Perencanaan Pelaksanaan Setelah semua mendaptkan giliran Guru dan Siswa

Penyempurnaan aspek-aspek diatas dalam menerapkan model Pembelajaran kooperatif tipe Inside Outside Circle diharapkan dapat berhasil semaksimal mungkin. 2. Aktivitas Guru dan Siswa Hasil observasi aktivitas guru dan siswa seperti tampak pada tabel berikut : Tabel 4.11 Aktivitas Guru dan Siswa Pada Siklus II No Aktivitas Guru yang diamati Presentase 1 Menyampaikan tujuan pembelajaran 8,5 2 Memotivasi siswa 8 3 Apersepsi Mengaitkan dengan pelajaran sebelumnya 7,5 4 Menyampaikan materilangkah-langkahstrategi 8 5 Menjelaskan materi yang sulit 7,5 6 Membimbing dan mengamati siswa dalam menemukan konsep 7,5 7 Meminta siswa menyajikan dan mendiskusikan hasil kegiatan pembelajaran 7 8 Memberikan umpan balik 7 9 Membimbing siswa merangkum pelajaran 7,5 Aktivitas siswa yang diamati 1 Mendengarkan memperhatikan penjelasan guru 8,5 2 Membaca buku 8 3 Bekerja dengan sesama anggota kelompok 8 4 Diskusi antar siswa antara siswa dengan guru 7,5 5 Menyajikan hasil pembelajaran 7 6 Menyajikan menanggapi pertanyaanide 7 7 Menulis yang relevan dengan KBM 7 8 Merangkum pembelajaran 7,5 9 Mengerjakan tes evaluasi 8 Berdasarkan tabel diatas tampak bahwa aktivitas guru yang paling dominan pada siklus II adalah menyampaikan tujuan pembelajaran yaitu 8,5. Sedangkan apersepsi mengaitkan dengan pelajaran sebelumnya dan meminta siswa menyajikan dan mendiskusikan hasil kegiatan pembelajaran menurun masing-masing sebesar 7,5 dan 7. Aktivitas lain yang mengalami peningkatan adalah memotivasi siswa dan menyampaikan materilangkah-langkahstrategi naik masing-masing sebesar 8. Sedangkan untuk aktivitas siswa yang paling dominan pada siklus II adalah mendengarkanmemperhatikan penjelasan guru 8,5 dan Mengerjakan tes evaluasi, sebesar 8, aktivitas yang mengalami peningkatan adalah membaca buku dan bekerja dengan sesama anggota kelompok masing-masing 8 3. Aktivitas Siswa Siklus II Hasil observasi aktivitas siswa seperti tampak pada tabel berikut : Tabel 4.12 Aktivitas Siswa Siklus II No Aspek Nilai Ket SB B C K 1. Melaksanakan tes awal Pretest √

2. Mendengarkan penjelasan materi yang disampaikan

oleh guru. √ 3. Semangat dan antusias mengikuti kegiatan belajar mengajar √ 4. Membaca dan mempelajari kembali materi yang diajarkan √

5. Komunikasi dan kerjasama sangat baik dan

sempurna pada masing-masing siswa. √ 6. Siswa melaksanakan kegiatan Inside Outside Circle √ 7. Aktif mengajukan pertanyaan √ 8. Aktif mengungkapkan pendapat √

9. Menjawab pertayaan dari guru

√ 10. Melaksanakan tes akhir Posttest √ Berdasarkan tabel observasi aktivitas siswa diatas dapat diketahui: 1. Dalam melaksankan tes awal pretest, siswa mendapat nilai sangat baik dibanding siklus I karena siswa sudah mempersiapkan peralatan tulisnya dengan baik dengan mengerjakan pretest yang diberikan guru. 2. Dalam mendengarkan penjelasan materi yang disampaikan oleh guru mendapat nilai baik, karena siswa sebagian besar menyimak dan mendengarkan penjelasan guru. 3. Semangat dan antusias mengikuti kegiatan belajar mengajar mendapat nilai baik karena siswa sudah semangat mengikuti. 4. Membaca dan mempelajari kembali materi yang diajarkan, mendapat nilai baik karena siswa mempelajari kembali materi yang diajarkan oleh guru. 5. Komunikasi dan kerjasama sangat baik dan sempurna pada masing-masing siswa, mendapat nilai baik dibanding siklus I karena siswa interaksi antar siswa terjalin baik sehingga komunikasi dan kerjasama antar siswa baik. 6. Siswa melaksanakan kegiatan Inside Outside Circle, mendapat nilai baik, karena siswa sudah mulai terbiasa belajar dengan mengunakan model pembelajaran IOC 7. Aktif mengajukan pertanyaan mendapat nilai baik, dibanding pada siklus I kerena siswa sudah tidak malu-malu untuk bertanya. 8. Mengungkapkan pendapat, mendapat nilai cukup, kerena siswa masih malu- malu untuk mengungkapkan pendapat.

Dokumen yang terkait

Penerapan modal pembelajaran kooperatif tipe numbered heads together (NHT) dalam upaya meningkatkan hasil belajar kimia siswa

1 5 88

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe kepala bernomor terstruktur untuk meningkatkan aktivitas belajar matemetika siswa (penelitian tindakan kelas di SMP Islam al-Ikhlas Cipete)

1 9 47

Penerapan pembelajaran kooperatif tipe jigsaw untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada konsep gaya bernuansa nilai (penelitian tindakan kelas di MTs Hidayatul Islamiyah Karawang)

0 8 223

Penerapan model pembelajaran kooperatif Tipi Inside-outside circle untuk meningkatkan kemampuan komunikasi matematika siswa (penelitian tindakan kelas di MTSN Tangerang 11 Pamulang)

4 20 61

Penerapan model pembelajaran direct instruction untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada konsep termokimia

0 2 18

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe kepala bernomor struktur dalam meningkatkan hasil belajar IPS pada siswa SMPN 3 kota Tangerang selatan

1 12 173

Penerapan model pembelajaran kooperatif informal tipe Formulate-Share-Listen-Create (FSLC) untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa

11 55 158

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe inside outside circle (ioc) untuk meningkatkan hasil belajar ips siswa kelas VII-B smp muhammadiyah 17 ciputat tahun ajaran 2014/2015

3 43 0

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

Perbedaan hasil belajar ips siswa dengan menggunakan pembelajaran kooperatif teknik inside outside circle dan two stay two stray

0 12 0