Tingkat Kesehatan Penduduk yang rendah Tingkat Pendidikan yang Rendah

IPS SMPMTs Kelas VIII 5 7 modal terkait dengan kualitas sumber daya manusia SDM penduduk Indonesia. Rendahnya kualitas sumber daya manusia penduduk Indonesia ditunjukkan dengan GDP perkapita yang relatif rendah. Kualitas sumber daya manusia penduduk Indonesia yang rendah merupakan penghambat pembangunan. Secara terperinci faktor kependudukan yang menghambat pembangunan adalah:

1. Rendahnya kualitas SDM penduduk Indonesia

Salah satu indikator kemakmuran suatu negara adalah volume barang dan jasa yang dihasilkan oleh penduduknya. Untuk memproduksi barang dan jasa diperlukan penguasaan teknologi dan ilmu pengetahuan. Penguasaan teknologi dan ilmu pengetahuan terkait dengan kualitas SDM penduduk suatu negara. Jadi kualitas SDM merupakan faktor penentu kemakmuran. Apa yang dapat dilakukan oleh orang yang tidak memiliki keterampilan dan ilmu pengetahuan?

2. Pertumbuhan penduduk yang tinggi

Penduduk merupakan potensi sekaligus beban pembangunan. Penduduk yang berkualitas produktif merupakan potensikekuatan pembangunan. Sedangkan penduduk dengan kualitas rendah non produktif merupakan beban pembangunan. Pertumbuhan penduduk bagi suatu negara dapat menjadi kekuatan sekaligus beban. Ini tergantung bagaimana kualitas penduduknya. Bagi Indonesia, pertumbuhan pen- duduk yang tinggi merupakan beban pembangunan. Mengapa? Jumlah penduduk Indonesia saat ini sudah cukup besar. Tetapi kualitas hidupnya kemakmurannya masih rendah. Apabila pertumbuhan penduduk masih tetap tinggi, maka kualitas hidup kemakmuran akan semakin menurun. Telah di bahas di muka bahwa permasalahan penduduk di Indonesia adalah:

1. Masalah Kuantitatif

a. Jumlah Penduduk yang besar. b. Pertumbuhan penduduk yang tinggi c. Persebaran dan Kepadatan penduduk yang tidak merata.

2. Masalah Kualitatif

a. Tingkat Kesehatan penduduk yang rendah b. Tingkat Pendidikan yang rendah c. Tingkat Pendapatan yang rendah D Upaya Mengatasi Masalah Kependudukan 5 8 IPS SMPMTs Kelas VIII Upaya yang telah dilakukan pemerintah untuk mengatasi masalah-masalah tersebut adalah: a. Jumlah penduduk dan pertumbuhannya diatasi dengan program Keluarga Berencana KB. b. Persebaran dan Kepadatan penduduk diatasi dengan: 1. Program Transmigrasi 2. Pembangunan lebih intensif di Kawasan Indonesia Timur. c. Tingkat kesehatan yang rendah diatasi dengan: 1. Pembangunan fasilitas kesehatan seperti Pusat Kesehatan Masyarakat Puskesmas dan Rumah Sakit Umum Daerah RSUD 2. Pelayanan kesehatan gratis bagi penduduk miskin d. Tingkat pendidikan yang rendah diatasi dengan: 1. Penyediaan fasilitas pendidikan yang lebih lengkap dan merata di semua daerah di Indonesia. 2. Penciptaan kurikulum pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan pasar tenaga kerja 3. Peningkatan kualitas tenaga pengajar guru dan dosen di lembaga pendidikan milik pemerintah 4. Penyediaan program pelatihan bagi para pengajar dan pencari kerja 5. Mempelopori riset dan penemuan baru dalam bidang IPTEK di lembaga- lembaga pemerintah e. Tingkat pendapatan yang rendah diatasi dengan: 1. Penciptaan perangkat hukum yang menjamin tumbuh dan berkembang- nya usahainvestasi, baik PMDN ataupun PMA. 2. Optimalisasi peranan BUMN dalam kegiatan perekonomian, sehingga dapat lebih banyak menyerap tenaga kerja. 3. Penyederhanaan birokrasi dalam perizinan usaha. Pembangunanmenyediakan fasilitas umum jalan, telepon sehingga dapat mendorong kegiatan ekonomi. Rangkuman Materi 1. Masalah kependudukan adalah masalah yang berhubungan dengan dinamika keadaan penduduk. 2. Masalah kependudukan di Indonesia adalah sebagai berikut. a. Masalah penduduk yang bersifat Kuantitatif: 1 Besarnya jumlah penduduk 2 Pertumbuhan penduduk yang tinggi 3 Persebaran dan Kepadatan Penduduk yang tidak merata