Misi Pembelajaran Mengajar KURIKULUM

Evaluasi Diri Universitas Prof. Dr. Moestopo Beragama 2014 Page 137 6. Mata Kuliah Pilihan yang merujuk pada harapankebutuhan mahasiswa secara individualkelompok mahasiswa tertentu Kekuatan yang dimiliki oleh Universitas Prof. Dr. Moestopo Beragama dalam proses belajar mengajar adalah setiap bidang kajian memberlakukan pengambilan mata kuliah pilihan yang sesuai dengan minat, harapan dan kebutuhan mahasiswa. Kelemahannya ialah keterbatasan mata kuliah pilihan. Peluang agar mata kuliah pilihan merujuk pada harapan muncul dan terbuka mengingat adanya fleksibilitas mata kuliah pilihan terhadap minat mahasiswa dan kebutuhan stakeholder. Kecepatan perubahan masyarakat yang demikian cepat akhirnya memaksa Universitas Prof. Dr. Moestopo Beragama melakukan perubahan pada muatan kurikulum lokal secara terus menerus setiap lima tahun sekali. 7. Peluang bagi Mahasiswa untuk mengembangkan diri, melanjutkan studi, mengembangkan pribadi, melanjutkan pemahaman materi khusus sesuai dengan bidang studinya, mengembangkan ketrampilan yang dapat dialihkan transferable skill, terorientasikan ke arah karir dan perolehan pekerjaan. Mata kuliah pilihan yang ditawarkan pada kurikulum adalah mata kuliah dalam masing-masing fakultas yang sengaja disajikan sesuai dengan trend perkembangan kebutuhan yang ada di masyarakat, yang dipandang relevan untuk menambah kemampuan dan wawasan mahasiswa. Dengan adanya mata kuliah pilihan ini membuat mahasiswa berpeluang untuk memiliki kompetensi yang lebih dan dapat meluaskan kesempatan bagi mereka ketika menjadi sarjana untuk bekerja di berbagai bidang yang berhubungan dengan bidang kajian masing-masing.

8. Misi Pembelajaran

Proses pembelajaran yang dilaksanakan di Universitas Prof. Dr. Moestopo Beragama didasarkan pada misi pembelajaran, kegiatan mengajar, dan belajar serta penilaian hasil belajar. Misi pembelajaran telah disusun secara jelas yaitu : Evaluasi Diri Universitas Prof. Dr. Moestopo Beragama 2014 Page 138 Melaksanakan dan mengembangkan aktifitas pengajaran pembelajaran dalam rangka meningkatkan kualifikasi profesional dan kompetitif bagi dosen UPDM B dan Perguruan Tinggi lainnya, tugas umum: a. Pengelolaan pelaksanaan sertifikasi dosen di tingkat universitas. b. Pemberian penghargaan pada staf pengajar yang dianggap berprestasi berkaitan dengan: penerbitan buku ajar, penelitian- penelitian bermutu di bidangnya, dosen-dosen berprestasi dalam bidang pengajaran.

9. Mengajar

Kegiatan tatap muka untuk mencapai tujuan yang kognitif sudah optimal, begitu pula kegiatan praktikum untuk mencapai keterampilan tertentu sudah baik, sedangkan penggunaan SAPGBPP dalam setiap mata kuliah untuk mencapai tujuan pendidikan dan penggunaan media instruksional dalam PBM untuk meningkatkan angka mutu yang lebih baik sudah optimal. Ketentuan enam belas kali pertemuan tatap muka termasuk UTS dan UAS, dari tatap muka pertama, kedua dan seterusnya memiliki rentang satu minggu pelaksanaannya sudah sesuai. Dalam pertemuan tatap muka umumnya dosen menggunakan Laptop dan LCD ProjectorScreen, serta sistem audiovideo. Semua ruang kuliah sudah dilengkapi LCD dan Roster menyediakan beberapa LCD bagi ruangan yang belum dilengkapi LCD. Sejak tahun 2004 UPDM B menerapkan sistem pengajaran yang mengarahkan ke tujuan kurikulum berbasis kompetensi, dengan metode pembelajaran yang tidak lagi berorientasi pada pengajar, tetapi lebih berorientasi pada mahasiswa, yaitu SCL Student-centred Learning. Perubahan metode pembelajaran ini dimaksudkan untuk menghasilkan lulusan yg mampu berpikir kritis, bereksplorasi, bereksperimen, dan memiliki integritas. Metode pembelajaran tersebut dikombinasikan dengan kemajuan teknologi komunikasi dan informasi, dimana setiap mahasiswa memiliki HPIpodIpad atau Tablet dan jenis Gadget lainnya yang dapat digunakandimanfaatkan Evaluasi Diri Universitas Prof. Dr. Moestopo Beragama 2014 Page 139 untuk browsing data dan lain-lain dalam diskusi di kelas, atau untuk menyelesaikan tugas-tugas tertentu.

10. Belajar