Teori Rente Lahan Kerangka Teoritis

30 menurun, sehingga penawaran domestik padi pun mengalami penurunan, ceteris paribus. Jika terjadi penurunan penawaran, maka kurva penawaran akan bergeser ke kiri Henderson Quandt, 1980. Penurunan penawaran yang diilustrasikan dari Q ke Q 1 mengakibatkan terjadinya pergeseran kurva penawaran dari S ke S 1. Selanjutnya, pergeseran kurva penawaran ke kiri ini mengakibatkan terjadinya peningkatan harga padi beras dari P menjadi P 1 Gambar 5. Peningkatan harga ini kemudian direspon konsumen dengan cara mengurangi permintaannya terhadap padi beras tersebut, sebagai akibat menurunnya pendapatan konsumen yang kemudian dijadikan proksi akses pangan. Penawaran domestik padi beras yang telah dikurangi dengan jumlah beras susut menggambarkan ketersediaan beras untuk konsumsi pangan secara nasional. P Price Quantity Q B S D C A S 1 Q 1 P 1 E F Sumber: Ghatak and Ingersent 1984 Gambar 5 Dampak konversi lahan sawah terhadap ketersediaan dan akses pangan nasional.

3.1.4 Teori Permintaan

Fungsi permintaan disebut juga sebagai fungsi permintaan Marshallian yaitu menunjukkan jumlah komoditi yang akan dibeli dan jumlah komoditi lain yang dikonsumsi. Fungsi permintaan diturunkan dari fungsi utilitas konsumen 31 yang dimaksimumkan dengan kendala pendapatan Henderson Quandt, 1980. Permintaan terhadap suatu barang dapat diturunkan melalui fungsi kuntungan. Secara rasional, produsen akan berproduksi pada tingkat dimana keuntungan yang diperolehnya dalam keadaan maksimum Debertin, 1986; Henderson Quandt, 1980; Beattie Taylor, 1994. Dalam kondisi ini faktor produksi yang digunakan dalam jumlah yang optimal. Penurunan kurva permintaan dapat dilihat pada Gambar 6. I P P X y x X X X x P x P x P y P I 1 U 2 U 3 U y P x P I y x + = y P x P I y x + = y P x P I y x + = Quantity of x per period Quantity of x per period Quantity of y per period x P b Demand curve a Individual’s indifference curve map Sumber: Nicholson 2005 Gambar 6 Kurva permintaan. Fungsi utilitas konsumen dapat dirumuskan sebagai berikut: , L B Q Q u U = ….…..……………………………………………… 3.13 B 32 dimana: U B = Total utilitas mengkonsumsi barang B Q B = Jumlah konsumsi barang B satuan Q L = Jumlah konsumsi komoditi lain sebagai substitusikomplementer satuan Jika harga barang B adalah P B dan harga barang lain adalah P L , dengan asumsi semua pendapatan digunakan untuk mengkonsumsi barang, maka fungsi kendala pada tingkat pendapatan tertentu I 0B bagi konsumen tersebut adalah: …………………………………………… 3.14 L B B Q P + = dimana: P B = Harga barang B satuan P L = Harga komoditi lain sebagai substitusikomplementernya satuan Dengan mensubstitusikan fungsi kendala pada persamaan 3.14 ke dalam fungsi utilitas konsumen barang B pada persamaan 3.13, maka didapatkan fungsi Lagrangian sebagai berikut: .…………….………… 3.15 L B Q P I , L B B B L P Q Q u Z − − = L B B Q Q P I + λ dimana: λ B = Lagrange Multiplier untuk konsumsi barang B Selanjutnya memaksimumkan utilitas dengan syarat turunan parsial pertama sama dengan nol, sebagai berikut: atau ………………………… 3.16 atau …………………………. 3.17 …………………………………. 3.18 Dengan menyelesaikan persamaan 3.16 dan 3.17 diperoleh: atau ...…..………………………… 3.19 dimana: Q B ’ = Utilitas marginal barang Q B Q C ’ = Utilitas marginal barang Q C = ∗ − ∗ − = ∂ ∂ L L B B B B Q P Q P I Z λ L L B B B P Q P Q = λ = L B L B P P Q = Q B B B B B P Q U Q Z λ − ∂ ∂ = ∂ ∂ B B P B Q λ = L L L P Q U Q Z ∂ ∂ L B L = B B λ − ∂ = ∂ P Q λ