Merumuskan dan memahami visi dan misi sekolah

82 pengamatan dokumentasi notulen rapat bahwa kepala sekolah telah memaparkan dan mengkomunikasikan harapan kedepan menjadikan SLB Negeri 1 Bantul terbaik se-Asia Tenggara dan dalam mewujudkannya kepala sekolah memerlukan sinergi diantara pemangku kebijakan, warga sekolah, sarana prasarana dan lain- lain untuk dapat mencapai harapan tersebut.

c. Mendorong kemauan kuat dan semangat terhadap personil sekolah

Kepala sekolah sebagai seorang pemimpin harus mampu mendorong timbulnya kemauan kuat dengan penuh semangat kepada para guru, karyawan, dan siswa dalam melaksanakan tugas masing-masing. Sebagai seorang pemimpin, kepala sekolah menunjukkan kemauan dan semangat kerja yang tinggi dengan memberikan contoh melalui perilaku. Semangat kerja ditunjukkan kepala sekolah dengan melakukan pekerjaan secara ikhlas. Sesuai dengan wawancara dengan MB selaku kepala sekolah SLB Negeri 1 Bantul pada Senin, 23 Maret 2015 Ya otomatis, untuk semangat kerja kita tunjukkan bagaimana kita melakukan sesuatu pekerjaan dengan ikhlas tanpa ada embel-embel segala apapun, bahwa kita kerja itu untuk ABK anak berkebutuhan khusus ini kita lakukan dengan sepenuh hati jangan mikirkan nanti ada apa-apanya, ada imbalannya Sedangkan cara kepala sekolah dalam membangkitkan semangat kerja dengan contoh datang pagi dan pulang sore sertamelaksanakan pekerjaan harus tepat waktu. Hal ini sesuai dengan hasil wawancara dengan MB kepala sekolah SLB Negeri 1 Bantul pada Senin, 23 Maret 2015 Menunjukkan semangat kerja dengan contoh dan perilaku, dengan datang pagi dan pulang sore, kerjaan harus tepat waktu, kalau ada nggak bisa bagaimana kita memberitahu 83 yang lain untuk dibantu dan minta tolong Selain itu kepala sekolah juga memiliki komitmen dalam menjalankan tugasnya yaitu komitmenmenjadi guru yang loyal pada negara dan sekolah dan juga mendedikasikan diri pada anak berkebutuhan khusus. Pendapat senada dari NL selaku wakasek humas SLB Negeri 1 Bantul Rabu, 25 Maret 2015 Kepala sekolah gila kerja, mencontohkan dengan datang pagi-pagi guru sudah pulang kepala sekolah belum pulang, awal-awal masih sungkan kepala sekolah belum pulang. Memang beliau masih banyak kerjaan mengurus sekolah, kepala sekolah sudah menunjukkan kerja kerasnya sebagai ES selaku wakasek pengajaran SLB Negeri 1 Bantul pada Kamis, 23 April 2015 mengungkapkan bahwa kepala sekolah mendorong kemauan dan semangat BapakIbu Guru SLB Negeri 1 Bantul dengan cara, memberikan misalnya dengan mengecek setiap hari misalnya ada anak yang memang sulit diajar nanti bapak kepala sekolah memberikan saran apa atau ke psikolog seperti apa biar kita enak mengajarnya dengan diberikan masukan dorongan atau kadang kita disuruh ikut diklat supaya untuk pembelajaran apa- apanya yang mungkin kurang dapat ditambahkan dari diklat karena biasanya dalam diklat dapat masukan dan ilmu banyak sekali yang mungkin bisa diterapkan di sekolah Ungkapan lain dikemukakan K selaku wakasek kesiswaan SLB Negeri 1 Bantul pada Sabtu, 28 Maret 2015 mengenai semangat kerja kepala sekolah bahwa, ari Bandung jam 7 langsung ke sekolah tidak ke rumah dulu, langsung ke sekolah, terus selama disana selalu 84 monitoring ke semua wakil kepala sekolah lewat telepon, sms, bbm, komunikasi selalu walaupun tidak di tempat. Kepala sekolah selalu memberikan motivasi dengan dioyak-oyak untuk ikut lomba-lomba, pokoknya harus ada yang ikut Selain itu kepala sekolah juga sangat mengutamakan pelaksanaan proses belajar mengajar di sekolah dengan rutin memantau proses kegiatan belajar mengajar. Guru yang hendak ijin tidak dibolehkan pergi meninggalkan siswa dan tidak akan mendapat ijin dari kepala sekolah sebelum ada guru pengganti untuk menggantikan mengajar di kelas. Selain itu kepala sekolah melarang kegiatan diluar kegiatan belajar mengajar dilaksanakan di sekolah seperti misalnya acara ulang tahun siswa atau syukuran berlangsung di sekolah, hal ini dikhawatirkan akan mengganggu proses kegiatan belajar mengajar. Hal ini sesuai dengan hasil wawancara dengan MS selaku wakasek sarana prasarana SLB Negeri 1 Bantul pada Senin, 23 Maret 2015 yang menyatakan bahwa, meninggalkan tugas akan mendapatkan ijin bila ada guru pengganti, karena anak berkebutuhan tidak dapat ditinggalkan. Kegiatan yang sifatnya tidak ada hubungannya dengan proses pembelajaran sekolah semuanya tidak diperbolehkan misalnya acara ulang tahun atau guru syukuran yang bisa dilakukan diluar jam efektif proses pembelajaran. Kepala sekolah bertanggung jawab kepada anak buahnya untuk menghindari terjadinya kecelakaan di sekolah. Semua fasilitas dan kebutuhan guru diperhatikan atau Dari wawancara langsung oleh kepala sekolah dan para guru SLB Negeri 1 Bantul menunjukkan bahwa kepala sekolah memang memiliki dan menunjukkan kemauan dan semangat kerja yang tinggi dengan menunjukkan kesungguhan dalam melaksanakan pekerjaan sebagai kepala sekolah melalui kinerja yang 85 ditunjukkan dengan kehadiran yang tepat waktu dan pulang paling akhir untuk menyelesaikan tugas di sekolah, kegiatan monitoring yang dilakukan oleh kepala sekolah walaupun sedang ada tugas dinas luar dengan cara berkomunikasi dengan para wakil kepala sekolah. Selain itu kepala sekolah juga menaruh perhatian kepada anak didik dengan sangat mengutamakan pelaksanaan proses belajar mengajar di sekolah. Dalam hal membangkitkan kemauan dan semangat terhadap personil sekolah kepala sekolah selalu rutin berkeliling sekolah setiap hari untuk mengamati kinerja guru dan karyawan serta proses pembelajaran di sekolah yang secara tidak langsung akan memotivasi para guru dan karyawan untuk semakin giat menjalankan tugas. Kegiatan memotivasi guru juga dilakukan dengan memberikan saran dan masukan demi kemajuan pembelajaran. Dan guru akan didorong untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan serta lomba-lomba yang bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan guru sehingga diharapkan semakin bersemangat dalam melaksanakan tugas. Kepala sekolah juga memberikan motivasi dengan berupaya meningkatkan kelengkapan sarana penunjang pembelajaran bagi guru, hal ini sesuai upaya meningkatkan kualitas tenaga pendidik di sekolah tersebut. Hal ini sesuai yang disampaikan MS selaku wakasek sarana prasarana SLB Negeri 1 Bantul pada Senin, 23 Maret 2015 bahwa, kepala sekolah.Dalam pembuatan perangkat administrasi misalnya kertas dan komputer. Komputer dulu adanya di lap komputer namun dengan rapat ada di setiap jurusan. Memenuhi kebutuhan dibengkel perlu tenaga ahli misalnya memfasilitasi workshop untuk mendapatkan ilmu.Banyak besar kemajuannya dari kepala sekolah sebelumnya. Sudah menjabat selama 1, 86

d. Memberikan pengarahan dan bimbingan terhadap personil sekolah

Kepemimpinan berhubungan dengan cara mengarahkan orang lain agar mau dan mampu berbuat seperti yang pemimpin inginkan guna mencapai tujuan yang telah ditentukan. Kepala sekolah dalam hal memberikan arahan melalui wakil kepala sekolah dan setiap koordinator jurusan atau unit kerja kemudian arahan akan diturunkan hingga ke bawah kesetiap anggota. Kegiatan pengarahan juga dilaksanakan dalam forum rapat dengan berpedoman pada program kerja, karena kepala sekolah akan selalu menanyakan pelaksanaan dan kemajuan program yang sedang berlangsung. Hal ini sesuai dengan hasil wawancara dengan MB selaku kepala sekolah SLB Negeri 1 Bantul pada Senin, 23 Maret 2015 yang menyatakan bahwa, arahan itu dari tim, jadi kita panggil tim, kemudian tim itu kebawah kebawah sampai yang terkecil, tim dari unit ini, dari unit ini atau wakasek kita panggil, kamu harus drop sampai kebawah me Bimbingan yang diberikan oleh kepala sekolah sesuai dengan bimbingan yang dibutuhkan. Bimbingan dari kepala sekolah dapat secara kelompok maupun secara individu. Bimbingan dalam kelompok diberikan saat monitoring program unit kerja tertentu yang dilakukan kepala sekolah jika terdapat kegiatan konsultasi maka kepala sekolah akan memberikan bimbingan. Kepala sekolah melakukan bimbingan secara langsung terhadap guru yang bersangkutan secara individu mengenai pembelajaran dan perilaku. Hal ini sesuai dengan hasil wawancara dengan dengan MB kepala sekolah SLB N 1 Bantul pada Senin, 23 Maret 2015 yang mengungkapkan bahwa,