan tes evaluasi yaitu masing-masing 8 . 3. Aktivitas Siswa Siklus I Hasil observasi aktivitas siswa seperti tampak pada tabel berikut : Tabel 4.6 Aktivitas Siswa Siklus I No Aspek Nilai Ket SB B C K 1. Melaksanakan tes awal Pretest √

2. Mendengarkan penjelasan materi yang disampaikan

oleh guru. √ 3. Semangat dan antusias mengikuti kegiatan belajar mengajar √ 4. Membaca dan mempelajari kembali materi yang diajarkan √

5. Komunikasi dan kerjasama sangat baik dan

sempurna pada masing-masing siswa. √ 6. Siswa melaksanakan kegiatan Inside Outside Circle √ 7. Aktif mengajukan pertanyaan √

8. Aktif mengungkapkan pendapat

√ 9. Menjawab pertayaan dari guru √

10. Melaksanakan tes akhir Posttest √

Berdasarkan tabel observasi aktivitas siswa diatas dapat diketahui: 1. Dalam melaksankan tes awal pretest, siswa mendapat nilai baik karena siswa sudah mempersiapkan peralatan tulisnya dengan baik dengan mengerjakan pretest yang diberikan guru. 2. Dalam mendengarkan penjelasan materi yang disampaikan oleh guru mendapat nilai baik, karena siswa menyimak dan mendengarkan penjelasan guru. 3. Semangat dan antusias mengikuti kegiatan belajar mengajar mendapat nilai baik karena siswa begitu semangat mengikuti pelajaran hal ini kerena guru selalu memotivasi siswa diawal pelajaran. 4. Membaca dan mempelajari kembali materi yang diajarkan, mendapat nilai baik karena siswa mempelajari kembali materi yang diajarkan oleh guru. 5. Komunikasi dan kerjasama sangat baik dan sempurna pada masing-masing siswa, mendapat nilai cukup karena siswa interaksi antar siswa cukup terjalin sehingga komunikasi dan kerjasama antar siswa baik. 6. Siswa melaksanakan kegiatan Inside Outside Circle, mendapat nilai baik, karena siswa sedikit terbiasa belajar dengan mengunakan model pembelajaran IOC sehingga masih sudah maksimal dalam melaksanakannya. 7. Aktif mengajukan pertanyaan dan mengungkapkan pendapat, mendapat nilai cukup kerena masih banyak siswa yang malu-malu untuk bertanya dan mengungkapkan pendapat 8. Menjawab pertanyaan dari guru mendapat nilai cukup karena siswa merasa tidak percaya diri dengan jawabanya sendiri 9. Melaksankan tes akhir Postest mendapat nilai baik karena siswa sudah sangat siap untuk mengerjakan tes tersebut. 4. Aktivitas Guru Siklus I Hasil observasi aktivitas guru seperti tampak pada tabel berikut : Tabel 4.7 Aktivitas Guru Siklus I No Aspek Observasi Nilai Ket SB B C K 1. Mengkondisikan situasi pembelajaran dan kesiapan siswa untuk mengikuti proses pembelajaran √ 2. Apersepsi √ 3. Menyampaikan tujuan indikator pokok bahasan yang akan dipelajari siswa hari ini. √ 4. Penggunaan media atau alat pembelajaran yang sesuai dengan indikator bahan ajar √

5. penjelasan model pembelajaran Inside Outside

Circle √

6. Teknik menyampaikanmenjelaskan materi

√ 7. Pengelolahan kegiatan pembelajaran dengan model pembelajaran Inside Outside Circle √ 8. Bimbingan kepada kelompok-kelompok √ 9. Pemberian kesempatan kepada siswa untuk bertanya dan mengungkapkan pendapat √ 10. Mengamati kesulitan dan kemajuan belajar siswa √ 11. Membahas hasil kerja kelompok siswa √ 12. Kemampuan memberikan evaluasi pembelajaran yang sesuai dengan indikator yang ingin dicapai √

13. Guru dan siswa membuat kesimpulan √

Berdasarkan tabel observasi aktivitas guru diatas dapat diketahui: 1. Mengkondisikan situasi pembelajaran dan kesiapan siswa untuk mengikuti proses pembelajaran, mendapat nilai baik kerena siswa masuk kelas tepat waktu.

Dokumen yang terkait

Penerapan modal pembelajaran kooperatif tipe numbered heads together (NHT) dalam upaya meningkatkan hasil belajar kimia siswa

1 5 88

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe kepala bernomor terstruktur untuk meningkatkan aktivitas belajar matemetika siswa (penelitian tindakan kelas di SMP Islam al-Ikhlas Cipete)

1 9 47

Penerapan pembelajaran kooperatif tipe jigsaw untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada konsep gaya bernuansa nilai (penelitian tindakan kelas di MTs Hidayatul Islamiyah Karawang)

0 8 223

Penerapan model pembelajaran kooperatif Tipi Inside-outside circle untuk meningkatkan kemampuan komunikasi matematika siswa (penelitian tindakan kelas di MTSN Tangerang 11 Pamulang)

4 20 61

Penerapan model pembelajaran direct instruction untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada konsep termokimia

0 2 18

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe kepala bernomor struktur dalam meningkatkan hasil belajar IPS pada siswa SMPN 3 kota Tangerang selatan

1 12 173

Penerapan model pembelajaran kooperatif informal tipe Formulate-Share-Listen-Create (FSLC) untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa

11 55 158

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe inside outside circle (ioc) untuk meningkatkan hasil belajar ips siswa kelas VII-B smp muhammadiyah 17 ciputat tahun ajaran 2014/2015

3 43 0

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

Perbedaan hasil belajar ips siswa dengan menggunakan pembelajaran kooperatif teknik inside outside circle dan two stay two stray

0 12 0