140
2. Kelayakan Media Modul Fisika Berbasis Siklus Belajar Learning
Cycle
Media Modul Fisika Berbasis Siklus Belajar Learning Cycle dinlai kelayakannya berdasarkan pada dua hal, yaitu penilaian dari
validator dan data empirik hasil respon siswa terhadap pembelajaran menggunakan media Modul Fisika Berbasis Siklus Belajar Learning
Cycle. Berikut ini merupakan ulasan hasil analisis kelayakan media Modul Fisika Berbasis Siklus Belajar Learning Cycle.
a. Berdasarkan Penilaian Validator
Kelayakan media Modul Fisika Berbasis Siklus Belajar Learning Cycle ditinjau dari hasil penilaian validator didasarkan
pada 4 aspek yang terdapat pada lembar validasi, yaitu meliputi: aspek isi, aspek kebahasaan, aspek penyajian dan aspek kegrafisan.
Dari masing-masing aspek tersebut, terdapat butir komponen yang merupakan penjabaran dari masing-masing aspek. Teknik analisis
kelayakan media Modul Fisika Berbasis Siklus Belajar Learning Cycle dilakukan menggunakan analisis analisis Simpangan Baku
Ideal Sbi untuk masing-masing aspek dan nilai rata-rata dari keseluruhan nilai yang diperoleh.
Berdasarkan hasil penilaian validator pada masing-masing aspek tersebut, media Modul Fisika Berbasis Siklus Belajar
Learning Cycle yang telah disusun memperoleh nilai sebesar 3,89 dengan kategori Sangat Baik untuk diterapkan pada pembelajaran
141 fisika. Pada Tabel 12 disajikan secara ringkas hasil analisis validasi
RPP. Hasil analisis secara lengkap terdapat pada bagian Lampiran 4. Berikut merupakan ulasan hasil validasi media Modul Fisika
Berbasis Siklus Belajar Learning Cycle dengan menggunakan analisis Simpangan Baku Ideal Sbi.
1 Aspek Isi Aspek isi pada media Modul Fisika Berbasis Siklus
Belajar Learning Cycle memuat 14 komponen yang dapat dilihat secara rinci pada Lampiran 4. Hasil analisis Sbi untuk
aspek ini adalah 3,89 dengan kategori Sangat Baik. Hal ini menunjukkan bahwa aspek isi pada media Modul Fisika
Berbasis Siklus Belajar Learning Cycle sudah layak. 2 Aspek Kebahasaan
Aspek kebahasaan pada media Modul Fisika Berbasis Siklus Belajar Learning Cycle memuat 6 komponen yang
dapat dilihat secara rinci pada Lampiran 4. Hasil analisis Sbi untuk aspek ini adalah 3,83 dengan kategori Sangat Baik. Hal
ini menunjukkan bahwa aspek kebahasaan pada media Modul Fisika Berbasis Siklus Belajar Learning Cycle sudah layak.
3 Aspek Penyajian Aspek penyajian pada media Modul Fisika Berbasis
Siklus Belajar Learning Cycle memuat 14 komponen yang dapat dilihat secara rinci pada Lampiran 4. Hasil analisis Sbi
142 untuk aspek ini adalah 3,89 dengan kategori Sangat Baik. Hal
ini menunjukkan bahwa aspek penyajian pada media Modul Fisika Berbasis Siklus Belajar Learning Cycle sudah layak.
4 Aspek Kegrafisan Aspek kegrafisan pada media Modul Fisika Berbasis
Siklus Belajar Learning Cycle memuat 7 komponen yang dapat dilihat secara rinci pada Lampiran 4. Hasil analisis Sbi
untuk aspek ini adalah 3,93 dengan kategori Sangat Baik. Hal ini menunjukkan bahwa aspek kegrafisan pada media Modul
Fisika Berbasis Siklus Belajar Learning Cycle sudah layak. Berdasarkan hasil penilaian validator pada masing-
masing aspek media Modul Fisika Berbasis Siklus Belajar Learning Cycle yang disajikan pada Tabel 12 dapat dibuat
diagram penilaian validator pada setiap aspek dalam modul. Pada Gambar 21 berikut disajikan diagram penilaian validator
pada setiap aspek dalam modul.
143 Gambar 21. Diagram Penilaian Setiap Aspek Modul
Nilai analisis Sbi pada masing-masing indikator pada
masing-masing indikator
kemudian dirata-rata
dan menghasilkan nilai sebesar 3,89 dengan kategori Sangat Baik.
Hal ini menunjukkan bahwa secara kesuluruhan media Modul Fisika Berbasis Siklus Belajar Learning Cycle sudah layak
digunakan.
b. Berdasarkan Penilaian Respon Siswa