52
2.3 Hasil Penelitian yang Relevan
Pada bagian ini dipaparkan beberapa hasil penelitian yang relevan: 1.
Penelitian  yang  dilakukan  oleh  Dwi  Febrian  Fajar  Sodhiq  program  studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar tahun 2010, skripsi tidak diterbitkan dengan
judul skripsi “Peningkatan Prestasi Belajar Menggunakan Model Cooperative Learning
Teknik Jigsaw dalam Mata Pelajaran IPS Siswa Kelas V SDN Tidar
Magelang Tahun Pelajaran 20092010” dengan hasil penelitian sebagai berikut:
a. Hasil nilai rata-rata ulangan siswa setelah tindakan siklus pertama mencapai
64,42.
b. Hasil nilai rata-rata ulangan siswa setelah tindakan siklus kedua mencapai
75,38.
Dapat  disimpulkan  bahwa  penggunaan  model  cooperative  learning  teknik Jigsaw  I
dapat  meningkatkan  prestasi  belajar  pada  mata  pelajaran  IPS kompetensi
dasar menghargai
jasa dan
peranan tokoh
dalam memproklamasikan  kemerdekaan  siswa  kelas  V  SDN  Tidar  Magelang  tahun
pelajaran 20092010. 2.
Penelitian yang dilakukan oleh Ujang Isnandar program studi Pendidikan Guru Sekolah  Dasar  tahun  2012,  skripsi  tidak  diterbitkan  dengan  judul  skripsi
“Peningkatan  Minat  dan  Prestasi  Belajar  Menggunakan  Model  Pembelajaran Kooperatif  Teknik  Jigsaw  Materi  Perjuangan  dalam  Mempertahankan
Kemerdekaan Indonesia pada Siswa Kelas VB SD Karitas Ngaglik Yogyakarta Tahun Pelajaran 20112012” dengan hasil penelitian sebagai berikut:
53
a. Pada siklus I skor rata-rata minat belajar sebesar 64,42 dan termasuk dalam
kategori minat belajar sedang.
b. Pada siklus II skor rata-rata minat belajar sebesar 76,50 dan termasuk dalam
kategori minat belajar tinggi.
c. Pada  siklus  I  rata-rata  ulangan  siswa  sebesar  66,04  dan  sebanyak  62,5
siswa sudah mencapai ketuntasan belajar.
d. Pada  siklus  II  rata-rata  ulangan  siswa  sebesar  79,17  dan  sebanyak  83,3
siswa sudah mencapai ketuntasan belajar.
Dapat  disimpulkan  bahwa  penggunaan  model  pembelajaran  kooperatif  teknik Jigsaw
I dapat meningkatkan minat dan prestasi belajar pada materi perjuangan dalam  mempertahankan  kemerdekaan  Indonesia  pada  siswa  kelas  VB  SD
Karitas Ngaglik Yogyakarta tahun pelajaran 20112012. 3.
Penelitian yang dilakukan oleh Agustina Panampi Ratri Nastiti program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar tahun 2012, skripsi tidak diterbitkan dengan
judul  skripsi  “Peningkatan  Minat  dan  Prestasi  Belajar  Melalui  Model Pembelajaran  Kooperatif  Tipe  Jigsaw  Materi  Koperasi  pada  Siswa  Kelas  IV
SD Kanisius Wirobrajan Semester 2 Tahun Pelajaran 20112012” dengan hasil
penelitian sebagai berikut: a.
Pada siklus I skor rata-rata minat siswa sebesar 10.
b.
Pada siklus II skor rata-rata minat siswa sebesar 12.
c. Pada  siklus  I  rata-rata  ulangan  siswa  sebesar  70  dan  sebanyak  50  siswa
sudah mencapai ketuntasan belajar.
54
d. Pada siklus II rata-rata ulangan siswa sebesar 75 dan sebanyak 55 siswa
sudah mencapai ketuntasan belajar.
4. Penelitian  yang  dilakukan  oleh  Rine  Pertiwi  program  studi  Pendidikan  Guru
Sekolah  Dasar,  FKIP, Universitas  Riau  tahun  2012,  skripsi  tidak  diterbitkan dengan judul skripsi “Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw
II untuk  Meningkatkan  Hasil  Belajar  IPA  Siswa  Kelas  IV  SD  Negeri  97
Pekanbaru
” dengan hasil penelitian sebagai berikut:
a. Rata-rata  hasil  belajar  siswa  dari  nilai  ulangan  harian  mengalami
peningkatan. Dari awal, siswa yang tuntas sebanyak 16 orang 40 dengan rata-rata  68,1.  Pada  siklus  I  siswa  yang  tuntas  sebanyak  26  orang  65
dengan  rata-rata  75,35  dan  siklus  II  siswa  yang  tuntas  sebanyak  34  orang 85  dengan  rata-rata  85,5.  Jadi  rata-rata  dari  skor  awal  ke  siklus  I
meningkat  7,25  dan  dari  siklus  I  ke  siklus  II  rata-rata  hasil  belajar
meningkat sebesar 17,4.
b. Rata-rata  kemampuan  guru  dalam  proses  belajar  mengajar  pada  siklus  I
yaitu  88,59  baik  sekali  dan  pada  siklus  II  sebesar  95,45  baik  sekali,
jadi peningkatannya sebesar 6,86.
c. Rata-rata aktivitas siswa pada siklus I yaitu 70,88 baik dan pada siklus II
aktivitas  siswa  mengalami  peningkatan  86,09  baik  sekali,  jadi  aktivitas
siswa meningkat sebesar 15,21.
Dapat  disimpulkan  bahwa  penggunaan  model  pembelajaran  kooperatif  teknik Jigsaw
I dapat meningkatkan minat dan prestasi belajar pada materi  koperasi
55
pada  siswa  kelas  IV  SD  Kanisius  Wirobrajan  semester  2  tahun  pelajaran 20112012.
Berdasarkan  beberapa  hasil  penelitian  tersebut,  penggunaan  model pembelajaran  kooperatif  teknik  Jigsaw  I  dapat  meningkatkan  minat  dan  prestasi
belajar siswa dan Jigsaw II dapat meningkatakan aktivitas dan hasil belajar siswa. Atas dasar tersebut, peneliti akan mengembangkan penelitian mengenai minat dan
prestasi  belajar  siswa  pada  mata  pelajaran  IPS  dengan  penerapan  model pembelajaran kooperatif teknik Jigsaw II.
Bagan 2.1 Literature Map Penelitian-penelitian Terdahulu
Minat dan Prestasi Belajar dengan Model
Pembelajaran Kooperatif Teknik
Jigsaw
Sodhiq 2010 Peningkatan Prestasi Belajar
dengan Model Cooperative Learning
Teknik Jigsaw Mata Pelajaran IPS Kelas V SDN
Tidar Magelang
Pertiwi 2012 Peningkatan Hasil Belajar
dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw II
Mata Pelajaran IPA Kelas IV SDN 97 Pekanbaru
Isnandar 2012 Peningkatan Minat dan
Prestasi Belajar Mata Pelajaran IPS Kelas VB SD
Karitas Ngaglik dengan teknik Jigsaw
Nastiti 2012 Peningkatan Minat dan
Prestasi Belajar Mata Pelajaran IPS Kelas IV SD
Kanisius Wirobrajan dengan Tipe Jigsaw
Yang perlu diteliti: Penerapan model pembelajaran  kooperatif
teknik Jigsaw II untuk meningkatkan minat dan prestasi belajar IPS Kelas V SD
Kanisius Minggir
56
2.4 Kerangka Berpikir