LANGKAH DASAR PROSES MRP Netting
7. Exploding
Exploding adalah proses perhitungan netting, lotting dan offsetting, yang dilakukan untuk komponen atau item yang berada pada level dibawahnya. Sebagai contoh, tabel 5.6 berikut ini merupakan proses exploding untuk komponen bottom yang berada di level 1 pada struktur produk kaleng kemasan gambar 5.2. Item induknya adalah kaleng kemasan yang berada di level 0. Kebutuhan kotor D t bagi item kaleng kemasan ini diambil dari JIP untuk produk A yang ada di tabel 5.1. Waktu ancang-ancang bottom ini adalah 1 periode. Tabel 41 Proses exploding untuk komponen bottom Kaleng kemasan level 0 Periode t 1 2 3 4 5 6 7 8 Kebutuhan Kotor Dt 50 40 75 90 75 50 60 50 Penerimaan dari Pesanan Qt - 100 - 100 - - - - Persediaan Yg tersedia It 100 50 110 35 45 -30 -80 140 Kebutuhan Bersih Rt 0 Kuantitas ~ 202 ~ Pemesanan Qt 80 110 Rencana Pemesanan 80 110 Bottom, level 1 Periode t 1 2 3 4 5 6 7 8 Kebutuhan Kotor Dt 100 100 80 110 0 Penerimaan dari Pesanan Qt - - - - - - - - Persediaan yg tersedia I t 150 50 50 -50 -130 -130 -240 -240 -240 kebutuhan bersih Rt 50 80 110 0 0 Kuantitas Pemesanan Qt 130 110 Rencana Pemesanan 130 110 Perencanaan kebutuhan material memerlukan struktur produk yang biasanya digambarkan dengan diagarm pohon. Dalam melakukan proses exploding, diperlukan adanya perkalian dan penjumlahan yang berulang- ulang antara material induk dengan faktor penggunaan usage factor dari material pada level dibawahnya. Proses tersebut diulang kembali sampai pada material pada level terakhir. Proses perkalian yang berulang ini dapat dihilangkan dengan menggunakan pendekatan operasi matriks. Dengan pendekatan ini kebutuhan material untuk level atas dasar kebutuhan pada level diatasnya dapat dilakukan dengan satu kali perkalian matriks antara matriks kebutuhan material dan matriks kebutuhan komponen. Pendekatan operasi matrik ini dilakukan dengan terlebih dahulu mengubah struktur produk dari bentuk diagram pohon menjadi bentuk matriks kebutuhan komponen. Contoh berikut akan memberikan perbandingan cara perhitungan biasa dan perhitungan matriks.Parts
» MANAJEMEN PERUSAHAAN INDUSTRI.
» Pengantar Definisi Manajemen MANAJEMEN PERUSAHAAN INDUSTRI
» Fungsi – Fungsi Manajemen MANAJEMEN PERUSAHAAN INDUSTRI
» Ringkasan MANAJEMEN PERUSAHAAN INDUSTRI
» 50 69 Metode perhitungan produktivitas nilai tambah
» Amerika Serikat Amerika serikat mengalami penurunan produktivitas dari tahun 1950 sampai
» Jepang Produktivitas jepang terus mengalami peningkatan yang tajam karena
» PEMBELAJARAN MANUFAKTUR INDONESIA MANAJEMEN PERUSAHAAN INDUSTRI
» DAYA SAING PERUSAHAAN DAN FUNGSI OPERASI
» OPERATIONS MANAGEMENT SYSTEM OPERATION MANAGEMENT SYSTEM
» HUBUNGAN PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN OPERSIOANAL
» Model strategi operasi sebagai suatu pilihan
» Model Strategi opersi sebagai Tindak Lanjut dari Strategi
» Model Pengembangan Strategi Manajemen Operasional
» Analisis Lingkungan Internal MODEL PENGEMBANGAN
» ISU-ISU STRATEGI OPERASI STRATEGI OPERASI UNTUK BARANG DAN JASA
» KONSEP PENGENDALIAN MANAJEMEN PENGENDALIAN MANAJEMEN PERUSAHAAN
» STRUKTUR PENGENDALIAN MANAJEMEN PENGENDALIAN MANAJEMEN PERUSAHAAN
» PERTANGGUNGJAWABAN BERDASARKAN PUSAT BIAYA
» PERTANGGUNGJAWABAN BERDASARKAN PENGENDALIAN MANAJEMEN PERUSAHAAN
» PERTANGGUNGJAWABAN BERDASARKAN PUSAT LABA PERTANGGUNGJAWABAN BERDASARKAN
» PERAMALAN DAN PERENCANAAN PRODUKSI
» ANALISIS BISNIS DAN STUDI KELAYAKAN USAHA
» ARTI PENTING PEMILIHAN LOKASI
» FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DALAM
» METODE PEMILIHAN ALTERNATIF LOKASI PABRIK
» DATA MASUKAN KESEIMBANGAN LINTAS PERAKITAN
» Metode Bobot Posisi Rank Positimal Weight
» METODE PEMBEBANAN BERURUT METODE PENYEIMBANGAN LINTASAN
» Metode Pendakatan Wilayah METODE PENYEIMBANGAN LINTASAN
» Pengaruh Waktu Terhadap Penyusunan Stasiun Kerja
» Pengaruh Penyeimbangan Lintasan Pada Perencanaan
» Efektif, Efisien dan Produktivitas
» Manajemen Sumber Daya Manusia MSDM
» Perencanaan Sumber Daya Manusia
» Analisis Pekerjaan Job Analysis
» Uraian Pekerjaaan Job Descrption
» Pengukuran Waktu Kerja Dengan Jam Henti Stop Watch Time
» Pengukuran Waktu Kerja Dengan Sampling Pekerjaan Work
» Penetapan Waktu Baku Perhitungan Output Standart
» Faktor Penyesuaian Performance Rating
» Perencanaan dan Pengendalian Produksi METODE-METODE PERENCANAAN PRODUKSI
» METODE GRAFIS PERENCANAAN PRODUKSI
» Konsep Manajemen PERENCANAAN PRODUKSI
» Pengurangan Kesia-siaan Pengurangan Variabilitas
» Strategi Implementasi Sistem Produksi JIT
» Contoh Implementasi JIT pada Departemen Pembelian
» PENGERTIAN DAN FUNGSI PERSEDIAAN
» PERMASALAHAN UMUM PENGENDALIAN JIT dalam Sektor Jasa
» UKURAN KINERJA PERFORMANCE SISTEM PERSEDIAAN
» ONGKOS SISTEM PERSEDIAAN JIT dalam Sektor Jasa
» METODE-METODE PENGENDALIAN PERSEDIAAN JIT dalam Sektor Jasa
» METODE –METODE PENGENDALIAN PERSEDIAAN
» METODE PERANCANAAN KEBUTUHAN MATERIAL
» METODE KANBAN FORMULA WILSON
» PENGARUH KEDATANGAN UNIFORM JIT dalam Sektor Jasa
» PENGARUH POTONGAN HARGA JIT dalam Sektor Jasa
» PERSEDIAN STATIS BERESIKO MODEL PERSEDIAAN STATIS
» Kriteria Minimaks dan Maksimin
» MODEL STATIS EOQ BANYAK ITEM
» MODEL STATIS EPQ MODEL PERSEDIAAN STATIS
» MODEL STATIS EPQ BANYAK ITEM
» Prasyarat dan Asumsi PERENCANAAN KEBUTUHAN MATERIAL MRP
» Status Persediaan MODEL PERSEDIAAN STATIS
» Struktur Produk MODEL PERSEDIAAN STATIS
» LANGKAH DASAR PROSES MRP Netting
» Lotting Offsetting MODEL PERSEDIAAN STATIS
» Exploding MODEL PERSEDIAAN STATIS
» BIAYA PENGENDALIAN KUALITAS PENGENDALIAN KUALITAS
» ASPEK-ASPEK PEMBENTUK PRODUK LATAR BELAKANG PENGEMBANGAN PRODUK
» STRATEGI PEMASARAN DI MASA NORMAL
» QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT STRATEGI
» Untuk organisasi atau perusahaan
» Untuk individual Tujuan Deming Application Prize
» Keunggulan dan Kelemahan Deming Prize
» Gunakan filosofi yang tidak bisa menerima keterlambatan,
» Hentikan pemeriksaan mutu pada akhir proses, ganti dengan
» Hapuskan rasa takut sehingga setiap orang dapat bekerja secara
» Hilangkan segala yang menghambat komunikasi antar individu
» Hilangkan ajakan, desakan dan target bagi tenaga kerja. Hal-hal
» Hilangkan target kerja bagi para pelaksana dan hilangkan angka-
» Singkirkan penghalang yang merebut hak para pimpinan dan
» Giatkan program pendidikan, pelatihan, dan pengembangan diri
» Standarisasi. Pengembangan sumber daya manusia.
» Penerapan manajemen perusahan. Analisa output perusahaan Keadaan perusahaan secara umum
» Proses Kerja Definisi Total Quality Management TQM
Show more