BAB VIII. HASIL PERAMALAN DAMPAK KEBIJAKAN DESENTRALISASI FISKAL TERHADAP KINERJA FISKAL DAN
PEREKONOMIAN DAERAH 2006 -2008 8.1. Hasil Peramalan Tanpa Alternatif Kebijakan
Peramalan dilakukan dalam periode jangka pendek yaitu tahun 2006-2008. Peramalan dilakukan masing-masing untuk wilayah kabupaten dan kota.
8.1.1. Hasil Peramalan Daerah Kabupaten
Hasil Peramalan menunjukan Pajak Daerah menjalani peningkatan Rp.8 241 juta menjadi Rp.8 621 juta ppada tahun 2007, lalu kemudian naik lagi
menjadi Rp.90 117. Pertumbuhan Pajak Daerah adalah rata-rata 4.58 pertahun. Peramalan juga menunjukan bahwa Retribusi juga meningkat rata-rata 2.81
pertahun. Peningkatan kedua variabel ini, meningkat PAD dengan rata-rata 3.05 pertahun selama periode 2006-2008 Tabel 67.
Tabel 67 . Hasil Peramalan Peubah Endogen Tanpa Alternatif Kebijakan Tahun 2006-2008 Daerah Kabupaten
Peubah Endogen Satuan 2006 2007 2008 Tmbh
Thn Pajak Daerah TAXDA
Rp.Juta 8241
8621 9017
4.58 Retribusi RETRIB
Rp.Juta 3890 3999 4111
2.81 Pendapatan Asli Daerah PAD
Rp.Juta 14325 14762 15212 3.05
Dana Alokasi Umum DAU Rp.Juta
102780 105637 108574 2.80 Bagi Hasil Pajak BHP
Rp.Juta 18142 18687 19247 3.00
Penerimaan Pemerintah TGREV Rp.Juta
205000 210125 215378 3.00 Fiskal gap FISGAP
Rp.Juta -2147 -2226 -2308 3.07
Pengeluaran Rutin RUEXP Rp.Juta
136000 184960 251546 3.62 Penge. Pembangunan DEVEXP
Rp.Juta 56054 57175 58319 3.66
Pengeluaran Pemerintah TGEXP Rp.Juta
207200 214659 222387 3.60 Investasi INVDA
Rp.Juta 78708 81462 84314 3.50
Pemb. Infrastruktur INFRAS Km
1953 2109
2278 0.80
Produk Dom. Reg Bruto PDRB Rp.Juta 2236500 2348325 2465741 5.00
Kesempatan Kerja BKERJA Jiwa
301 316
332 5.00
Tingkat Inflasi INFLADA Persen
19 21
23 8.00
Distribusi Pendapatan DISTRIB -
77 80
85 5.00
Variabel fiskal daerah lainnya seperti Dana Alokasi Umum, Bagi Hasil Pajak, Penerimaan Pemerintah, dan Pengeluaran Pemerintah rata-rata bertambah
tidak kurang dari 2.0 pertahun selama periode 2006-2008. Kinerja Perekonomian khusus PDRB dan Kesempatan Kerja menjalani pertumbuhan yang
cukup baik yaitu rata-rata 5 pertahun, sedangkan Inflasi memburuk dengan laju Peningkatan rata-ata 8 pertahun. Demikian pula halnya dengan Distribusi
Pendapatan, juga memburuk dengan laju kemerosotan 5 . Pembangunan Infrastruktur menduduki tingkat pertumbuhan terendah yakni 0,8 pertahun.
8.1.2. Hasil Peramalan Daerah Kota