Analisis Finansial Pengelolaan HCVA di Perkebunan Kelapa Sawit
berasal dari penjualan TBS, mulai tahun ke- 3 sampai dengan tahun ke-25, rata- rata total penerimaan per tahun sebesar Rp 499.492.239.907,00 per tahun. Rata-
rata total biaya produksi selama jangka waktu umur kegiatan sebesar Rp 201.271.176.121,00 per tahun. Total penerimaan sepanjang siklus sebesar
Rp 12.986.798.237.588,00 dan total biaya Rp 5.233.076.579.152,00.
Gambar 10. Total penerimaan dan pengeluaran per tahun Hasil perhitungan analisis finansial secara detail disajikan dalam Lampiran
2, dengan tingkat suku bunga diskonto discount rate sebesar 15. Kelayakan pembangunan perkebunan kelapa sawit PT. IIS Kebun Buatan with and without
HCVA disajikan dalam Tabel 18. Hasil perhitungan analisis finansial untuk pilihan
without HCVA memberikan nilai NPV sebesar Rp 667.346.030.004,00 per siklus
IRR sebesar 43.29 dan BCR sebesar 1.38. Hal sebaliknya, jika perusahaan sawit PT. IIS Kebun Buatan melakukan pengelolaan with HCVA+0.35, maka
secara finansial perusahaan tersebut juga sangat menguntungkan dan layak dengan nilai NPV sebesar Rp 664.005.845.480,00 per siklus dan nilai IRR sebesar
43.21 dan BCR sebesar 1.38. Hal yang sama terjadi dengan pilihan with HCVA tanpa premium price, juga sangat menguntungkan dengan nilai NPV sebesar
Rp 655.616.430.602,00 BCR sebesar 1.38 dan IRR sebesar 43.03. Pilihan pengelolaan perkebunan kelapa sawit without HCVA dan with HCVA+0.35
menunjukkan adanya selisih penerimaan sebesar Rp 3.340.184.524,00 per siklus 3.34 milyar rupiah per siklus.
1E+11 2E+11
3E+11 4E+11
5E+11 6E+11
7E+11 8E+11
9E+11
1 2 3 4 5 6 7 8 9 1011121314151617181920212223242526
Rup iah
T ah
u n
Total Pengeluaran dan Penerimaan Perusahaan
Penerimaan Pengeluaran
Tabel 18. Pilihan pengelolaan perkebunan with dan without HCVA
Without HCVA Rpsiklus
With HCVA+0.35 Rpsiklus
With HCVA Rpsiklus
EBITDA 7.753.721.658.436,00 7.739.384.736.316,00 7.694.178.837.198,00
NPV 667.346.030.004,00
664.005.845.480,00 655.616.430.602,00
TOTAL BENEFIT 25 Tahun DF 15
2.410.119.928.487,00 2.405.365.094.273,00 2.396.975.679.395,00 TOTAL COST 25
Tahun DF 15 1.742.773.898.482,00 1.741.359.248.792,00 1.741.359.248.792,00
BCR 1.38
1.38 1.38
IRR 43.29
43.21 43.03
Sumber: data primer dan data sekunder diolah 2012
Tabel 18 menunjukkan bahwa pilihan pengelolaan perkebuna kelapa sawit with and without HCVA
memperlihatkan kelayakan untuk proyek pembangunan perkebunan kelapa sawit. Model with HCVA menyebabkan penurunan keuntungan
decreasing profit atau perusahaan perkebunan kelapa sawit PT. IIS Kebun Buatan kehilangan pendapatan Rp 3.340.184.524,00 per siklus, meskipun sudah
mendapatkan harga premimum 0.35. Pembangunan perkebunan kelapa sawit dengan mempersyaratkan pengelolaan HCVA, tanpa adanya kompensasi dalam
bentuk premium price akan memberikan loss expected income atau kerugian yang lebih besar lagi bagi perusahaan, yaitu sebesar Rp 11.729.599.402,00 per siklus.
BCR dan IRR baik semua pilihan pengelolaan perkebunan with and without HCVA
juga menunjukkan kelayakan usaha yang ditunjukkan dengan nilai lebih besar dari satu BCR 1.
Gambar 11 menunjukkan arus net benefit untuk pilihan pengelolaan with HCVA
dan without HCVA di perkebunan kelapa sawit. NPV without HCVA menunjukkan trend lebih tinggi di atas model perkebunan kelapa sawit with
HCVA . Tahun ke-9 sampai dengan ke-13 menunjukkan nilai NPV pada tingkat
maksimum. Rentang tahun tersebut sesuai dengan siklus kelapa sawit mengalami puncak produksi TBS.
Hasil perhitungan di atas menunjukkan bahwa terdapat perbedaan rente ekonomi yang cukup besar dari pilihan pembangunan perkebunan PT. IIS Kebun
Buatan baik dengan menerapkan pengelolaan with HCVA maupun without HCVA, namun masih kompetitif atau masih sangat menguntungkan diantara pilihan
tersebut. Hanya saja pilihan without HCVA secara finansial menunjukkan trend sangat positif atau memberikan economic return yang sangat tinggi dibandingkan
with+HCVA meskipun juga telah mendapatkan premium price +0.35.