E. Fasilitas Belajar
1. Pengertian fasilitas belajar
Pengertian fasilitas menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia 1976 :123 adalah segala sesuatu yang memudahkan. Dari pengertian
tersebut dapat didefinisikan arti fasilitas belajar yaitu segala sesuatu yang memudahkan seorang siswa melaksanakan kegiatan belajar
sehingga dapat mencapai tujuan belajar yang baik dan memuaskan. Fasilitas belajar merupakan salah satu faktor ekstern yang dapat
berpengaruh terhadap pencapaian prestasi belajar siswa. Menurut Mudhofir 1986:102 fungsi fasilitas belajar sendiri yaitu untuk
menunjang dan menggalakkan kegiatan belajar siswa agar kegiatan belajar tersebut dapat berjalan dengan baik dan lancar.
2. Macam-macam fasilitas yang dibutuhkan oleh anak meliputi :
a. Perlengkapan sekolah Perlengkapan sekolah adalah segala sesuatu yang digunakan oleh
siswa yang dapat digunakan siswa untuk melaksanakan kegiatan belajar di kelas. Seperti, buku tulis, buku paket, alat-alat tulis dan
sebagainya. b. Kamar belajar
Kamar belajar adalah sebuah ruangan yang dapat digunakan oleh seorang siswa yang memungkinkan siswa dapat belajar dengan
baik dan dapat berkonsentrasi dalam melaksanakan kegiatan belajar tersebut.
c. Meja dan kursi belajar Meja dan kursi belajar adalah sebuah tempat yang dirancang
khusus bagi
pengguna agar
mereka lebih
betah untuk
melaksanakan kegiatan belajar. d. Penerangan
Penerangan adalah pencahayaan yang dibutuhkan siswa untuk melaksanakan kegiatan belajar agar tidak merusak mata.
e. Sarana ke sekolah Sarana ke sekolah adalah sarana atau alat yang dapat digunakan
oleh siswa untuk sampai ke sekolah. Seperti, sepeda, angkutan umum, becak dan sebagainya.
F. Prestasi Belajar Akuntansi
1. Pengertian prestasi belajar
Menurut W.S Winkel 1996:161, prestasi merupakan suatu kecakapan nyata yang dimiliki seseorang yang merupakan hasil dari
proses yang dilakukan dalam rangka menyiapkan diri untuk menambah pengetahuan yang hasilnya dapat digunakan secara nyata dan dapat
diukur dengan mengunakan prestasi belajar adalah penguasaan pengetahuan yang dikembangkan oleh mata pelajaran, lazimnya
ditunjukkan oleh nilai test untuk angka-angka yang diberikan guru Purwanto, 1992:80. Keberhasilan itu dikatakan berhasil apabila dari
hasil belajar dan proses belajar dilakukan evaluasi yaitu melalui pengukuran sejauh mana keduanya berjalan dengan baik.
Dari uraian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa prestasi belajar merupakan tingkah laku seseorang dari hasil aktualisasi diri
yang dilakukan secara sadar dan nyata disertai dengan tingkatan yang mengunakan pikiran dan otot untuk dapat memperoleh pengetahuan
dan keterampilan
baru, dan
hasilnya dapat
diukur dengan
menggunakan alat yaitu test, dan dapat memberikan informasi tentang apa yang telah dikuasai oleh anak tersebut dalam bentuk angka
maupun huruf.
2. Faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar
Menurut Nana Sudjana 1989:39-40, prestasi belajar siswa dipengaruhi oleh dua faktor utama yakni faktor dari dalam diri siswa
itu dan faktor yang datang dari luar diri siswa atau lingkungan. Faktor yang datang dari siswa
terutama kemampuan yang dimiliki siswa, motivasi belajar, minat dan perhatian, sikap dan kebiasaan belajar,
ketekunan, sosial ekonomi, faktor fisik dan psikis. Faktor yang datang dari luar siswa yaitu kualitas pengajaran dipengaruhi oleh guru dan
karakteristik kelas. Tinggi rendahnya prestasi belajar seseorang dipengaruhi oleh
beberapa faktor, yaitu Purwanto, 1992:101: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
a. Faktor individual, yaitu faktor yang ada pada diri organisme itu
sendiri. Contohnya
: faktor
kematangn atau
pertumbuhan, kecerdasan, latihan, motivasi, dan faktor pribadi.
b. Faktor sosial, yaitu faktor yang berada di luar dirinya sendiri atau diluar individual. Contohnya : faktor keluarga, guru dan cara
mengajarnya, alat-alat
yang digunakan
dalam mengajar,
lingkungan dan kesempatan yang tersedia. Prestasi belajar pada diri seseorang ternyata dipengaruhi oleh
banyak faktor, baik faktor dari dalam maupun dari luar diri seseorang. Pada zaman globalisasi
seperti sekarang ini, fasilitas-fasilitas pendidikan
dan kemudahan-kemudahan diberbagai bidang dengan mudah dapat diperoleh. Oleh karena itu apakah faktor-faktor dari
dalam diri seseorang misalnya motivasi siswa untuk belajar dan keaktifan siswa di dalam kelas juga faktor lingkungan sosial yaitu gaya
mengajar guru di dalam kelas masih memegang peranan penting dan mampukah memberi pengaruh dalam pencapaian prestasi belajar.
3. Prestasi Belajar Akuntansi.
Bidang studi akuntansi merupakan materi yang termasuk dalam kategori yang sulit dipelajari, karena terdapat konsep-konsep akuntansi
yang sulit untuk dimengerti, sehingga untuk mempelajarinya
membutuhkan ketekunan, kejelian dalam menghitung angka-angka, dan juga dibutuhkan suatu penalaran yang sejalan.
Prestasi belajar akuntansi adalah suatu hasil yang diperoleh siswa sebagai akibat belajar akuntansi. Dalam usaha untuk memperoleh suatu
hasil belajar sangat ditentukan oleh adanya evaluasi terhadap pelajaran akuntansi.
Prestasi belajar akuntansi merupakan indikator kualitas dan kuantitas dari pengetahuan yang dikuasai siswa. Hasil evaluasi dapat
dipakai untuk meninjau kembali hasil belajar mengajar sesuai dengan tujuan instruksional yang telah ditentukan sebelumnya. Bila hasil yang
diperoleh belum memuaskan, hal ini tidak sesuai dengan tujuan instruksional
yang telah ditentukan. Prestasi belajar akuntansi mengalami kenaikan apabila didukung oleh situasi belajar mengajar
yang baik pula, dalam hal ini kemampuan guru dalam menciptakan suasana belajar yang baik sangat diperlukan.
Dalam proses belajar mengajar akuntansi, diharapkan dapat menghasilkan perubahan pada siswa yang berupa kemampuan-
kemampuan yang
diperoleh sesuai
dengan klasifikasi
tujuan pengajaran. Kemampuan yang diperoleh siswa tersebut karena adanya
hasil belajar yang nantinya harus dinyatakan dalam prestasi belajar. Prestasi belajar yang dicapai siswa dapat memberikan petunjuk
mengenai tujuan intruksional yang telah dibuat tercapai atau tidak. Hasil belajar tersebut terlihat dalam prestasi belajar siswa, dalam hal
ini adalah prestasi belajar akuntansi. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI