Pembelajaran menulis Keterampilan Menulis

33 ekspositoris siswa kelas IV SD Negeri Siyono III, Playen, Gunungkidul. Keterampilan menulis narasi ekspositoris merupakan objek penelitian ini. Tindakan-tindakan yang dilaksanakan bertujuan untuk meningkatkan keterampilan narasi ekspositoris siswa kelas IV SD Negeri Siyono III, Playen, Gunungkidul.

h. Pembelajaran menulis

Pembelajaran menulis pada tingkat SD masuk ke dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia. Karakteristik pembelajaran menulis pada setiap kelas di tingkat SD memiliki penekanan yang berbeda-beda. Hal ini telah disesuaikan dengan tahap perkembangan dan kemampuan siswa. Pembelajaran menulis di SD di kelompokkan ke dalam dua kategori yaitu, pembelajaran menulis pada kelas rendah dan kelas tinggi Zulela 2012: 12. Pembelajaran menulis di kelas rendah yaitu mulai kelas I, II, dan III menekankan pada menulis permulaan, sedangkan pembelajaran menulis pada kelas tinggi yaitu kelas IV, V, dan VI menekankan pada menulis lanjut. Ahmad Rofi’udin dan Darmiyati Zuhdi 2001: 53 menyampaikan bahwa pengajaran menulis permulaan difokuskan pada penulisan huruf, penulisan kata, penggunaan kalimat sederhana, dan tanda baca huruf kapital, titik, koma, dan tanda tanya. Pada pembelajaran menulis permulaan, siswa dituntut memahami dan menggunakan dasar-dasar menulis seperti menulis dengan penulisan huruf dan ejaan yang benar. Tujuan menulis permulaan yaitu agar siswa dapat menulis dengan tulisan yang terang, jelas, teliti, dan mudah dibaca Sabarti Akhadiah dkk., 1992: 82. Materi pembelajaran menulis permulaan 34 meliputi: penulisan huruf, penulisan kata, penggunaan kalimat sederhana, dan tanda baca huruf kapital, titik, dan tanda tanya Ahmad Rofi’uddin Darmiyati Zuhdi 2001: 53 Sementara itu, pembelajaran menulis lanjutan merupakan pembelajaran menulis yang menekankan pada pengembangan ide atau gagasan dengan ejaan yang benar Sabarti Akhadiah dkk. 1991: 67. Pembelajaran menulis ini tidak lagi hanya sekedar menekankan menulis dengan tulisan yang terang, jelas, teliti, dan mudah dibaca, namun telah berkembang hingga menekankan pada menghubung-hubungkan ide atau gagasan yang satu ke ide atau gagasan yang lainnya. Secara garis besar, materi pembelajaran menulis lanjutan meliputi: pengembangan paragraf, menulis bermacam-macam surat dan laporan, pengembangan bermacam-macam karangan, serta menulis puisi dan naskah drama. Berdasarkan pembahasan tersebut, pembelajaran menulis di kelas IV SD masuk ke dalam pembelajaran menulis lanjutan. Pembelajaran menulis lanjutan di SD dimulai dari kelas IV hingga kelas VI SD, maka kelas IV SD merupakan masa awal pembelajaran menulis lanjutan. Di kelas IV siswa sudah harus dituntut untuk mulai mengembangkan ide atau gagasan dengan baik dan benar. Oleh karena itu, pembelajaran menulis di kelas IV ialah pembelajaran yang mendukung siswa berlatih untuk mengembangkan ide atau gagasan. Pembelajaran menulis yang dikaji pada penelitian ini yaitu pembelajaran menulis narasi ekspositoris. Pembelajaran menulis narasi ekspositoris termasuk ke dalam materi pembelajaran menulis lanjutan. Pembelajaran 35 menulis lanjutan merupakan pembelajaran menulis yang dilaksanakan pada kelas tinggi di SD, mulai kelas IV-VI SD. Hal ini sesuai dengan subjek penelitian ini yaitu siswa kelas IV SD Negeri Siyono III, Playen, Gunungkidul.

2. Narasi Ekspositoris

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NARASI BERBAHASA JAWA MELALUI METODE MEDIA CATATAN HARIAN SISWA KELAS VC SDN KARANGAYU 02 SEMARANG

0 35 256

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NARASI DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI PEMBELAJARAN Peningkatan Keterampilan Menulis Narasi Dengan Menggunakan Strategi Pembelajaran Picture And Picture Pada Siswa Kelas IV SD Negeri Mandan 01 Kabupaten Sukoharjo Tahun 2014/2

0 2 17

“PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NARASI DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI PEMBELAJARAN Peningkatan Keterampilan Menulis Narasi Dengan Menggunakan Strategi Pembelajaran Picture And Picture Pada Siswa Kelas IV SD Negeri Mandan 01 Kabupaten Sukoharjo Tahun 2014/

0 5 11

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN NARASI MELALUI PEMBIASAAN MENULIS CATATAN HARIAN BAGI Peningkatan Kemampuan Menulis Karangan Narasi Melalui Pembiasaan Menulis Catatan Harian Bagi Siswa Kelas V SDN 03 Kaliwuluh, Kebakkramat Karanganyar Tahun Pelaja

0 2 15

UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS NARASI EKSPOSITORIS MELALUI KEGIATAN PENYUNTINGAN BAHASA SISWA KELAS VII MADRASAH TSANAWIYAH AL-I’TISHAM PLAYEN, GUNUNGKIDUL, YOGYAKARTA.

0 5 5

UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS NARASI DENGAN TEKNIK PARAFRASE WACANA DIALOG PADA SISWA KELAS IV UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS NARASI DENGAN TEKNIK PARAFRASE WACANA DIALOG PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI III MUNGGUNG KECAMATAN KARANGDOWO KABUPA

0 0 14

NILAI KEDISIPLINAN DALAM PENDIDIKAN KEPRAMUKAAN SISWA KELAS V (Studi Kasus di SD Negeri Siyono III, Playen, Gunungkidul).

7 81 206

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR SISWA KELAS III SD NEGERI WONOSARI IV KABUPATEN GUNUNGKIDUL.

1 2 191

PENANAMAN SIKAP TOLERANSI DI KELAS V SD N SIYONO III KECAMATAN PLAYEN KABUPATEN GUNUNGKIDUL.

0 9 339

LAPORAN PPL LOKASI SD NEGERI SIYONO III KELURAHAN SIYONO KECAMATAN PLAYEN KABUPATEN GUNUNGKIDUL PERIODE 10 AGUSTUS 2015 - 12 SEPTEMBER 2015.

0 0 34