Wujud Karya Seni Kesenian Sebagai Unsur Kebudayaan

commit to user 38 yang timbul dari perasaannya dan bersifat indah, sehingga dapat menggerakkan jiwa dan perasaan manusia Ki Hajar Dewantara. 2 Seni adalah kegiatan rohani manusia yang merefleksikan realitas ke dalam suatu karya. Bentuk dan isinya mempunyai daya untuk membangkitkan pengalaman tertentu dalam batin penerimanya Achdiat Kartamihardja. 3 Seni mempunyai cakupan yang cukup luas. Seni adalah kemahiran membuat dan melakukan sesuatu yang dipakai sebagai perangsang pengalaman estetis yang memuaskan. Yang dimaksud kemahiran bukan sekedar membuat dan melakukan, namun juga harus memuaskan. Sedangkan memuaskan tidak harus indah, dapat juga mengharukan, menegangkan, menggalakkan, menyedihkan, dan sebagainya Dr. Sujoko. Dari ketiga pendapat beberapa tokoh tersebut dapat dimaknai, bahwa seni memiliki tiga sifat, yakni seni merupakan aktivitas rohani manusia, seni bersifat indah yang berasal dari pengalaman batin dan seni diharapkan dapat memuaskan orang lain. Berdasarkan beberapa asal-usul kata dan berbagai pendapat para tokoh tentang seni tersebut di atas, maka dapat ditarik kesimpulan, bahwa seni adalah hasil karya cipta manusia bersumber dari pengalaman estetis yang merefleksikan realitas kehidupan dan diwujudkan melalui ketrampilan teknik berkarya, sehingga dapat merangsang pengamat untuk memaknainya.

2.2.2 Wujud Karya Seni

Seni sebagai ungkapan perasaan, emosi, ataupun pengalaman estetis seseorang dapat tampil dalam berbagai bentuk, tergantung pada kemampuan dan keahlian senimannnya. Setiap bentuk karya seni tersebut memiliki kelebihan sendiri-sendiri, commit to user 39 baik dari segi aturan, nilai dan dimensinya. Oleh karena itu, keindahan yang ditampilkan oleh seni rupa baik itu lukisan atau patung akan berbeda dengan keindahan yang ditampilkan oleh seni musik, seni tari, seni sastra atau seni drama. Berdasarkan penampilan dan cara penanggapannya, maka karya seni dapat dibagi menjadi beberapa kelompok. Menurut Oswald Kuple Dharmawan, 1988: 18-19, berdasarkan penampilan dan cara penanggapannya, wujud karya seni secara rinci dapat dikelompokkan ke dalam cabang-cabang seni, sebagai berikut. A. Seni yang ditanggapi oleh indera pendengar Auditory Art , terdiri dari: 1. Dengan nada: seni musik a. Dihasilkan oleh satu alat musik, misalnya gitar, biola, piano dan lain-lain. b. Dihasilkan oleh banyak alat musik, misalnya orkes symphony, band, dan lain-lain. 2. Dengan kata-kata: seni sastra a. Tak berirama: prosa b. Berirama: puisi B. Seni yang ditanggapi oleh indera penglihat Visual Art , terdiri dari: 1. Bentuk Dwimatra dua dimensi, dengan memanfaatkan unsur-unsur garis, warna, bentuk, irama dan cahaya: a. Tanpa gerak: seni rupa seni lukis dan seni gambar b. Dengan gerak: seni film 2. Bentuk Trimatra tiga dimensi: a. Tanpa gerak: seni rupa seni patung b. Dengan gerak: seni pantomim C. Seni yang ditanggapi oleh indera pendengaran dan penglihatan Audiotory- Visual Art , terdiri dari: 1. Dengan gerak dan nada: seni tari 2. Dengan gerak, kata dan pemandangan: seni drama 3. Sengan gerak, kata, pemandangan dan nada: seni opera. Seiring dengan perkembangan di dunia akademis, maka untuk memenuhi kebutuhan dan tuntutan pasar seni art market , beberapa perguruan tinggi seni, seperti Institut Seni Indonesia ISI dan Sekolah Tinggi Seni Indonesia STSI pengelompokan seni tersebut di atas disatukan ke dalam bentuk kelompok besar. commit to user 40 Sebagai contoh, ISI Yogyakarta pada saat ini membagi wujud seni ke dalam tiga fakultas, yakni seni pertunjukan performance art , seni rupa dan desain fine art and design dan seni media medium art atau media rekam. Seni pertunjukan, merupakan kumpulan dari berbagai karya seni yang dipertunjukkan secara langsung pada penonton, misalnya: tari, karawitan, musik, dan teater drama. Seni rupa, terdiri dari seni murni seni lukis, seni patung, dan seni grafis, kriya kriya kayu, kriya logam, kriya tekstil, kriya kulit, dan kriya keramik dan desain desain interior dan desain komunikasi visual. Seni media atau media rekam, merupakan karya seni yang dimanfaatkan untuk mendokumentasikan dan menyebarluaskan dari keseluruhan hasil karya seni. Sebagai contoh karya seni yang termasuk dalam seni media ini, yaitu karya fotografi, video dan televisi.

2.2.3 Keberagaman Seni Rupa