Populasi dan Sampel METODE PENELITIAN

E. Populasi dan Sampel

Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas IV di SD Negeri Nogotirto, Karangtengah, Nogotirto, Sleman, Yogyakarta. Seluruh siswa kelas IV berjumlah 56 siswa, dengan rincian 28 siswa kelas IVA dan 28 siswa kelas IVB. Populasi adalah keseluruhan subyek yang terdiri dari manusia, benda, hewan, tumbuhan, gejala atau peristiwa yang terjadi sebagai sumber Nawawi, 2004: 4. Sampel dapat diartikan sebagian dari populasi atau kelompok kecil yang diamati Furchan, 2005: 193. Ali 1985: 54 menyebutkan bahwa sampel penelitian adalah sebagian dari keseluruhan obyek yang akan diteliti dengan menggunakan teknik atau metode tertentu dalam Taniredja Mustafidah, 2011: 34. Sampel pada penelitian ini terdiri dari sampel kelompok kontrol dan sampel kelompok eksperimen. Sampel eksperimen dalam penelitian ini adalah semua kelas IVA dan sampel kontrol dari penelitian ini adalah semua siswa kelas IVB. Pemilihan antara kelas yang menjadi kelompok kontrol dan kelompok eksperimen menggunakan undian untuk menghindari adanya bias. Pembagian kelas di sekolah ini dilakukan secara merata tidak berdasarkan pretasi atau nilai siswa. Setiap kelas terdiri dari bermacam-macam siswa yang memiliki kemampuan berbeda dalam hal belajar. Kelompok kontrol merupakan kelompok yang tidak diberikan perlakuan berupa pembelajaran yang tidak menggunakan media gambar. Kelompok eksperimen merupakan kelompok yang diberi perlakuan berupa pembelajaran yang menggunakan media gambar. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah convenience random sampling . Convenience sampling dapat diartikan sebagai teknik pengambilan sampel berdasarkan kemudahan Voegtle, Marguerite, Dean, 2006: 145. Babbie dalam Creswell, 2012: 220 berpendapat bahwa convenience sampling dapat diartikan sebagai teknik sampling yang di dalamnya responden dipilih berdasarkan kemudahan saja. Unsur kemudahan yang ada dalam penelitian ini adalah peneliti mengambil sampel sekaligus melaksanakan Program Pengalaman Lapangan PPL di sekolah dasar tempat penelitian, yaitu SD Negeri Nogotirto. Unsur random dalam penelitian ini terletak pada cara penentuan sampel kontrol dan sampel eksperimen. Pengambilan anggota sampel dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada di populasi Sugiyono, 2011: 82. Anggota sampel yang ada sudah ditentukan dari pihak sekolah, sehingga peneliti hanya menentukan kelas mana yang akan menjadi kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Teknik pengambilan sampel ini dilakukan dengan cara membuat undian dan mengambilnya secara acak. Teknik random sampling dimaksudkan untuk mengurangi bias dalam penelitian.

F. Teknik Pengumpulan Data