maka  yang  akan  terjadi  adalah  under  employment  pengangguran terselubung.
d. Indikator  keterjangkauan.  Indikator  ini  melihat  apakah  layanan  yang
ditawarkan  masih  berada  dalam  jangkauan  pihak-pihak  yang membutuhkan,  misalnya  apakah  puskesmas  yang  didirikan  untuk
melayani suatu masyarakat desa berada pada posisi yang strategis dimana sebagian warga desa mudah datang ke puskesmas.
Berdasarkan  penjelasan  diatas  dapat  saya  simpulkan  bahwa  dalam mengevaluasi  program  harus  memilih  pendekatan  atau  desain  untuk
melakukan penilaian secara sistematis terhadap pelaksanaan program.
Tabel 2 Indikator
Art Therapy dan Obat Indikator
art therapy Indikator Obat
1. Menyegarkan kembali
semangat pasien. Mencegah gejala-gejala
halusinasi. 2.
Membangun rasa percaya diri pasien.
Memblok terjadinya gangguan mood.
3. Mengontrol perasaan pasien.  Mengurangi gejala klinis
penderita gangguan jiwa. 4.
Meredakan stress dan kecemasan.
5. Meredakan sakit.
6. Mengekspresikan diri pasien
sepenuhnya melalui kreasi seni.
7. Memulihkan trauma.
6. Pengertian Program
Program  adalah sederetan rencana kegiatan  yang akan dilaksanakan oleh  seseorang  atau  sekelompok  organisasi,  lembaga,  bahkan  Negara.  Jadi
seseorang,  sekelompok  organisasi,  lembaga  bahkan  Negara  memiliki  suatu
program. Suharsimi Arikunto dalam bukunya Penilaian Program Pendidikan, program  adalah  sederetan  rencana  kegiatan  yang  akan  dilaksanakan  untuk
mencapai kegiatan tertentu.
16
Dalam  Kamus  Besar  Bahasa  Indonesia,  yang  diterbitkan  oleh Departemen  Pendidikan  dan  Kebudayaan  1988,  definisi  program  adalah
rencana.  Maksudnya,  program  adalah  seperti  pertunjukan  siaran,  pagelaran, dsb.
17
Berdasarkan definisi evaluasi dan program menurut beberapa ahli di atas,  maka  dapat  disimpulkan  evaluasi  program  adalah  suatu  unit  atau
kesatuan  kegiatan  yang  bertujuan  mengumpulkan  informasi  tentang  realisasi atau  implementasi  dari  suatu  kebijakan,  berlangsung  dalam  proses  yang
berkesinambungan,  dan  terjadi  dalam  suatu  organisasi  yang  melibatkan sekelompok orang guna menggambil sebuah keputusan.
7. Macam-Macam Program
Macam  atau  jenis  program  dapat  beragam  wujud,  jika  ditinjau  dari berbagai aspek, program ditinjau dari:
a. Tujuan,  ada  yang  bertujuan  mencari  keuntungan,  maka  ukurannya
adalah seberapa banyak program tersebut telah memberikan keuntungan, dan  jika  program  tersebut  bertujuan  sukarela,  maka  ukurannya  adalah
seberapa banyak program tersebut bermanfaat bagi orang lain. b.
Jenis,  ada  program  pendidikan,  program  pemberdayaan,  program koperasi,  program  kemasyarakatan,  dan  sebagainya.  Klasifikasi  tersebut
tergantung dari jangka yang bersangkutan.
16
Suharsimi  Arikunto,  Penilaian  Program  Pendidikan  Yogyakarta:  Bina  Aksara, 1998, h.34.
17
Depdikbud, Kamus Besar Bahasa Indonesia Jakarta: Balai Pustaka 1998, h. 702.