Pengertian Minat belajar MINAT BELAJAR

20 wujud keingintahuan. Dalam konsep ini proses perpindahan berlangsung dari pengamatan menjadi pemahaman. c. Inquiry, merupakan siklus proses dalam membangun pengetahuan atau konsep yang bermula dari melakukan observasi, bertanya, investigasi, analisis, kemudian membangun teori atau konsep. d. Komunitas Belajar Learning Community, yaitu kelompok belajar atau komunitas yang berfungsi sebagai wadah komunikasi untuk berbagi pengalaman dan gagasan. Siswa dapat bertukar penglaman dengan yang lainnya dan dapat berbagi ide dengan yang lain tentang apa yang sedang dialami atau dilakukan. e. Pemodelan modeling, dalam konsep ini kegiatan mendemonstrasikan suatu kerja agar siswa dapat mencontoh, belajar atau melakukan sesuatu sesuai dengan model yang diberikan. f. Refleksi reflection, yaitu melihat kembali atau merespon kejadian, kegiatan dan penglaman yang bertujuan untuk mengidentifikasi hal yang sudah diketahui, dan hal yang belum diketahui agar dapat dilakukan suatu tindakan penyempurnaan. g. Penilaian Otentik authentic assessment, adalah prosedur penilaian yang menunjukkan kemampuan pengetahuan, keterampilan sikap siswa secara nyata. Pembelajaran seharusnya mampu membantu siswa agar mampu mempelajari sesuatu, bukan pada diperolehnya informasi diakhir periode. Kemajuan belajar dinilai tidak hanya hasil tetapi lebih pada prosesnya dengan berbagai cara menilai pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh siswa 16 .

3. Proses Belajar Menurut Model CTL Contextual Teaching Learning

a Belajar tidak hanya sekedar menghafal. Siswa harus mengkonstruksi pengetahuan dipikiran mereka sendiri. b Anak belajar dari mengalami. Anak mencatat sendiripola-pola bermakna dari pengetahuan baru, dan bukan diberi begitu saja oleh guru. 16 Moh. Murtadho Amin dkk, Pembelajaran PKn MI, Surabaya: Amanah Pustaka,2009,h.8-9 21 c Para ahli sepakat bahwa pengetahuan yang dimiliki seseorang itu terorganisasi dan mencerminkan pemahaman yang mendalam tentang suatu persoalan. d Pengetahuan tidak dapat dipisahkan menjadi fakta-fakta atau proposisi yang terpisah, tetapi mencerminkan keterampilan yang dapat diterapkan. e Manusia mempunyai tingkatan yang berbeda dalam menyikapi situasi baru. f Siswa perlu dibiasakan memecahkan masalah, menemukan sesuatu yang berguna bagi dirinya, dan bergelut dengan ide-ide. g Proses belajar dapat mengubah struktur otak. Perubahan struktur otak itu dapat berjalan terus seiring dengan perkembangan organisasi pengetahuan dan keterampilan seseorang 17 .

4. Perbedaan Model CTL Contextual Teaching Learning dengan

konvensional Model CTL Contextual Teaching Learning: a Menyandarkan pada memori spasial. b Pemilihan informasi berdasarkan kebutuhan siswa. c Pembelajaran dikaitkan dengan kehidupan nyata atau masalah yang disimulasikan. d Selalu mengaitkan informasi dengan pengetahuan yang dimiliki siswa. e Siswa terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran. f Cenderung mengintegrasikan beberapa bidang. g Siswa menggunakan waktu belajarnya untuk menemukan, menggali, berdiskusi, berpikir kritis, atau mengerjakan proyek dan pemecahan masalah melalui kerja kelompok. h Perilaku dibangun atas kesadaran sendiri. i Keterampilan dikembangkan atas dasar pemahaman. j Hadiah dari perilaku baik adalah kepuasan diri. 17 M. Hanafi, M.Ag, M.A, Sejarah Kebudayaan Islam, Dirjen Pendidikan Islam Republik Indonesia,2009,h.52

Dokumen yang terkait

Penerapan Pendekatan Pembelajaran Contextual Teaching And Learning (Ctl) Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS

0 5 205

PENGARUH PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP ZAT DAN WUJUDNYA TERINTEGRASI NILAI KEAGAMAAN (Eksperimen di MTs Al-Khairiyah,Citeureup-Bogor)

1 33 61

Peningkatan Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Sumber Energi Gerak melalui Pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) ( Penelitian Tindakan Kelas di MI Muhammadiyah 2 Kukusan Depok)

0 14 135

Peningkatan hasil belajar siswa pada konsep sumber energi gerak melalui pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL): penelitian tindakan kelas di MI Muhammadiyah 2 Kukusan Depok

2 3 135

Penagruh pendekatan contextual teaching laering (CTL) terhadap hasil bejaran biologi siswa kuasi Ekperimen di SMPN 1 Cisauk

0 7 208

Peningkatan Hasil Belajar PKn dalam Materi Peranan Globalisasi Melalui Pendekatan Contekstual Teaching Learning (CTL) di kelas IV MI. Masyirotul Islamiyah Tambora Jakarta Barat Tahun Pelajaran 2013/2014.

0 4 180

Penerapan pendekatan pembelajaran contextual teaching and learnig/CTL untuk meningkatkan hasil belajar PKN pada siswa kelas IV MI Miftahussa’adah Kota Tangerang

0 10 158

Upaya meningkatkan hasil belajar IPA pada konsep perkembangbiakan tumbuhan melalui pendekatan kontekstual: penelitian tindakan kelas di MI Hidayatul Athfal Gunungsindur

0 19 141

UPAYA MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL AND TEACHING LEARNING ( CTL ) DI KELAS V SD N 038093 SIBAGINDAR TAHUN PELAJARAN 2015/2016.

0 2 23

PENGGUNAAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING ( CTL )UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR Penggunaan Contextual Teaching And Learning (CTL) Untuk Meningkatkan Minat Dan Hasil Belajar Matematika Tentang Pecahan Sederhana Pada Siswa Kelas III Semeste

0 1 11