Lambang Yin dan Yang

109 “Selain tulisan China, hampir seluruh benda berbau China, didominasi oleh gambar Naga, contohnya karung beras produk China, peralatan - peralatan dapur China seperti cangkir, alat - alat lukis dari China pasti banyak yang bergambar Naga, benar bukan ?, dan masih banyak lagi,” kata Bapak Margo. Gambar XVII: Benda - Benda Bergambar Naga 2. Lambang Ornamen Ikan Ditinjau dari Filsafat China

a. Lambang Selalu Kelebihan

Bapak Margo berkata, “Ornamen Ikan melambangkan selalu kelebihan. Kelebihan dalam hal apapun, baik itu materi, ilmu, dan sebagainya. Jika kelebihan materi berarti kaya, dan jika kelebihannya dalam hal ilmu berarti cerdas atau sukses. Seseorang yang memelihara Ikan atau memiliki lukisan Ikan, terlebih lagi Ikan Koi, maka dipercaya seluruh keluarganya akan sukses. Sukses dalam hal apapun. Sukses dalam materi, ilmu, dan sebagainya, seperti yang telah saya ungkapkan tadi.” Berdasarkan hasil wawancara, menurut sejarah, Ikan dapat berubah menjadi Lung. Lung merupakan metamorphosis Ikan seperti Kupu - kupu yang sebelumnya berupa Ulat. Dahulu di China sering terjadi banjir akibat dari 110 derasnya air Sungai Kuning. Pada saat itu, muncul seseorang yang menghabiskan masa hidupnya untuk mengendalikan banjir tersebut. Ia tidak hanya membangun sebuah bendungan, akan tetapi juga memisahkan gunung yang menghalangi aliran air Sungai Kuning sehingga aliran air mengalir ke bawah menjadi sebuah aliran air terjun. Ia bernama Yu yang Agung. Ikan - ikan di air pun ikut jatuh bersama air terjun dan tidak bisa kembali ke asalnya. Yu berkata kepada semua Ikan tersebut bahwa jika mereka bisa melompati air terjun tersebut untuk kembali ke asalnya, maka menjadi Lung. Ikan - ikan tersebut berusaha melompati air terjun, melawan arus, berusaha berenang dari muara menuju ke hulu atau pusat sumber air dimana mereka berasal. Tentu tidak mudah, mereka berjuang keras, memerlukan tenaga yang tinggi, dan akhirnya berhasil. Oleh karenanya, Ikan dilambangkan kesuksesan. Tulisan sejarah Ikan ini, menurut Bapak Margo, banyak dijumpai di buku - buku sejarah simbol China, internet, dan sebagainya. Tulisan sejarah tersebut sesungguhnya menggambarkan filsafat China. Sebelum terjadinya banjir, Ikan - ikan tersebut berasal dari pusat sumber air Sungai Kuning hulu. Ungkapan yang sesungguhnya, sebelum terjadinya banjir adalah sebelum terjadinya ciptaan, Ikan - ikan tersebut masih dalam keadaan Yang Tiada kosong. Ketika terjadi banjir, Ikan - ikan ikut hanyut bersama aliran air deras menuju ke muara dan jatuh melewati air terjun. Maksud sesungguhnya ketika terjadi banjir adalah saat terjadinya ciptaan, Ikan - ikan yang awalnya dalam keadaan Yang Tiada kosong menjadi Yang Ada berbentuk, tercipta sesuatu. Yu yang Agung yang membuat sebuah air terjun sesungguhnya adalah Tao Yang Tiada. Yang menjadi sebab