Risiko Pemutusan Kontrak Risiko Perkembangan Teknologi Risiko Eksplorasi dan Produksi

30

3. Risiko Pemutusan Kontrak

Kegiatan usaha Perseroan dilakukan berdasarkan kontrak yang diperoleh Perseroan baik kontrak jangka waktu pendek maupun jangka panjang. Pemutusan kontrak umumnya akan terjadi jika Perseroan melakukan kesalahan dalam kontrak yang telah disepakati underperform dan dilakukan setelah dilakukan dua kali peringatan tertulis atas kinerja yang diberikan oleh Perseroan. Berdasarkan pengalaman, risiko pemutusan kontrak ini memang hampir tidak pernah terjadi. Namun apabila pemutusan kontrak terjadi, terutama jika nilai kontrak cukup signifikan dan berjangka panjang, maka akan berakibat buruk dan memberikan dampak yang besar terhadap kinerja keuangan Perseroan dan proyeksi pendapatan Perseroan, terlebih jika Perseroan tidak dapat segera mencari kontrak pengganti.

4. Risiko Perkembangan Teknologi

Kemampuan Perseroan untuk bersaing dalam bidang usaha layanan jasa Migas bergantung pada kemampuan menyediakan kualitas jasa yang unggul dan bersaing. Khusus untuk kegiatan seismik dan usaha yang berkaitan dengan telematika, perubahan teknologi di masa mendatang dapat menyebabkan Perseroan harus terus-menerus menginvestasikan sejumlah dana untuk pengembangan bidang usahanya, lewat investasi peralatan baru untuk meningkatkan daya saing. Apabila Perseroan tidak mampu untuk mengadaptasi perkembangan teknologi di masa depan, maka kualitas layanan jasa Perseroan akan mengalami penurunan yang pada akhirnya akan menurunkan prospek usaha, pendapatan usaha Perseroan dan pencapaian target laba Perseroan.

5. Risiko Eksplorasi dan Produksi

Aktivitas eksplorasi dan produksi yang dilakukan oleh Perseroan, walaupun hanya merupakan aktivitas pengembangan lapangan, tetap memiliki risiko karena terdapat kemungkinan tidak tercapainya tingkat produksi minyak dalam jumlah yang ekonomis. Apabila hal tersebut terjadi, maka akan berpengaruh pada besarnya laba yang diharapkan oleh Perseroan.

6. Risiko Gugatan Hukum