Paul B. Horton dan Chester L. Hunt Summer

274 IPS SMPMTs Kelas VIII 3 Ditaati Setelah dipahami dan dimengerti, tahap selanjutnya adalah norma tersebut ditaati oleh masyarakat. Kembali pada perumpamaan di atas, keluarga Bu Idoy akan mengadakan pesta pernikahan anaknya. Oleh karena Bu Iday menaati norma yang berlaku, maka ia mengajukan izin tertulis kepada ketua RT setempat. Kalau norma tersebuttidak ditaati, maka Bu Iday dapat dipersalahkan karena mengganggu ketenangan warga. 4 Dihargai Apabila norma-norma telah diketahui, dipahami, atau dimengerti, dan ditaati, maka tidak mustahil bahwa norma tesebut kemudian dihargai. Norma tersebut akan merupakan bagian hidup masyarakat. Kecakapan Akademik Lakukan wawancara dengan bagian bimbingan dan penyuluhan di sekolahmu. Tanyakan kepada petugas di bagian tersebut. 1. jenis pelanggaran yang pernah dilakukan, 2. jenis pelanggaran yang paling sering dilakukan, dan 3. kelompok siswa yang paling sering melakukan pelanggaran Buatlah rangkuman hasil wawancara itu. Apabila kalian sebagai guru bimbingan dan penyuluhan, apa yang kalian lakukan?

b. Pengendalian Sosial Social Control

Salah satu unsur dalam sistem norma sosial adalah ketentuan sanksi reward system. Sanksi akan diberikan kepada individu atau kelompok yang tidak menaati norma yang berlaku. Agar norma tersebut dapat dilaksanakan perlu adanya sistem pengendalian sosial. Pengendalian sosial dapat diartikan sebagai segala proses, baik yang direncanakan maupun tidak yang bersifat mendidik, mengajak, atau bahkan memaksa warga-warga masyarakat agar mematuhi norma-norma yang berlaku. Sumber: Kompas Gambar 14.2 Demonstrasi yang dilakukan mahasiswa adalah bentuk pengendalian sosial IPS SMPMTs Kelas VIII 275 Jadi, pengendalian sosial dapat dilakukan oleh individu terhadap individu lainnya misalnya antarsiswa atau mungkin dilakukan oleh individu terhadap satu kelompok sosial misalnya, guru membimbing penelitian sosial beberapa siswanya. Selain itu, pengendalian sosial dapat dilakukan oleh kelompok terhadap kelompok lainnya, misalnya lembaga swadaya masyarakat LSM mengawasi pelaksanaan pemberian bantuan oleh pemerintah daerah. Dipandang dari sudut sifatnya pengendalian sosial terdiri atas sebagai berikut: 1 Pengendalian sosial bersifat preventif Pengendalian sosial ini merupakan suatu usaha pencegahan terhadap terjadinya gangguan-gangguan pada keserasian antara kepastian dan keadilan. Misalnya, menyelenggarakan penyuluhan terhadap bahaya penggunaan narkoba di kalangan siswa SMA. Setelah para siswa memahami tentang bahaya penggunaan narkoba diharapkan mereka menjauhi penggunaan narkoba. 2 Pengendalian sosial bersifat represif Pengendalian sosial ini dilakukan setelah kejadian berlangsung. Misalnya polisi menangkap pengedar dan pemakai narkoba. Wawasan Produktivitas Buatlah kelompok di kelasmu yang beranggotakan lima orang. Usahakan beranggotakan siswa laki-Iaki dan perempuan serta berbeda agama. Buatlah makalah tentang pengendalian sosial yang dilakukan di lingkungan tempat tinggal salah satu anggota Hasilnya presentasikan di depan kelas dan mintalah kelompok lain untuk memberikan tanggapan. Dari kedua pengendalian sosial tersebut, cara mana yang akan diterapkan tergantung pada faktor terhadap siapa pengendalian sosial itu hendak diberlakukan dan dalam keadaan bagaimana. Pada masyarakat yang tenteram cara-cara persuasif lebih efektif daripada cara represif. Wujud konkret pengendalian sosial harus diwujudkan dalam bentuk alat. Alat- alat yang digunakan untuk melaksanakan pengendalian sosial bermacam-macam. Alat-alat tersebut hanya dapat diterapkan pada kelompok atau individu tertentu. Alat-alat pengendalian sosial terse but sebagai berikut. a Mempertebal kekayaan keyakinan anggota masyarakat akan kebaikan norma- norma masyarakat. b Memberikan penghargaan kepada anggota masyarakat yang taat pada norma- norma masyarakat.