Tabel 3.4 Penskoran Data Angket Siswa
14
No Alternatif Jawaban
Pernyataan Positif +
Negatif -
1. Sangat Setuju SS
4 2.
Setuju S 3
1 3.
Cukup Setuju CS 2
2 4.
Kurang Setuju KS 1
3 5.
Sangat Tidak Setuju STS 4
H. Teknik Analisis Data
Data yang diperoleh pada penelitian deskriptif diklasifikasikan menjadi dua kelompok data yaitu data kuantitatif yang berbentuk angka
dan data kualitatif yang dinyatakan dalam kata-kata atau simbol, sehingga teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis
kuantitatif dan analisis kualitatif.
15
Analisis kuantitatif digunakan untuk mengolah data yang diperoleh dari instrumen angket dengan skala rating
scale. Data yang telah diperoleh ditabulasikan dan dicari presentasinya kemudian dianalisis. Perhitungan presentase menggunakan rumus:
16
� � � � � = � � �
� � � � � 100
Untuk mempermudah dalam menafsirkan data, data angket siswa yang sudah dihitung kemudian diberikan interval skor sebagai berikut:
14
Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan; Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan RD, Bandung: Alfabeta, 2012, Cet. 14, h. 145.
15
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian; Suatu Pendekatan Praktek Edisi Revisi 2010, Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2010, Cet. 14, h. 282.
16
Riduwan dan Sunarto, Pengantar Statistika untuk Penelitian Pendidikan, Sosial, Ekonomi Komunikasi dan Bisnis, Bandung: Alfabeta, 2012, Cet. 5, h. 23.
Tabel 3.5 Interval Skor Analisis Data
17
No. Interval Skor
Kategori
1. 81
– 100 Sangat Baik
2. 61
– 80 Baik
3. 41
– 60 Cukup
4. 21
– 40 Kurang
5. – 20
Sangat Kurang
17
Ibid.
57
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
Penelitian ini berorientasi pada pengembangan produk dimana proses pengembangannya dideskripsikan seteliti mungkin dan produk
akhirnya dievaluasi. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, diperoleh data mengenai proses pengembangan produk buku suplemen
kimia berorientasi sains teknologi masyarakat STM pada materi koloid yang terbagi kedalam tiga tahap yaitu tahap persiapan, tahap
pengembangan, dan tahap evaluasi.
1. Data Tahap Persiapan
a. Analisis Kebutuhan Bahan Ajar
Berdasarkan pengamatan yang peneliti lakukan di kelas XI IPA SMA Negeri 10 Kota Tangerang Selatan, menunjukkan bahwa
pembelajaran kimia hanya ditunjang dari bahan ajar pokok, diantaranya buku paket, LKS, dan bahan ajar yang tersedia di blog
setiap guru mata pelajaran. Berikut bahan ajar yang digunakan dalam pembelajaran kimia di kelas XI IPA SMA Negeri 10 Kota
Tangerang Selatan.
Gambar 4.1 Bahan Ajar Pokok