31 dan keramik, penggunaan kembali dan daur ulang, dan kegiatan lainnya. EIP ini
akan didukung oleh Pusat Emisi Nol, Klinik Lingkungan, dan Pusat Logistik.
2.4. Penataan Ruang Pulau Sulawesi
Pulau Sulawesi memiliki keunggulan kompetitif maupun komparatif sehingga sangat prospektif untuk dipromosikan ke pasar berskala regional
maupun internasional Depkimpraswil 2002. Keunggulan kompetitifnya meliputi sektor-sektor perkebunan kakao, cengkeh, kopi, jambu mete, pala, perikanan
laut tuna dan cakalang, tanaman pangan padi dan jagung, serta pertambangan nikel dan marmer. Sedangkan keunggulan komparatifnya
adalah eco-cultural tourism yang didasarkan atas keunikan budaya lokal dan keanekaragaman hayati biodiversity, seperti ditemukan pada taman-taman
nasional Rawa Aopa dan Dumoga dan taman-taman laut Wakatobi, Bunaken, dan Takabonerate.
Pulau Sulawesi, disamping Pulau Kalimantan, merupakan prime mover pengembangan wilayah Kawasan Timur Indonesia KTI. Oleh karena itu,
RTRW Pulau Sulawesi harus mengakomodasikan kebijakan-kebijakan pengembangan KTI agar berbagai upaya pembangunan lintas wilayah dan lintas
sektor dapat berjalan secara serasi, selaras, saling menguatkan sinergis, dan dapat memberikan multiplier effect yang besar bagi kawasan-kawasan di
sekitarnya. Skenario pengembangan untuk mewadahi atau memberi bingkai bagi
strategi pengembangan tata ruang wilayah Pulau Sulawesi adalah skenario pengembangan yang berorientasi ke luar dengan sistem outlet hirarkis
fungsional dan dengan memperhatikan keseimbangan antara pertumbuhan dan pemerataan Gambar 2.4..
Menurut arahan tipologi besaran dan fungsi utama kota di Pulau Sulawesi, Kota Bitung merupakan besaran kota sedang; memiliki fungsi utama
sebagai pelabuhan utama primer dan fungsi utama kota sebagai kota nasional PKL; dan dominasi kegiatan wilayah di sekitarnya di masa mendatang adalah
jasa dan industri.
32
Toli- toli
Gorontalo
Poso Palopo
Palu
Pare -
pare
Makassar
Takalar Bulukumb
a Watam
-pone Kolaka
Manado
Luwuk
Bau- bau
Kendari Bitung
Nasional Internasional
Nasional Internasional
Kalimantan Selatan dan
Timur
NTT NTB KTI: Maluku,
Irian
Nasional Nasional
Nasional Nasional
Gambar 2.4. Konsep dan Skenario Pengembangan Pulau Sulawesi Sumber: Rencana Tata Ruang Wilayah RTRW Pulau
Sulawesi Depkimpraswil 2002.
2.5. Pola Keterkaitan Antar Industri