26
BAB III METODE PENELITIAN
Bab tiga ini akan membahas tentang jenis penelitian, desain penelitian, populasi dan sampel, jadwal pengambilan data, variabel, instrumen penelitian, uji
validitas reliabilitas, teknik pengumpulan data, dan analisis data.
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian jenis quosi eksperiment. Jenis penelitian ini dipilih karena bertujuan untuk mengetahui perbedaan penggunaan suatu media.
Kelompok pada penelitian ini tidak memungkinkan dilakukan pemilihan secara acak random. Penelitian eksperimen adalah penelitian yang dilakukan dengan
mengadakan manipulasi terhadap objek penelitian serta adanya kontrol Moh. Nazir, 2005: 63. Nonequivalent pretest-posttest control-group design merupakan
desain eksperimen yang memiliki dua kelompok, dimana kelompok pertama mendapat perlakuan treatment dan kelompok kedua merupakan pengendali
control. Hasil observasi pada kelompok pertama akan dibandingkan dengan hasil observasi pada kelompok kedua untuk melihat apakah ada perbedaan.
B. Desain Penelitian
Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Nonequivalent Control Group Design
yaitu membandingkan dua kelompok dimana kedua kelompok tersebut sama-sama diberi pretest dan posttest tetapi hanya kelompok
eksperimen saja yang diberi perlakuan Creswell, 2012: 242. Pemilihan desain
penelitian Nonequivalent Control Group Design bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar antara kelompok kontrol dengan kelompok eksperimen
setelah diberikan pretest dan posttest. Desain nonequivalent control-group digambarkan sebagai berikut:
O
1
X O
2
O
3
O
4
Gambar 3.1 Desain Penelitian Sugiyono, 2014: 116 Keterangan:
O
1
: Pengukuran kemampuan awal kelompok eksperimen O
2
: Pengukuran kemampuan akhir kelompok eksperimen X
: Pemberian perlakuan O
3
: Pengukuran kemampuan awal kelompok kontrol O
4
: Pengukuran kemampuan akhir kelompok kontrol Gambar 3.1 menunjukkan bahwa desain penelitian dalam penelitian ini
seperti yang telah digambarkan. Kelompok eksperimen ditunjukkan tanda O
1
dan O
2
, sedangkan kelompok kontrol ditunjukkan dengan tanda O
3
dan O
4
. O
1
dan O
3
kelompok kontrol dan eksperimen sama-sama diberi soal pretest untuk melihat kemampuan awal siswa.
O
2
dan O
4
kelompok kontrol dan eksperimen sama-sama diberi soal posttest untuk melihat kemampuan akhir siswa. Pemberian posttest
antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol sama, hanya saja sebelum diberikan posttest kelompok eksperimen diberi perlakuan yang berbeda dari
kelompok kontrol. Pada penelitian ini, peneliti mengambil dua kelas yang akan diteliti yaitu
kelas eksperimen dan kelas control. Kelas eksperimen diambil dari kelas IVA dan kelas control adalah kelas IVB. Masing-masing kelas akan diberi treatment yang
berbeda-beda. Pretest akan dikerjakan masing –masing kelas untuk melihat
kemampuan awal siswa, yang diberikan sebelum treatment. Kelas eksperimen merupakan kelas yang diberi treatment dengan
menggunakan media gambar. Kelas control tidak diberi treatment apapun tetapi tetap melakukan pembelajaran seperti biasa dengan metode lain. Pada akhir
pertemuan, siswa diberikan posttest dengan soal yang sama seperti waktu pretest untuk mengetahui perbedaan dari pembelajaran menggunakan media gambar.
C. Waktu dan Tempat Penelitian