RENCANA SISTEM PUSAT PELAYANAN
1. WP Pusat Kota Lama
WP ini terdiri dari wilayah Kecamatan Baiturrahman, Kuta Alam dan Kuta Raja, berfungsi sebagai pusat kegiatan perdagangan regional dan pemerintahan. Fungsi ini didukung oleh kegiatan jasa komersial, perbankan, perkantoran, pelayanan umum dan sosial, kawasan permukiman perkotaan, industri kecilkerajinan, pusat kebudayaan dan Islamic Center. WP ini juga berfungsi sebagai pusat pelayanan tujuan wisata budaya dan agama bagi wisatawan yang berkunjung ke Kota Banda Aceh. Pusat WP ditetapkan di Kawasan Pasar Aceh dan Peunayong.2. WP Pusat Kota Baru
WP ini terdiri dari wilayah Kecamatan Banda Raya dan Lueng Bata, merupakan pengembangan wilayah kota ke arah bagian Selatan, yang berfungsi sebagai pusat kegiatan olah raga sport centre, terminal AKAP dan AKDP, perdagangan dan jasa serta pergudangan. Pusat WP ditetapkan di Batoh dan Lamdom. Bab III | 3 3. WP Keutapang WP ini terdiri dari wilayah Kecamatan Meuraxa dan Jaya Baru, merupakan pengembangan wilayah kota ke arah bagian Barat. WP ini difungsikan sebagai pusat kegiatan pelabuhan dan wisata, yang didukung kegiatan perdagangan dan jasa, kawasan permukiman, dan sebagainya. Pusat WP ditetapkan di Keutapang.4. WP Ulee Kareng
WP ini terdiri dari wilayah Kecamatan Syiah Kuala dan Ulee Kareng, merupakan pengembangan wilayah kota ke bagian Timur, yang berfungsi sebagai pusat pelayanan sosial kota seperti halnya pendidikan, kesehatan dan kegiatan lain yang komplementer dengan kedua kegiatan tersebut. Pusat WP ditetapkan di Ulee Kareng. Ke-4 Wilayah Pengembangan tersebut menjadi dasar dalam menentukan Sistem Pusat Pelayanan Kota Banda Aceh 20 tahun depan, dimana direncanakan 2 Pusat Kota dan 2 Sub Pusat Kota, yaitu :1. Pusat Kota Lama Pasar Aceh – Peunayong
2. Pusat Kota Baru BatohLamdom 3. Sub Pusat Kota Keutapang
4. Sub Pusat Kota Ulee Kareng
Untuk lebih jelas mengenai sistem pusat pelayanan Kota Banda Aceh dapat dilihat pada Tabel. 3.1. dan Gambar. 3.1.Parts
» | 7 B. Kondisi Topografi | 8 Laporan RTRW rtrw
» | 9 C. Kondisi Geomofologi Laporan RTRW rtrw
» | 10 | 11 Gambar. 1.3. Laporan RTRW rtrw
» | 12 | 13 F. Kondisi Hidrologi Laporan RTRW rtrw
» | 17 Pusat Utama BWK Pusat Kota dengan skala pelayanan kota
» | 20 1.2.1.3. Pemanfaatan Ruang Kota Laporan RTRW rtrw
» | 21 | 22 Tabel. 1.4. Laporan RTRW rtrw
» | 35 Gambar. 1.13. Laporan RTRW rtrw
» | 37 Gambar. 1.14. Laporan RTRW rtrw
» | 38 Tabel. 1.12. Laporan RTRW rtrw
» TUJUAN PENATAAN RUANG WILAYAH KOTA BANDA ACEH
» KEBIJAKAN DAN STRATEGI PENATAAN RUANG WILAYAH KOTA BANDA ACEH
» RENCANA SISTEM PUSAT PELAYANAN
» | 3 3. WP Keutapang | 4 Tabel. 3.1 Laporan RTRW rtrw
» | 5 Gambar. 3.1. Laporan RTRW rtrw
» RENCANA SISTEM JARINGAN TRANSPORTASI 1. Sistem Transportasi Darat
» | 7 1. Jalan Arteri Sekunder menghubungkan kawasan primer dengan
» | 13 Gambar. 3.5. Laporan RTRW rtrw
» | 14 Gambar. 3.6. Laporan RTRW rtrw
» | 16 3.2.1.4. Sistem Perangkutan Laut Laporan RTRW rtrw
» | 19 Tabel. 3.5 Laporan RTRW rtrw
» | 20 Tabel. 3.6. | 21 Laporan RTRW rtrw
» | 22 Gambar. 3.7. Laporan RTRW rtrw
» | 23 3.2.4.2. Sistem Pengelolaan Air Limbah
» | 25 3.2.4.3. Sistem Pengelolaan Sampah Laporan RTRW rtrw
» | 28 Gambar. 3.10. Laporan RTRW rtrw
» | 31 3.2.4.5. Rencana Penanganan Bencana Banjir
» | 32 Tabel. 3.10. | 33 Laporan RTRW rtrw
» | 34 Gambar. 3.11. Laporan RTRW rtrw
» | 35 Tabel. 3.12. Laporan RTRW rtrw
» | 39 Gambar. 3.13. | 40 Laporan RTRW rtrw
» RENCANA PENYEDIAAN DAN PEMANFAATAN PRASARANA DAN SARANA JARINGAN JALAN PEJALAN KAKI
» | 42 | 44 Gambar. 3.17. Laporan RTRW rtrw
» | 2 4.1.1. KAWASAN PERLINDUNGAN SETEMPAT Laporan RTRW rtrw
» KAWASAN PERUMAHAN RENCANA KAWASAN BUDIDAYA
» | 12 4.2.3. KAWASAN PERKANTORAN Laporan RTRW rtrw
» | 14 4.2.5. KAWASAN BUDIDAYA PERIKANAN Laporan RTRW rtrw
» DASAR PERTIMBANGAN PENENTUAN KAWASAN STRATEGIS KOTA BANDA ACEH
» LOKASI DAN JENIS KAWASAN STRATEGIS KOTA BANDA ACEH
» | 3 4. Kawasan Water Front City
» upaya pemeliharaan dan perbaikan lingkungan perkotaan yang sudah
» Ruang yang dibatasi perkembangannya meliputi ruang ruang memiliki
» Ruang yang dikendalikan perkembanganya adalah ruang kota yang
» Ruang yang didorong perkembanganya adalah ruang kota yang masih
» | 5 | 6 | 7 Tabel. 6.1. Laporan RTRW rtrw
» | 7 Tabel. 6.1. Laporan RTRW rtrw
» KETENTUAN UMUM PERATURAN ZONASI
» | 4 Tabel. 7.1. Laporan RTRW rtrw
» | 5 KAWASAN Laporan RTRW rtrw
» | 6 KAWASAN Laporan RTRW rtrw
» | 7 KAWASAN Laporan RTRW rtrw
» | 8 KAWASAN Laporan RTRW rtrw
» | 9 Tabel. 7.2. Laporan RTRW rtrw
» | 10 KAWASAN Laporan RTRW rtrw
» | 11 Tabel. 7.3. Laporan RTRW rtrw
» | 12 KAWASAN Laporan RTRW rtrw
» | 13 Tabel. 7.4. Laporan RTRW rtrw
» | 14 KAWASAN Laporan RTRW rtrw
» | 15 Tabel. 7.5. Laporan RTRW rtrw
» | 16 KAWASAN Laporan RTRW rtrw
» | 17 Tabel. 7.6. Laporan RTRW rtrw
» | 18 KAWASAN Laporan RTRW rtrw
» | 19 Tabel. 7.7. | 20 KAWASAN Laporan RTRW rtrw
» | 21 Tabel. 7.8. Laporan RTRW rtrw
» | 22 Tabel. 7.9. Laporan RTRW rtrw
» | 23 KAWASAN Laporan RTRW rtrw
» | 24 KAWASAN Laporan RTRW rtrw
» | 27 Tabel. 7.10 Laporan RTRW rtrw
» | 28 POLA RUANG KOTA | 29 B.
» | 34 Tabel. 7.10 Laporan RTRW rtrw
» Izin tetap, merupakan persetujuan akhir setelah izin lokasi diperoleh.
» Izin Lokasi. merupakan persetujuan lokasi bagi pengembangan
» Izin Mendirikan Bangunan konstruksi. Setiap aktivitas budidaya
» KETENTUAN INSENTIF DAN DISINSENTIF
» | 45 2. Kawasan pusat kota Laporan RTRW rtrw
» | 47 2. Kawasan yang ditetapkan sebagai kawasan pemugaran
» | 48 Tabel. 7.11 Laporan RTRW rtrw
» | 49 Tabel. 7.12 Laporan RTRW rtrw
» | 52 apabila pelanggar mengabaikan perintah penghentian kegiatan
» | 53 pejabat yang berwenang melakukan tindakan penertiban dengan
» | 54 pengawasan terhadap penerapan sanksi penutupan lokasi, untuk
» | 55 E. pembatalan izin; | 56 berdasarkan surat keputusan pengenaan sanksi, pejabat yang
Show more