LKS ini lebih mengarah pada pendalaman dan penerapaan materi pembelajaran yang di dalam buku pelajaran.
5 LKS yang Praktikum berfungsi sebagai petunjuk
praktikum LKS ini menjadikan petunjuk-petunjuk praktikum sebagai
salah satu isi konten dengan menggabungkan petunjuk praktikum ke dalam kumpulan LKS.
Selain kelima jenis LKS tersebut, lembar kegiatan siswa dibagi menjadi dua macam yakni Trianto, 2011:244:
1 Lembar kegiatan siswa tak berstruktur, yang berisi sarana
untuk melatih, mengembangkan keterampilan, dan menemukan konsep dalam suatu tema.
2 Lembar kegiatan siswa berstruktur, yang dirancang untuk
membimbing siswa dalam suatu proses belajar mengajar dengan atau tanpa bimbingan guru.
Dari beberapa jenis LKS di atas Lembar Kerja Siswa yang akan dikembangkan dalam penelitian ini secara umum termasuk
dalam jenis LKS yang Aplikatif-Integratif dan LKS yang Penguatan.
c. Langkah-langkah Pembuatan Lembar Kerja Siswa
Selain unsur-unsur yang telah dipaparkan di atas, langkah- langkah pembuatan LKS juga sangat diperlukan. Empat langkah
penting yang harus dilakukan yakni sebagai berikut : 1 Analisis PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
kurikulum tematik, 2 Menyusun peta kebutuhan LKS, 3 Menentukan Judul LKS, 4 Menulis LKS. Langkah-langkah
penyusunan LKS dapat dilihat pada bagan berikut ini Prastowo, 2014:275.
Bagan 1. Langkah-langkah Penyusunan LKS
Analisis Kurikulum Tematik
Menyusun Peta Kebutuhan LKS
Menentukan Judul-judul LKS
Memetakan KD dan Indikator antar- Mata pelajaran
Menentukan Tema Sentral dan Pokok Bahasan
Menentukan Alat penilaian
Menulis LKS
Menyusun Materi
Memerhatikan Struktur Bahan Ajar PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 Analisis kurikulum tematik
Analisis kurikulum tematik merupakan langkah awal penyusunan LKS. Langkah ini dimaksudkan untuk
menentukan materi pokok dan pengalaman belajar manakah yang perlu dijadikan media pembelajaran dalam
bentuk LKS. Untuk menganalisisnya, perlu melakukan review materi pokok dan pengalaman belajar serta pokok
bahasan yang akan diajarkan. Kemudian, guru harus mencermati kompetensi antar matapelajaran yang ingin
dicapai siswa. 2
Menyususn peta kebutuhan LKS Setelah melakukan analisis kurikulum tematik,
menyusun peta kebutuhan LKS sangat diperlukaan untuk mengetahui materi yang harus ditulis dalam LKS serta
melihat sekuensi atau urutan dari LKS. Sekuensi LKS berguna untuk menentukan prioritas penulisan materi.
3 Menentukan judul LKS
Penentuan judul LKS dilakukan atas dasar tema sentral dan pokok bahasannya diperoleh dari hasil
pemetaan kompetensi dasar, materi pokok atau pengalaman belajar antar-mata pelajaran.
4 Menulis LKS
Untuk dapat menulis LKS, langkah-langkah yang harus dilakukan adalah sebagai berikut.
a Merumuskan indikator danatau pengalaman belajar
antar mata pelajaran dari tema sentral yang telah ditentukan.
b Menentukan alat penilaian. Penilaian dapat dilakukan
terhadap proses dan hasil kerja peserta didik, oleh karena pendekatan pembelajaran yang digunakan
adalah kompetensi, sehingga penilaiannya didasarkan pada penguasaan kompetensi, maka alat penilaian yang
cocok dan sesuai adalah menggunakan pendekatan Penilaian Acuan Patokan PAP atau criterion
Referenced Assesment. c
Untuk menyusun materi LKS ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan, seperti isi LKS itu sendiri
serta tugas-tugas yang diberikan. Pembuatan materi LKS disesuaikan dengan kompetensi dasar yang akan
dicapai. Materi LKS dapat berupa informasi pendukung, yaitu gambaran umum atau ruang lingkup
substansi yang akan dipelajari. Materi dapat diambil dari berbagai sumber seperti buku, majalah, internet,
jurnal hasil penelitian, dan sebagainya. Sumber- PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
sumber tersebut dimuat pada LKS agar menjadi referensi bagi siswa agar mempelajari lebih lanjut.
Selain itu, tugas harus ditulis secara jelas, guna mengurangi
pertanyaan-pertanyaan yang
dapat ditanyakan peserta didik.
d Langkah terakhir dalam penulisan LKS adalah
memperhatikan struktur LKS atau unsur-unsur pembentuk LKS itu sendiri. Seperti yang telah dibahas
sebelumnya Prastowo telah menguraikan unsur LKS kedalam delapan unsur yaitu judul, kompetensi dasar,
waktu penyelesaian, peralatan atau bahan yang dibutuhkan untuk menyelesaikan tugas, informasi
singkat, langkah kerja, tugas yang harus dilakukan, dan laporan yang harus dikerjakan. Semakin lengkap unsur
LKS maka semakin baik pula LKS itu.
d. Keunggulan dan Kelemahan Lembar Kerja Siswa