Tabel 5.3 Pedoman PAP Motivasi Belajar Siswa
Interval Skor
Frekuensi Persentasi
Kriteria
≥ 31 53
77,94 Sangat Tinggi
27 – 30 12
17,65 Tinggi
24 – 26 1
1,47 Cukup Tinggi
21 - 23 1
1,47 Rendah
≤ 21 1
1,47 Sangat Rendah
Dengan melihat tabel penilaian motivasi belajar siswa di atas dapat dijelaskan bahwa kategori sangat tinggi ada 77,94 , kategori
tinggi ada 17,65 , kategori cukup tinggi ada 1,47 , kategori rendah ada 1,47 , dan kategori sangat rendah ada 1,47 . Dengan melihat
penjelasan tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa motivasi belajar siswa untuk siswa siswi kelas XI SMA GAMA Yogyakarta termasuk
dalam kategori sangat tinggi. Hal tersebut dapat dibuktikan bahwa sebagian besar variabel motivasi belajar siswa terletak pada kategori
sangat tinggi.
4. Fasilitas Belajar Siswa
Instrumen tersebut secara teoritis mempunyai rentan skor antara 12 sampai 17. Berdasarkan data yang diperoleh , diketahui bahwa skor
tertinggi sebesar 20 dan skor terendah sebesar 6. Mean, median dan modus
instrumen motivasi belajar siswa sebesar 15,62, 16,00, dan 15. Perbandingan antara mean dan median yaitu 15,62 16,00 karena
mean lebih kecil dari pada median, maka diperoleh kecenderungan
yang rendah antara variabel bebas fasilitas belajar siswa terhadap PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
variabel terikatnya prestasi belajar akuntansi. Standard Deviation sebesar 2,325 menunjukkan bahwa hasil data instrumen fasilitas belajar
siswa dari responden ke responden bervariasi sebesar 2,325 dari hasil rata-rata 68 responden sebesar 15,62.
Penilaian fasilitas belajar siswa diketahui dengan menggunakan Penilaian Acuan Patokan PAP Tipe II sebagai berikut :
Tabel 5.4 Pedoman PAP Fasilitas Belajar Siswa
Interval Skor
Frekuensi Persentasi
Kriteria
≥ 17 26
38,24 Sangat Tinggi
15 – 16 23
33,82 Tinggi
13 – 14 13
19,12 Cukup Tinggi
12 3
4,41 Rendah
≤ 12 3
4,41 Sangat
Rendah
Dengan melihat tabel penilaian fasilitas belajar siswa di atas dapat dijelaskan bahwa kategori sangat tinggi ada 38,24 , kategori
tinggi ada 33,82 , kategori cukup tinggi ada 19,12 , kategori rendah ada 4,41 , dan kategori sangat rendah ada 4,41 . Dengan melihat
penjelasan tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa fasilitas belajar siswa untuk siswa siswi kelas XI SMA GAMA Yogyakarta termasuk
dalam kategori sangat tinggi. Hal tersebut dapat dibuktikan bahwa sebagian besar variabel fasilitas belajar siswa terletak pada kategori
sangat tinggi. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5. Prestasi Belajar Akuntansi
Berdasarkan data yang diperoleh , diketahui bahwa nilai terendah adalah 60 dan nilai tertinggi adalah 88. Mean, median dan
modus instrumen prestasi belajar akuntansi sebesar 73,76, 75,00, dan
60. Perbandingan antara mean dan median yaitu 73,76 75,00 karena mean
lebih kecil dari pada median, maka diperoleh kecenderungan yang rendah. Standard Deviation sebesar 8,785 menunjukkan bahwa
hasil data instrumen prestasi belajar akuntansi dari responden ke responden bervariasi sebesar 8,785 dari hasil rata-rata 68 responden
sebesar 73,76. Penilaian
prestasi belajar
akuntansi diketahui
dengan menggunakan Penilaian Acuan Patokan PAP Tipe II sebagai berikut :
Tabel 5.5 Pedoman PAP Prestasi Belajar Akuntansi
Skor Frekuensi
Prosentase Kategori
Kecenderungan Variabel
81-100 66-80
56-65 46-55
Dibawah 46 18
34 16
26,47 50
23,53 Sangat Tinggi
Tinggi Cukup Tinggi
Rendah Sangat Rendah
Dengan melihat tabel penilaian prestasi belajar akuntansi di atas dapat dijelaskan bahwa kategori sangat tinggi ada 26,47 , kategori
tinggi ada 50 , kategori cukup tinggi ada 23,53 , kategori rendah ada 0 , dan kategori sangat rendah ada 0 . Dengan melihat
penjelasan tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar akuntansi untuk siswa kelas XI SMA GAMA Yogyakarta termasuk