Evaluasi Diri Universitas Prof. Dr. Moestopo Beragama 2014 Page 11
juga semakin berkembang. Kepesatan perkembangan IT dan metode serta media
pembelajaran memberi
peluang perguruan
tinggi untuk
menyelenggarakan sistem pembelajaran yang lebih baik dalam proses dan lebih tinggi dalam hasil. Kesinambungan kebutuhan pasar kerja terhadap
lulusan perguruan tinggi dari tahun ketahun terus berkembang, hal tersebut terlihat dari persyaratan-persyaratan yang diajukan user baik swasta maupun
pemerintah.
4. Ancaman Threat
Komersialisasi dalam penyelenggaraan pendidikan semakin hari semakin meningkat. Persaingan ketat terjadi antar perguruan tinggi, baik Perguruan
Tinggi Negeri maupun Perguruan Tinggi Swasta. Guna memenangkan persaingan telah memunculkan kecenderungan pada beberapa perguruan
tinggi, khususnya perguruan tinggi swasta melakukan penyimpangan dalam proses penyelenggaraan pendidikan. Contoh, penyelenggaraan pendidikan
dengan model catur wulan dan ketidak patuhan terhadap standar penilaian. Adanya keterbatasan daya beli untuk memenuhi kebutuhan hidup bagi
sebagian masyarakat
membawa konsekuensi
terhadap keterbatasan
memperoleh pendidikan. Namun dewasa ini semakin banyak program beasiswa yang ditawarkan, atau program yang meringankan biaya pendidikan.
Dimilikinya sikap mental tidak sabar dari sebagian masyarakat yang berharap rate return sangat cepat dari hasil pendidikan telah memunculkan APK di
tingkat pendidikan tinggi yang rendah. Persaingan sebagai dampak dari globalisasi pendidikan yang meliputi GATT,
AFTA, dan standarisasi internasional telah memunculkan cross-border education yang berarti terjadi peningkatan persaingan di antara perguruan
tinggi termasuk perguruan tinggi dari luar negeri. Meningkatnya tuntutan pengguna akan kompetensi lulusan yang spesifik sesuai dengan bidang usaha
user, menuntut perguruan tinggi untuk mengembangkan program studi yang dapat memenuhi kebutuhan pasar marketplace.
Terkait dengan hal itu, Universitas Prof. Dr. Moestopo Beragama berusaha untuk menghasilkan lulusan sesuai dengan kebutuhan para pengguna alumni.
Evaluasi Diri Universitas Prof. Dr. Moestopo Beragama 2014 Page 12
Ancaman lain yang muncul adalah tingkat persaingan yang semakin ketat. Berbagai macam cara telah digunakan oleh perguruan tinggi lain, di antaranya
melalui “iming-iming” adanya beasiswa yang sangat besar dan cara pembayaran yang dapat dicicil. Selain itu juga melakukan promosi melalui
surat kabar setiap hari, siaran radio, siaran televisi, dan juga tampilan kampus serta sarana prasarana yang menarik.
Saat ini di Kopertis Wilayah III Jakarta terdapat 343 Perguruan Tinggi termasuk PTN, yang terdiri atas 49 universitas, 9 institut, 143 sekolah tinggi,
115 akademi, dan 9 politeknik. Sebagai contoh, di Kopertis Wilayah III terdapat lebih dari 50 STIE, lebih dari 14 Sekolah Tinggi Manajemen, dan
lebih dari 60 perguruan tinggi yang menyelenggarakan fakultasprogram studi ilmu komunikasi. Untuk program studi ilmu kedokteran gigi IKG relatif
aman, karena hanya ada 3 PTS dan 1 PTN saja yang menyelenggarakan program studi tersebut, sehingga peminatnya masih cukup banyak.
Evaluasi Diri Universitas Prof. Dr. Moestopo Beragama 2014 Page 13
C. ANALISIS SWOT TENTANG VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN