Pendekatan Penelitian Metodologi Penelitian
Metode evaluasi adalah penelitian yang bertujuan untuk mengetahui tingkat keberhasilan suatu program atau untuk mengetahui keefektifan
pelaksanaan suatu program. Manfaat metode evaluasi adalah untuk memberikan rekomendasi pelaksanaan program yang lalu dan untuk
memperbaiki pelaksanaan program yang akan dilaksanakan berikutnya.
22
Pada tahap evaluasi dalam praktik Pekerjaan Sosial, Pekerja Sosial berupaya untuk menciptakan suatu prosedur yang dapat diterima sebagai
objek evaluasi atau penilaian atas apa yang terjadi. Pada tahap evaluasi, Pekerja Sosial dapat mengetahui ketepatan intervensi yang diterapkan, selain
itu Pekerja Sosial dapat memonitor faktor-faktor yang membawa keberhasilan dan mengakibatkan kegagalan.
Evaluasi telah didefinisikan sebagai “kumpulan data tentang hasil sebuah program aksi yang berhubungan dengan tujuan-tujuan dan objektif
yang ditetapkan setelah implementasi program tersebut”. Lembaga lebih cenderung untuk ditanya guna mempertanggungjawabkan dalam hubungan
program-programnya. Pekerja Sosial bertanggung jawab kepada klien individu dan kepada lembaga. Seorang Pekerja Sosial perlu memiliki
pengetahuan tentang metode-metode dan teknik-teknik riset sosial. Evaluasi merupakan suatu kegiatan terus menerus selama proses perubahan berencana
berlangsung. Dalam meninjau kembali dan mengevaluasi tugas-tugas dan penyebaran perubahan pengetahuan Pekerja Sosial terdapat prinsip-prinsip
Pekerjaan Sosial, yaitu:
23
22
Husaini Usman dan Purnomo Setiady Akbar, Metodologi Penelitian Sosial Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2009, h. 144.
23
Denti Kardenti, “Metode-Metode Pekerjaan Sosial,” artikel diakses pada 27 Agustus 2014 dari
http:scribd.comMetode-metodePekerjaanSosial20140827-html
a. Dalam proses peninjauan kembal dan evaluasi, Pekerja Sosial harus
membuat pendapat-pendapat dengan memperhatikan variabel-variabel penting bagi permasalahan, bagi individu klien dan situasi, dan bagi sistem
ekologi secara keseluruhan. b.
Pekerja Sosial harus menilai hasil baik proses dan hasil yang objektif dalam pernyataan-pernyataan yang ditetapkan empiris dan ukuran
bertingkah laku. c.
Evaluasi harus objektif dan juga disetujui klien. d.
Ukuran-ukuran dan prosedur-prosedur yang diseleksi hendaknya realistis dan tepat untuk sasaran Pekerjaan Sosial.
e. Pekerja Sosial harus siap memberikan sumbangan dalam program
intervensi. f.
Pendekatan yang paling baik selama evaluasi adalah setelah mendapatkan keterangan.
Dalam evaluasi program pelayanan kesejahteraan sosial, Pekerja Sosial melakukan kegiatan:
24
a. Menyusun rancangan evaluasi program pelayanan,
b. Instrumen evaluasi program pelayanan,
c. Melaksanakan evaluasi program pelayanan,
d. Menyusun laporan hasil program evaluasi pelayanan, dan
e. Mensosialisasikan laporan hasil evaluasi program pelayanan.
24
Ibid., h. 3
Jadi, metode evaluasi sangat dibutuhkan untuk menilai keberhasilan dan keefektifan pelaksanaan suatu program. Sesuai dengan jenis penelitian
yang digunakan, maka dalam penelitian ini akan menggambarkan tentang evaluasi program art therapy bagi pasien dual diagnosis NAPZA-
Skizofrenia di Rumah Sakit Ketergantungan Obat Jakarta.