55
2. Waktu Penelitian
Penelitian ini merupakan pengembangan pada penelitian yang telah dilaksanakan penulis sewaktu melakukan kegiatan Praktik Pengalaman
Lapangan PPL periode satu dan periode dua. Penulis sudah melakukan pencarian data awal sejak bulan Mei 2016 - Juni 2016 PPL I dan pada
bulan Juli 2016 – September 2016 PPL II. Oleh karena itu, sebelum
melakukan pencarian data terstruktur terkait penelitian skripsi ini, penulis sudah melakukan pemetaan data terkait landasan diadakannya kebijakan
multikultural di TK Katolik Sang Timur Yogyakarta berikut dengan pelaksanaannya dan juga terkait dengan pendidikan multikultural di
sekolah itu. Waktu pelaksanaan penelitian secara garis besar tertuang dalam tabel berikut ini.
Tabel 1. Waktu Pelaksanaan Penelitian
Waktu Kegiatan
Mei 2016 – Sepetember 2016
Prariset terkait kebijakan pendidikan multikultural di TK Katolik Sang Timur
Yogyakarta melalui kegiatan PPL 16 November 2016
Observasi prapenelitian pengembangan penelitian
18 Desember 2016 - 22 Desember 2016 Mengurus surat ijin penelitian Fakultas
dan Dinas Perijinan 20 Desember 2016 - 22 Januari 2017
Penelitian 23 Januari 2017 - 10 Februari 2017
Analisis Data
D. Teknik Pengumpulan Data
Suharsimi Arikunto 2002: 136 mengemukakan bahwa teknik pengumpulan data adalah cara yang digunakan peneliti untuk mendapatkan
data dalam suatu penelitian. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan beberapa teknik dalam memperoleh data, yaitu:
56 1.
Observasi Nasution dalam Sugiyono 2013: 308 menyatakan bahwa,
observasi adalah dasar semua ilmu pengetahuan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan jenis observasi partisipasi, di mana peneliti datang
ke tempat kegiatan orang yang diamati, dan ikut terlibat tanpa mengganggu kegiatan tersebut.
Hamid 2011: 146 mengemukakan bahwa dalam penelitian deskriptif, peneliti tidak melakukan manipulasi variabel dan tidak
menetapkan peristiwa yang akan terjadi, dan biasanya menyangkut peristiwa yang sedang terjadi. Dalam penelitian ini, peneliti menyusun
data sesuai dengan data yang ditemukan tanpa ada manipulasi. Observasi dilakukan sebelum penelitian dimulai guna memperoleh
informasi yang dibutuhkan dalam menyusun proposal penelitian yang akan digunakan untuk proposal skripsi. Setelah menyusun proposal,
peneliti melakukan observasi dengan mengamati secara langsung tanpa mengganggu proses kegiatan yang dilaksanakan di sekolah untuk
dijadikan bahan pembuatan laporan. Teknik pengamatan yang dilakukan adalah teknik pengamatan partisipatif, di mana untuk memperoleh
informasi peneliti terlibat langsung dalam kegiatan di sekolah tanpa mempengaruhi kegiatan pembelajaran di TK Katolik Sang Timur
Yogyakarta. Observasi dilakukan untuk dapat memahami situasi, memperoleh pengalaman dan untuk mengetahui hal-hal yang belum
diketahui.
57 2.
Wawancara Wawancara adalah teknik pengumpulan data yang digunakan
peneliti untuk mendapatkan keterangan-keterangan lisan melalui bercakap- cakap dan berhadapan muka dengan orang yang dapat memberikan
keterangan kepada peneliti Mardalis, 2008: 64. Dalam penelitian ini, wawancara dilakukan secara mendalam dan tidak terstruktur kepada
subjek penelitian dengan pedoman yang telah dibuat. Wawancara tidak terstruktur, di mana peneliti terlibat langsung dengan kegiatan informan
dan bertanggungjawab lebih bebas dibandingkan dengan wawancara terstruktur sehingga suasana lebih terbuka. Dalam melakukan wawancara,
peneliti perlu mendengarkan secara teliti dan mencatat apa yang disampaikan oleh informan. Tujuan dari wawancara tidak terstruktur
adalah untuk menemukan permasalahan secara lebih terbuka, di mana pihak yang diwawancarai diminta mengemukakan pendapat dan ide-
idenya. Wawancara dilakukan untuk mengetahui pendapat dari narasumber Kepala Sekolah, guru, dan staf mengenai pendidikan
multikultural di TK Katolik Sang Timur Yogyakarta. 3.
Studi Dokumen Sugiyono 2013: 329 mengemukakan bahwa dokumen merupakan
catatan peristiwa yang sudah berlalu. Dokumen bisa berbentuk tulisan, gambar atau karya dari seseorang. Suharsimi Arikunto 2002: 206
mengemukakan bahwa dokumentasi adalah metode dalam mencari data berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen
58 rapat, legger, agenda dan sebagainya. Dokumentasi dalam kegiatan
penelitian ini dilakukan untuk mendukung kelengkapan data dari hasil pengamatan dan hasil wawancara yang telah dilakukan. Selain itu, data
yang terdokumentasikan akan sangat membantu peneliti dalam mengantisipasi adanya ketertinggalan atau keterlewatan informasi. Data
dokumen yang dikumpulkan dalam penelitian ini berupa data siswa, data guru, data visi misi sekolah, data program, dan data-data sekolah yang
berhubungan dengan kebijakan pendidikan multikultural di TK Katolik Sang Timur Yogyakarta.
E. Instrumen Penelitian