Evolusi
209
Hubungan tersebut juga menunjukkan perkembangan evolusioner yang semakin maju pada makhluk hidup. Supaya lebih paham, kalian
juga dapat mencari contoh-contoh yang lainnya.
3. Struktur Vestigial
Masih ingatkah kalian dengan gagasan evolusi Lamarck mengenai konsep use and disuse? Lamarck mengungkapkan bahwa organ-
organ yang tidak pernah digunakan semakin lama akan mengalami penyusutan atau mereduksi. Namun demikian, ada beberapa organ
yang masih bisa ditemukan hingga dewasa meskipun strukturnya berbeda dengan struktur pada waktu embrionya. Keberadaan organ-
organ ini menunjukkan adanya sisa-sisa peninggalan evolusi dari nenek moyang manusia.
Sebagai contoh, manusia memiliki tulang ekor dan umbai ca cing apendiks yang tidak memiliki fungsi. Pada burung penguin dan
burung kiwi mempunyai sayap yang tereduksi sehingga tidak dapat digunakan untuk terbang.
4. Embriologi
Bukti evolusi lain yang cukup kuat adalah perkembangan embrio- ogi. Pada vertebrata diketahui bahwa perkembangan embriologinya
menunjukkan adanya kesamaan. Hal ini dapat diamati dari setiap fase- fase perkembangan embrio. Perhatikan Gambar 7.7 di samping ini.
Setelah memerhatikan Gambar 7.7, apakah kalian menemukan adanya kesamaan? Dari kelima embrio tersebut, masing
-masing mengalami fase pembelahan kemudian berkembang dan meng alami
morfogenesis hingga berdiferensiasi membentuk organisme yang strukturnya semakin komplek.
Perhatikanlah struktur embrio pada tiap fase perkembangannya. Pada embrio manusia setelah tahap pembelahan menunjukkan adanya
ekor yang sangat jelas. Hal ini tidak jauh berbeda dengan embrio- embrio yang lain. Disamping itu, embrio manusia yang berumur satu
bulan mempunyai serangkaian lekuk brankial di daerah leher. Lekuk tersebut serupa dengan serangkaian kantung insang yang terdapat pada
ikan. Ke samaan tersebut memperkuat dugaan bahwa makhluk hidup mengalami proses perkembangan yang mengarah pada kesempurnaan
bentuk.
5. Biokimia Perbandingan
Perkembangan ilmu pengetahuan telah melahirkan cabang ilmu baru yang dapat dijadikan sebagai dasar dalam menjelaskan fenomena
alam. Biokimia merupakan cabang biologi yang mempelajari unsur- unsur kimia serta reaksinya dalam tubuh makhluk hidup. Persamaan
biokimia dalam organisme hidup merupakan salah satu ciri penting yang membedakan satu organisme dengan organisme lain. Hasil studi
biokimia menunjukkan adanya homologi biokimia pada makhluk hi- dup yang kekerabatannya dekat.
Gambar 7.7 Bukti embriologi pada vertebrata
210
Biologi Kelas XII
Kesamaan biokimia pada makhluk hidup yang dapat menjadi bukti adanya evolusi diantaranya adalah: Pertama,
adanya enzim sitokrom pada hampir setiap organisme hidup. Enzim ini merupakan rantai polipeptida yang terdiri atas 104
sampai 112 asam amino. Kedua, urutan asam amino pada hemoglobin mamalia menunjukkan kemiripan, terutama
pada spesies yang diduga berkerabat dekat. Perhatikan tabel di samping. Berdasarkan tabel tersebut, manusia paling
dekat kekerabatannya dengan gorila.
Selain itu, hormon-hormon pada sebagian besar ver- tebrata diketahui memiliki persamaan. Sebagai contoh
adalah hormon prolaktin yang terdapat pada berbagai spesies vertebrata seperti ikan, burung, dan mamalia. Hal
ini menunjukkan bahwa hormon tersebut diwariskan dari nenek moyang yang sama tetapi memiliki fungsi yang
berbeda karena mengalami modifi kasi sesuai dengan cara hidup setiap hewan tersebut.
6. Biogeografi
Penyebaran hewan dan tumbuhan di berbagai daerah merupakan pendukung kuat adanya evolusi. Perjalanan Darwin ke Kepulauan
Galapagos telah membuahkan bukti bahwa pada pulau-pulau yang berdekatan ditemukan jenis hewan yang mirip.
Galapagos merupakan kelompok kecil kepulauan yang wilayah- nya seolah-olah terpisah satu sama lain. Di kepulauan tersebut, Darwin
menemukan burung-burung laut yang sama dengan burung laut yang terdapat di lautan pasifi k. Darwin juga menemukan tiga belas spesies
burung daratan yang tidak dikenal di wilayah lainnya. Burung-burung tersebut menunjukkan karakteristik yang sangat berbeda dalam bentuk
paruh. Sebagian memiliki paruh besar untuk memakan biji, sebagian yang lain mempunyai paruh yang sesuai untuk memakan serangga dan
sebagai burung pelatuk.
Dari keanekaragaman burung yang terdapat di pulau tersebut, diketahui ada-
nya persamaan dasar yakni bahwa burung- burung tersebut adalah burung fi nch se-
jenis burung penyayi. Menurut Darwin, fenomena ini adalah suatu bukti bahwa
burung-burung fi nch tersebut berasal dari nenek moyang fi nch yang berasal dari
Amerika Selatan. Burung fi nch tersebut telah mengalami evolusi karena secara ke-
betulan mencapai pulau-pulau di wilayah Galapagos yang kondisi alamnya berbeda
dengan daerah asal burung tersebut.
K i l a s
Masih ingatkah kalian mengenai asam amino?
Berdasarkan kemampuan tubuh untuk mensintesisnya,
asam amino dibedakan menjadi asam amino essen-
sial tubuh tidak mampu mensintesisnya dan asam
amino non essensial tubuh mampu mensintesisnya.
Asam amino essensial terdiri dari treonin, triptofan, isoleu-
sin, leusin, lisin, fenilalanin, tirosin, metionin, sistein, dan
valin
Gambar 7.8 Peta Kepulauan Galapagos
Jumlah perbedaan asam amino antara rantai beta hemoglobin
beberapa spesies dengan yang terdapat pada manusia
Spesies Jumlah asam
amino yang berbeda
Manusia Gorilla
Gibbon Monyet Rhesus
Anjing Kuda, Sapi
Tikus Kanguru kelabu
Ayam Kodok
1 2
8
15 25
27 38
45 67
Kimball, B iologi 3, hlm. 769