50 pemecahan masalah kritis, studi kasus, dan pelatihan keranjang basket.
Kelima adalah teknik-teknik pelatihan kelompok T sensivity training. Keenam adalah teknik-teknik pelatihan tanpa bicara. Ketujuh adalah
teknik-teknik pelatihan keterampilan praktis dan kepelatihan. D. Sudjana H., 2005: 15
Berdasarkan pembahasan-pembahasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa macam-macam teknik pembelajaran, yaitu: diskusi, kerja kelompok,
simulasi, brainstorming, inquiry, eksperimen, demonstrasi, karyawisata, kerja lapangan, cara kasus, cara sistem regu, latihan tubian, dan ceramah. Secara
garis besar teknik pembelajaran memiliki banyak macam. Penerapannya dapat disesuaikan dengan metode pembelajaran yang akan dipilih.
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan menulis narasi ekspositoris siswa kelas IV SD Negeri Siyono III, Playen, Gunungkidul.
Penelitian dilakukan pada saat pembelajaran menulis narasi ekspositoris. Maka, teknik yang diterapkan dalam penelitian ini yaitu teknik untuk
pembelajaran menulis.
d. Teknik pembelajaran keterampilan menulis
Teknik pembelajaran yang disampaikan sebelumnya merupakan teknik pembelajaran yang umum. Seperti yang telah dibahas sebelumnya, penggunaan
teknik pembelajaran bergantung pada bahan ajar atau tujuan. Maka dari itu, dalam menggunakan teknik pembelajaran dapat menggunakan macam teknik
yang berbeda-beda sesuai dengan tujuan yang akan dicapai. Dalam hal ini teknik yang digunakan adalah teknik pembelajaran keterampilan menulis.
Menurut Martiyono 2012: 83 teknik pembelajaran adalah cara-cara atau langkah untuk melaksanakan pembelajaran. Cara-cara tersebut merupakan cara
51 yang dapat membantu peserta didik dalam mencapai tujuan pembelajaran.
Sehubungan dengan
teknik pembelajaran,
Roestiyah Iskandarwassid Dadang Sunendar, 2009: 67 mengemukakan,
teknik penyajian pelajaran adalah suatu pengetahuan tentang cara-cara mengajar yang dipergunakan oleh pengajar atau instruktur. Pengertian
lain ialah sebagai teknik penyajian yang dikuasai pengajar untuk mengajar atau menyajikan bahan pelajaran kepada peserta didik di dalam
kelas agar pelajaran tersebut dapat ditangkap, dipahami, dan digunakan peserta didik dengan baik.
Berdasarkan pendapat tersebut, teknik pembelajaran merupakan cara-cara tertentu yang dilaksanakan sedemikian rupa dengan memperhatikan tujuan,
kondisi, dan karakteristik siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan.
Sementara itu, Kundharu Saddhono dan Y. Slamet 2014: 179 keterampilan menulis ialah kemampuan seseorang dalam menyusun suatu
tulisan atau
karangan berdasarkan
fakta umum
yang dapat
dipertanggungjawabkan kepada pembaca melalui medium bahasa tulis dan bertaat asas pada kaidah bahasa Indonesia. Pendapat lain mengenai
keterampilan menulis, yaitu dari Bryne Kundharu Saddhono dan Y. Slamet 2014: 163 sebagai berikut:
………………………………………………………………………….. Keterampilan menulis adalah kemampuan menuangkan buah pikiran ke
dalam bahasa tulis melalui kalimat-kalimat yang dirangkai secara utuh, lengkap, dan jelas sehingga buah pikiran tersebut dapat dikomunikasikan
kepada pembaca dengan berhasil.
Berdasarkan kedua pendapat tersebut, keterampilan menulis merupakan kemampuan mentransfer ide atau gagasan ke dalam bahasa tulis melalui
kalimat-kalimat yang dirangkai secara, utuh, lengkap, dan jelas. Kemampuan
52 tersebut disertai dengan memperhatikan kaidah tata bahasa yang berlaku
hingga menghasilkan tulisan yang dapat dimaknai oleh orang lain. Dari
pembahasan-pembahasan tersebut,
teknik pembelajaran
keterampilan menulis merupakan cara-cara tertentu yang diterapkan dalam pembelajaran menulis dengan memperhatikan tujuan, kondisi, dan
karakteristik siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran dan mengembangkan keterampilan menulis. Penerapan teknik pembelajaran perlu memperhatikan
tujuan pembelajaran, karena untuk suatu tujuan pembelajaran yang lain teknik yang perlu diterapkan bisa saja berbeda.
Iskandarwassid dan Dadang Sunendar 2009: 293 menyebutkan teknik- teknik yang dapat diterapkan dalam pembelajaran keterampilan menulis, yaitu:
1 Selusur kata, 2 Teka-teki silang, 3 Permainan jelajah waktu, 4 Kolaborasi, 5 Siapa dia, 6 Acak kata, 7 Biografi, 8 Catatan harian, 9 Mengarang
bersama. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan menulis narasi ekspositoris siswa kelas IV SD. Teknik yang diterapkan untuk
meningkatkan keterampilan menulis narasi ekspositoris siswa kelas IV SD Negeri Siyono III, Playen, Gunungkidul pada penelitian ini yaitu teknik catatan
harian.
4. Teknik Catatan Harian