PERPAJAKAN Izin Kegiatan Operasional

378 Penanaman Modal Tertentu yang Memberikan Penghasilan kepada Dana Pensiun yang Dikecualikan sebagai Objek Pajak Penghasilan. Dividen yang dibayarkan atau disediakan untuk dibayarkan atau telah jatuh tempo pembayarannya kepada Wajib Pajak dalam negeri atau bentuk usaha tetap, selain yang diatur di dalam Pasal 4 ayat 3 huruf f dan huruf h UU Pajak Penghasilan tersebut di atas, dipotong Pajak Penghasilan Pasal 23 sebesar 15 dari jumlah bruto dividen oleh pihak yang wajib membayarkan Perseroan. Sesuai Pasal 23 ayat 1 huruf a UU Pajak Penghasilan, dalam hal Wajib Pajak yang menerima atau memperoleh dividen tidak memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak, besarnya tarif pemotongan adalah lebih tinggi 100 dari pada tarif pajak yang seharusnya dikenakan sehingga menjadi sebesar 30 dari jumlah bruto dividen. Dividen yang diterima atau diperoleh Wajib Pajak Orang Pribadi Dalam Negeri dikenakan Pajak Penghasilan sebesar 10 dari jumlah bruto dan bersifat final sesuai dengan Pasal 17 ayat 2 huruf c UU Pajak Penghasilan dan Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2009 tertanggal 9 Februari 2009 tentang Pajak Penghasilan atas Dividen yang Diterima atau Diperoleh Wajib Pajak Orang Pribadi Dalam Negeri. Selanjutnya, sesuai dengan Pasal 2 Peraturan Menteri Keuangan No. 111PMK.032010 tertanggal 14 Juni 2010 tentang Tata Cara Pemotongan, Penyetoran, dan Pelaporan Pajak Penghasilan atas Dividen yang Diterima atau Diperoleh Wajib Pajak Orang Pribadi Dalam Negeri, pengenaan Pajak Penghasilan yang bersifat final sebesar 10 tersebut dilakukan melalui pemotongan oleh pihak yang membayar atau pihak lain yang ditunjuk selaku pembayar dividen pada saat dividen disediakan untuk dibayarkan. Dividen yang dibayarkan, disediakan untuk dibayarkan, atau telah jatuh tempo pembayarannya oleh Perseroan kepada Wajib Pajak Luar Negeri WPLN dipotong Pajak Penghasilan dengan tarif 20 sesuai dengan Pasal 26 ayat 1 huruf a UU Pajak Penghasilan atau dipotong Pajak Penghasilan berdasarkan tarif yang lebih rendah dalam hal pembayaran dilakukan kepada pemilik manfaat Beneficial Owner dari dividen yang juga merupakan penduduk suatu negara yang telah menandatangani Perjanjian Penghindaran Pajak Berganda “P3B” dengan Indonesia sepanjang tidak terjadi penyalahgunaan P3B sebagaimana diatur di dalam Peraturan Direktur Jenderal Pajak No. PER-62PJ2009 tertanggal 5 November 2009 tentang Pencegahan Penyalahgunaan Persetujuan Penghindaran Pajak Berganda sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Direktur Jenderal Pajak No. PER-25PJ2010 tertanggal 30 April 2010. Dalam rangka penerapan tarif sesuai ketentuan P3B, WPLN juga diwajibkan untuk memenuhi persyaratan administratif sesuai dengan Peraturan Direktur Jenderal Pajak No. PER-61PJ2009 tertanggal 5 November 2009 tentang Tata Cara Penerapan Persetujuan Penghindaran Pajak Berganda sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Direktur Jenderal Pajak No. PER-24PJ2010 tertanggal 30 April 2010, termasuk menyampaikan Surat Keterangan Domisili SKDCertificate of Tax Residence dalam format sebagai berikut: 1. Form DGT-1 untuk WPLN selain yang tercantum di nomor 2 di bawah ini. 2. Form DGT-2 untuk WPLN bank, WPLN yang berbentuk dana pensiun yang pendiriannya sesuai dengan ketentuan perundang-undangan di negara mitra P3B Indonesia dan merupakan subjek pajak di negara mitra P3B Indonesia dan WPLN yang menerima atau memperoleh penghasilan melalui kustodian sehubungan dengan penghasilan dari transaksi pengalihan saham atau obligasi yang diperdagangkan atau dilaporkan di pasar modal di Indonesia selain bunga dan dividen. 3. Form SKD yang lazim disahkan atau diterbitkan oleh negara mitra P3B dapat digunakan dalam hal pejabat yang berwenang di negara mitra P3B tidak berkenan menandatangani Form DGT-1Form DGT-2. Form SKD tersebut diterbitkan menggunakan Bahasa Inggris dan harus memenuhi persyaratan lain sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat 4 Peraturan Direktur Jenderal Pajak No. PER-24PJ2010. Dalam hal ini, WPLN penerima penghasilan harus tetap melengkapi Form DGT-1Form DGT-2 tersebut dan menandatanganinya pada tempat yang telah disediakan. Form DGT-1Form DGT-2 tersebut harus disampaikan sebelum berakhirnya batas waktu penyampaian SPT Masa untuk masa pajak terutangnya pajak. 379 PENJAMINAN EMISI EFEK

1. KETERANGAN TENTANG PENJAMINAN EMISI EFEK

Sesuai dengan persyaratan dan ketentuan-ketentuan yang tercantum dalam Perjanjian Penjaminan Emisi Efek, para Penjamin Emisi Efek yang namanya disebut di bawah ini, secara sendiri-sendiri dan tidak bersama-sama, menyetujui sepenuhnya untuk menawarkan dan menjual Saham Perseroan kepada masyarakat sebesar bagian Penjaminannya masing-masing dengan kesanggupan penuh Full Commitment sebesar 100 seratus persen dari emisi yang berjumlah sebanyak 376.500.000 tiga ratus tujuh puluh enam juta lima ratus ribu saham biasa atas nama sehingga mengikat untuk membeli dengan harga sisa saham yang tidak habis terjual pada tanggal penutupan Masa Penawaran Umum. Perjanjian Penjaminan Emisi Efek ini menghapuskan perikatan sejenis baik tertulis maupun tidak tertulis yang telah ada sebelumnya dan yang akan ada di kemudian hari antara Perseroan dengan Penjamin Emisi Efek. Selanjutnya para Penjamin Emisi Efek yang ikut serta dalam Penjaminan Emisi Efek Saham Perseroan telah sepakat untuk melaksanakan tugasnya masing-masing sesuai dengan Peraturan No. IX.A.7. Manajer Penjatahan dalam Penawaran Umum ini adalah PT Danareksa Sekuritas. Susunan dan jumlah Porsi Penjaminan dan persentase dari anggota Sindikasi Penjaminan Emisi Efek dalam Rangka Penawaran Umum ini adalah sebagai berikut: No. Keterangan Porsi Penjaminan dalam saham Nilai Porsi PenjaminanRp Persentase 6B Penjamin Pelaksana Emisi Efek 1. PT Credit Suisse Securities Indonesia 135.801.600 882.710.400.000 36,07 2. PT Danareksa Sekuritas 103.021.800 669.641.700.000 27,36 3. PT UBS Securities Indonesia 135.801.600 882.710.400.000 36,07 Total 374.625.000 2.435.062.500.000 99,50 Anggota Sindikasi Penjaminan Emisi Efek 1. PT OCBC Sekuritas Indonesia 1.500.000 9.750.000.000 0,40 2. PT Buana Capital 75.000 487.500.000 0,02 3. PT Equity Securities Indonesia 75.000 487.500.000 0,02 4. PT Lautandhana Securindo 75.000 487.500.000 0,02 5. PT MNC Securities 75.000 487.500.000 0,02 6. PT Trimegah Securities, Tbk 75.000 487.500.000 0,02 Total 1.875.000 12.187.500.000 0,50 Para Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan para Penjamin Emisi Efek seperti tersebut diatas, menyatakan dengan tegas tidak terafiliasi dengan Perseroan sebagaimana dimaksud dalam UUPM.

2. PENENTUAN HARGA PENAWARAN PADA PASAR PERDANA

Harga Penawaran untuk saham ini ditentukan berdasarkan hasil kesepakatan Perseroan dan Para Penjamin Pelaksana Emisi Efek sesuai dengan hasil bookbuilding yang dilaksanakan oleh Perseroan. Dengan mempertimbangkan hasil bookbuilding yang telah dilakukan oleh para Penjamin Emisi Efek dengan melakukan kegiatan penjajakan kepada para investor di pasar domestik dan di pasar internasional, ditetapkan Harga Penawaran sebesar Rp6.500 enam ribu lima ratus Rupiah dan dengan pertimbangan berbagai faktor yang dapat dijelaskan sebagai berikut : a. Kondisi pasar baik domestik maupun internasional pada saat book building dilakukan; b. Permintaan investor global domestik dan internasional; c. Permintaan dari calon investor yang berkualitas; d. Kinerja keuangan Perseroan; e. Perkembangan Perseroan; f. Data dan informasi mengenai Perseroan, kinerja Perseroan, sejarah singkat, prospek usaha, dan keterangan mengenai industri yang terkait dengan media televisi di Indonesia; g. Status dari perkembangan terakhir Perseroan; h. Faktor–faktor di atas dengan kaitannya dengan penentuan nilai pasar dan berbagai metode penilaian untuk beberapa Perseroan yang bergerak di bidang yang sejenis dengan Perseroan; 380 i. Penilaian berdasarkan rasio perbandingan PER dari beberapa Perseroan publik yang tercatat dalam bursa efek regional yang dapat dijadikan perbandingan; dan Tidak dapat dijamin atau dipastikan, bahwa setelah Penawaran Umum ini, harga saham Perseroan akan terus berada di atas Harga Penawaran atau perdagangan saham Perseroan akan terus berkembang secara aktif di Bursa Efek Indonesia. 381

XV. LEMBAGA DAN PROFESI PENUNJANG PASAR MODAL

Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal yang membantu dan berperan dalam pelaksanaan Penawaran Umum Saham ini adalah sebagai berikut: AKUNTAN PUBLIK Kosasih, Nurdiyaman, Tjahjo Rekan Cyber 2 Tower, 21st floor Jl. H.R. Rasuna Said Block X-5 Jakarta 12950 Telp.021 2553 9299 Faks.: 021 2553 9298 No. STTD : 167BLSTTD-AP2011, tanggal 22 November 2011 atas nama Mulyadi. Asosiasi profesi : Institut Akuntan Publik Indonesia IAPI Nomor AP. 0008 Pedoman Kerja : Standar Profesional Akuntan Publik yang ditetapkan oleh IAPI Surat penunjukan kerja : KNTR-Landmark-046052014 tanggal 14 Mei 2014 Tugas pokok akuntan publik adalah untuk melaksanakan audit berdasarkan standar auditing yang ditetapkan oleh IAPI. Standar tersebut mengharuskan akuntan publik untuk merencanakan dan melaksanakan audit agar memperoleh keyakinan memadai bahwa laporan keuangan bebas dari salah saji material. Suatu audit meliputi pemeriksaan, atas dasar pengujian, bukti-bukti yang mendukung jumlah-jumlah dan pengungkapan dalam laporan keuangan. Audit juga meliputi penilaian atas prinsip akuntansi yang digunakan dan estimasi signifikan yang dibuat oleh manajemen, serta penilaian terhadap penyajian laporan keuangan secara keseluruhan. KONSULTAN HUKUM Melli Darsa Co. Menara Standard Chartered 19th Floor Jl. Prof. Dr. Satrio No. 164 Jakarta 12930 Telp. 021 2553 2019 Faks. 021 2553 2020 No STTD : 287PMSTTD-KH2000, tanggal 18 April 2000 atas nama Melli Darsa, S.H., LL.M Asosiasi Profesi : Himpunan Konsultan Hukum Pasar Modal HKHPM Nomor 200012 Pedoman Kerja : Standar Profesi Himpunan Konsultan Hukum Pasar Modal, lampiran Keputusan HKHPM No.KEP. 01HKHPM2005 tanggal 18 Pebruari 2005, sebagaimana diubah dari waktu ke waktu. Surat Penunjukan : 039MNDPropV12 tanggal 18 Mei 2012 juncto 071MNDELVII.14 tanggal 11 Juli 2014 Tugas utama dari Konsultan Hukum dalam rangka Penawaran Umum ini adalah melakukan pemeriksaan dari segi hukum secara independen, sesuai dengan norma atau Standar Profesi dan kode etik konsultan hukum dan memberikan laporan pemeriksaan dari segi hukum atau fakta yang ada mengenai Perseroan yang disampaikan oleh Perseroan kepada Konsultan Hukum. Hasil pemeriksaan Konsultan Hukum tersebut telah dimuat dalam Laporan Uji Tuntas dari Segi Hukum yang merupakan penjelasan atas Perseroan dan menjadi dasar dan bagian yang tidak terpisahkan dari Pendapat Hukum yang diberikan secara obyektif dan mandiri. 382 NOTARIS Jose Dima Satria, SH., MKn. Komplek Rukan Fatmawati Mas II210 Jl. RS Fatmawati No. 20 Jakarta Selatan, Indonesia No STTD : No.665BLSTTD-N2012, tanggal 8 Juni 2012. No Asosiasi : Nomor 123PengdaSuketXII2012 Pedoman Kerja : Pernyataan Undang-undang No. 30 tahun 2004 tentang Jabatan Notaris dan Kode Etik Ikatan Notaris Indonesia Surat Penunjukan : No.347BBDDIRVI2013 tanggal 27 Juni 2013 Ruang lingkup tugas Notaris selaku profesi penunjang dalam Penawaran Umum antara lain adalah menyiapkan dan membuatkan akta-akta sehubungan dengan Penawaran Umum, antara lain perubahan seluruh Anggaran Dasar Perseroan, Perjanjian Penjaminan Emisi dan Perjanjian Pengelolaan Administrasi Efek. BIRO ADMINISTRASI EFEK PT Datindo Entrycom Puri Datindo, Wisma Diners Club Amex Jl. Jend. Sudirman Kav.34-35 Jakarta 10220 T elp: 021 570 9009, 570 8912 F aks: 021 570 9026, 570 8914 No STTD : Kep 16PM1991, tanggal 19 April 1991 Asosiasi : Asosiasi Biro Administrasi Efek Indonesia ABI Surat Penunjukan : 219DUBBGIV2013 Ruang lingkup tugas Biro Administrasi Efek BAE dalam rangka Penawaran Umum ini, sesuai dengan Standar Profesi dan Peraturan Pasar Modal yang berlaku, meliputi penerimaan pemesanan saham berupa Daftar Pemesanan Pembelian Saham DPPS dan Formulir Pemesanan dan Pembelian Saham FPPS yang telah dilengkapi dengan dokumen sebagaimana disyaratkan dalam pemesanan pembelian saham dan telah mendapat persetujuan dari Penjamin Emisi sebagai pemesanan yang diajukan untuk diberikan penjatahan saham, serta melakukan administrasi pemesanan dan pembelian saham sesuai dengan aplikasi yang tersedia pada BAE. Para Penjamin Pelaksana Emisi bersama-sama dengan BAE, memiliki hak untuk menolak pemesanan yang tidak memenuhi persyaratan pemesanan yang berlaku. Dalam hal terjadinya pemesanan yang melebihi jumlah Saham Yang Ditawarkan, BAE melakukan proses penjatahan sesuai dengan rumus penjatahan yang ditetapkan oleh Manajer Penjatahan, mencetak Formulir Konfirmasi Penjatahan dan menyiapkan laporan penjatahan. BAE juga bertanggung jawab menerbitkan Surat Kolektif Saham SKS, apabila diperlukan, dan menyusun laporan Penawaran Umum Perdana sesuai dengan peraturan yang berlaku. PENILAI INDEPENDEN KJPP Suwendho Rinaldy Rekan SRR Rasuna Office Park Unit WO 01-02 Komp. Rasuna Epicentrum Jl. Rasuna Said, Kuningan Jakarta Selatan 12960 Telepon : 021-3800834, 93903953, 91302193, 83708026 Faksimile : 021-3519544, 93903952